Kabur, ODGJ Ditemukan Tewas di Dalam Selokan Kawasan Puncak
Merdeka.com - Warga Puncak, Kampung Kongsi, Desa Cisarua, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, geger atas penemuan mayat laki-laki dalam selokan, Rabu (21/6) siang.
Diketahui, mayat tersebut merupakan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang melarikan diri dari sebuah vila sekitar dua pekan lalu.
Kapolsek Cisarua, Kompol Supriyanto menjelaskan, mayat tersebut pertama kali ditemukan seorang warga saat hendak pulang ke rumah usai berbelanja di warung.
-
Dimana helm keramat itu ditemukan? Penemuan ini terjadi di situs arkeologi Gomile yang terletak di dekat desa Zakotorac, Semenanjung Pelješac dekat Laut Adriatik.
-
Siapa yang menemukan topeng tersebut? Para arkeolog mengumumkan penemuan topeng batu giok yang luar biasa dan dianggap ‘sangat langka’ dari makam seorang raja Maya kuno yang telah meninggal sekitar 1.700 tahun yang lalu.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
Saat itu, dia melihat helm tergeletak di selokan dan saat didekati terlihat wajah manusia, kemudian saksi memanggil warga lainnya.
"Setelah baru lapor ke Polsek Cisarua. Kami sudah evakuasi ke RSPG Cisarua," kata Supriyanto.
Setelah dilakukan olah TKP, rupanya ada warga yang mengenali mayat tersebut. Adalah Mochamad Mustakim (48) mengaku mengenal mayat tersebut yang bernama Lutfi Zakaria (43), beralamat di Jakarta Utara.
Kata Supriyanto, berdasarkan keterangan Mustakim, korban merupakan sepupunya yang hilang sejak dua pekan lalu. Sebelumnya, keluarga korban datang ke kediaman Mustakim di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor.
Namun, rumah yang sempit keluarga korban diistirahatkan di sebuah villa tak jauh dari rumah Mustakim.
"Di villa aktivitasnya cuma ngobrol saja. Korban ditempatkan di kamar dan dikunci dari luar. Karena berdasarkan keterangan saksi, korban itu mengalami gangguan kejiwaan," kata dia.
Kemudian, sekitar pukul 03.00 Wib, keluarga korban mendengar suara dobrakan pintu dan diketahui korban melarikan diri. Sempat dicari, warga lainnya sempat melihat korban lari ke jalan raya namun tak juga ditemukan.
"Tapi kita juga masih selidiki penyebab kematian korban," tegas Supriyanto. (mdk/rhm)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bripda OB ditikami tak jauh dari Mapolres Yahukimo.
Baca SelengkapnyaSaat ini proses identifikasi masih berlangsung oleh tim RS Cipto Mangunkusumo.
Baca SelengkapnyaSeorang pria ditemukan tewas tenggelam di aliran kali di Kali Pesing, Jalan Kali Sekertaris, Kebon Jeruk Jakbar.
Baca SelengkapnyaCCTV yang di lokasi kejadian turut dimankan dan kemudian dilakukan analisis oleh ahli digital forensik.
Baca SelengkapnyaKapolda Metro Jaya Karyoto sudah berkomitmen mengusut tuntas kasus temuan tujuh mayat remaja tersebut.
Baca SelengkapnyaTengkorak dan tulang-belulang manusia itu ditemukan warga yang sedang menguras sumur.
Baca SelengkapnyaDriver Ojol Dikira Meninggal Padahal Tidur, Polisi Datang Bawa Kantong Mayat
Baca Selengkapnya