Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jurnalis Malang Raya serukan boikot liputan HUT TNI

Jurnalis Malang Raya serukan boikot liputan HUT TNI Jurnalis serukan boikot liputan HUT TNI. ©2016 merdeka.com/darmadi sasongko

Merdeka.com - Para jurnalis Malang Raya menyerukan boikot segala liputan berkaitan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) Tentara Nasional Indonesia (TNI). Langkah tersebut patut diambil menyusul intensitas kekerasan yang dilakukan anggota TNI terhadap para jurnalis.

"Kami menyayangkan dan mengutuk keras atas aksi kekerasan di Madiun. Panglima TNI harus segera mengambil tindakan atas sekian aksi kekerasan yang kerab dilakukan oleh anak buahnya," kata Deni Irwansyah, Ketua Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Korda Malang, Senin (3/10).

Deni pun mengajak untuk melakukan aksi boikot liputan di Hari Ulang Tahun (HUT) Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang jatuh 5 Oktober mendatang. Langkah itu sebagai bentuk untuk mengambil jarak aman dari setiap tindakan yang tidak terkontrol.

"Kita menjauh dari TNI, agar aman," tegasnya.

Puluhan jurnalis dari Malang Raya menggelar aksi di Alun-Alun Tugu Kota Malang. Aksi diikuti oleh Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI), Aliansi Jurnalis Indonesia (AJI), Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dan Pewarta Foto Indonesia (PFI) Malang.

Aksi digelar sebagai bentuk simpati atas kekerasan yang dialami oleh Jurnalis NET TV Soni Misdananto saat melakukan peliputan di Madiun, Minggu (2/10). Para jurnalis mengecam tindak kekerasan yang membuat Soni harus mendapatkan perawatan serius.

Sementara dalam aksinya, para jurnalis mengumpulkan ID card dan kamera. Selain itu, dua pasang sepatu both tentara melambangkan arogansi TNI. Secara bergiliran, para jurnalis menyampaikan orasinya.

jurnalis serukan boikot liputan hut tni

Jurnalis serukan boikot liputan HUT TNI ©2016 merdeka.com/darmadi sasongko

"Aksi kekerasan terhadap wartawan di Madiun, Medan, Bengkulu dan lain-lain harus diproses secara hukum. Kita kawal seterusnya, karena selama ini tidak pernah jelas," kata Hari Istiawan, Ketua AJI Kota Malang.

Otak rakyat Indonesia saat ini, kata Hari sudah terkontaminasi oleh kekerasan. TNI tidak seharusnya memperburuk kondisi bangsa ini dengan aksi arogan memukuli para jurnalis.

"Ini bukan hanya sekali dua kali terjadi. Saya mohon kepada sang Jenderal untuk taat undang-undang Pers. Bukan hanya TNI yang dilindungi oleh undang-undang, tetapi jurnalis juga ada Undang-undang Pers. Mari kita kawal BAP yang hingga kini masih dalam diproses," katanya.

Sebelumnya diberitakan, sejumlah anggota TNI Angkatan Darat Batalyon Infanteri 501 Rider Madiun menghajar dan merusak peralatan kerja kontributor NET TV Soni Misdananto saat liputan. Saat itu Soni sedang mengabadikan peristiwa kecelakaan. (mdk/cob)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anak Buah Pukuli Wartawan karena Pemberitaan, Komandan TNI AL Dicopot
Anak Buah Pukuli Wartawan karena Pemberitaan, Komandan TNI AL Dicopot

TNI-AL bertanggung jawab untuk melakukan proses pengobatan terhadap korban.

Baca Selengkapnya
Kasad Maruli Ogah Lindungi Prajurit TNI Bakar Rumah Wartawan di Karo: Jahat Begitu, Saya Lindungi Rugi
Kasad Maruli Ogah Lindungi Prajurit TNI Bakar Rumah Wartawan di Karo: Jahat Begitu, Saya Lindungi Rugi

Menurut Maruli, apa yang dilakukan prajurit TNI itu tergolong jahat.

Baca Selengkapnya
Geram Relawan Ganjar Dianiaya Prajurit, PDIP: Panglima TNI Jangan Anggap Sepele, Ini Langgar HAM
Geram Relawan Ganjar Dianiaya Prajurit, PDIP: Panglima TNI Jangan Anggap Sepele, Ini Langgar HAM

Ahmad Basarah PDIP mengecam penganiayaan anggota TNI terhadap relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Mantan Panglima TNI Andika Kecewa Pernyataan Dandim Boyolali: Enggak Nyambung!
VIDEO: Mantan Panglima TNI Andika Kecewa Pernyataan Dandim Boyolali: Enggak Nyambung!

Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud buka suara soal pengeroyokan dilakukan anggota TNI terhadap relawan.

Baca Selengkapnya
15 Prajurit TNI Ditahan Buntut Pengeroyokan Relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali
15 Prajurit TNI Ditahan Buntut Pengeroyokan Relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali

Kasad melalui Pangdam IV/Diponegoro, menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Boyolali atas kejadian ini.

Baca Selengkapnya
Fakta-Fakta di Balik Penganiayaan Anggota TNI terhadap Relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali
Fakta-Fakta di Balik Penganiayaan Anggota TNI terhadap Relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali

Aksi penganiayaan prajurit TNI terhadap sejumlah orang relawan Ganjar-Mahfud MD di Jalan Perintis Kemerdekaan, Boyolali, Jawa Tengah berbuntut panjang.

Baca Selengkapnya
Andika Pastikan Relawan Ganjar-Mahfud Diserang Anggota TNI, Bukan Kesalahpahaman
Andika Pastikan Relawan Ganjar-Mahfud Diserang Anggota TNI, Bukan Kesalahpahaman

Berdasarkan video CCTV insiden tersebut murni tindakan kekerasan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: PDIP Kecam Anggota TNI Seret Relawan Ganjar ke Markas Lalu Dipukuli, Dua Masih di RS
VIDEO: PDIP Kecam Anggota TNI Seret Relawan Ganjar ke Markas Lalu Dipukuli, Dua Masih di RS

PDIP Boyolali mengecam keras tindakan kekerasan yang dilakukan terhadap relawan Ganjar Pranowo-Mahfud Md

Baca Selengkapnya
VIDEO: Perintah Kasad, Dandim Boyolali Pastikan Anggota TNI Keroyok Relawan Ganjar Ditindak!
VIDEO: Perintah Kasad, Dandim Boyolali Pastikan Anggota TNI Keroyok Relawan Ganjar Ditindak!

Kasus penganiayaan terhadap sejumlah orang simpatisan capres-cawapres03 Ganjar-Mahfud viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
Prajurit TNI Diduga Aniaya Relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali, PDIP Sentil Sikap Diam Prabowo
Prajurit TNI Diduga Aniaya Relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali, PDIP Sentil Sikap Diam Prabowo

PDI Perjuangan menyesalkan aksi tindak kekerasan dan penyiksaan prajurit TNI terhadap relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kronologi Lengkap Relawan Ganjar Dikeroyok Anggota TNI di Boyolali
VIDEO: Kronologi Lengkap Relawan Ganjar Dikeroyok Anggota TNI di Boyolali

Relawan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD dikeroyok anggota TNI di Boyolali.

Baca Selengkapnya
Mahfud Dapat Laporan Tindakan Aparat yang Berlebihan: Perintah Presiden dan UU Harus Netral
Mahfud Dapat Laporan Tindakan Aparat yang Berlebihan: Perintah Presiden dan UU Harus Netral

Mahfud mengingatkan, TNI, Polri dan ASN harus betul-betul netral dari politik sesuai perintah undang-undang.

Baca Selengkapnya