Kaki kiri SA yang membusuk akhirnya diamputasi
Merdeka.com - Kaki kiri SA (12) yang membusuk akibat dugaan malapraktik, akhirnya diamputasi. Orang tua SA, Slamet (42) mengikuti anjuran medis untuk mengamputasi kaki putranya sebelum berdampak lebih buruk lagi.
"Tadi malam amputasi dilakukan, sekitar pukul 15.00 WIB sampai sekitar 22.WIB," kata Slamet yang tinggal di Jalan KH Malik Dalam RT 04 RW 07, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang saat dihubungi wartawan, Minggu (13/11).
Kata Slamet, anaknya masih akan mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) sekitar 4 hingga 5 hari lagi. Kondisinya berangsur membaik pascaamputasi, kendati sempat menangis saat pertama kali melihat kakinya hilang.
-
Apa makna kata-kata tumbang sakit? Kata-kata tumbang sakit baik sakit hati maupun sakit fisik dapat dijadikan sebagai semacam motivasi untuk diri sendiri agar cepat pulih dan tak berlama-lama terjerumus di dalamnya.
-
Siapa yang terluka dalam eksekusi tersebut? Seorang anggota Polri terluka dalam peristiwa itu.
-
Apa yang dimaksud dengan kaki kram? Kaki kram adalah kondisi ketika otot kaki mengalami kontraksi yang tiba-tiba dan kuat. Hal ini dapat menyebabkan rasa sakit yang intens dan terkadang sulit untuk mengendurkan otot yang terkena kram.
-
Kenapa tangan kanan Jenderal Bambang Utoyo diamputasi? Bambang yang saat itu masih berpangkat Letkol melakukan uji coba granat tangan buatan pejuang rakyat di Jambi. Saat granat yang diuji coba hendak dilemparkan, justru meledak sebelum waktunya. Akibatnya, tangan kanan Bambang mengalami luka serius. Bambang akhirnya harus kehilangan tangan kanannya karena luka membuat bagian tubuhnya tersebut membusuk dan harus diamputasi.
-
Siapa yang membutuhkan kata-kata tumbang sakit? Kata-Kata Tumbang Sakit untuk Diri Sendiri 1. 'Kekhawatiran tidak membuatmu sedih esok hari, tapi bisa melemahkanmu hari ini.' 2. 'Kesembuhan memang butuh waktu dan kerja keras, tapi kamu tidak sendiri. Kami selalu memikirkanmu dan berdoa untuk kesembuhanmu.'3. 'Kesembuhanmu tergantung dari mood, jadi selalu berpikir positif ya.'4. 'Menjadi sakit itu terasa sangat enggak adil, tetapi kamu harus tahu berapa banyak orang di luar sana yang memikirkanmu dan mengirimkan doa buatmu.' 5. 'Sabar, jangan menyerah, dan terus lawan penyakit itu. Tidak lama lagi kamu akan melihat ke belakang dan bilang, 'semuanya sudah kulalui'. Aku tahu kamu pasti bisa, karena kamu kuat.' 6. 'Sakit ini bukan penghalang untukmu. Kamu harus percaya bisa melewati semuanya ya.'7. 'Semua cobaan akan berlalu jika kita selalu bersabar.' 8. 'Semua orang berjuang untuk melawan sesuatu. Nah, kamu sedang melawan sakit, jadi bersemangatlah!' 9. 'Percayalah bahwa setiap penyakit selalu ada obatnya. Kamu hanya perlu berpikir positif dan bangkit dari keputusasaan.' 10. 'Setiap hari aku memikirkan keadaanmu, aku sangat khawatir, cepatlah sembuh, aku tahu kamu kuat.'11. 'Bersyukurlah ketika jiwa dan raga kita mendapatkan kesehatan, ikhlas dan bersabarlah ketika diri kita mendapatkan cobaan.' 12. 'Aku harus hadapi segala cobaan yang sedang menimpaku ini, karena masih banyak orang di dunia yang lebih sakit dariku.'13. 'Aku tidak akan mengeluh atas sakit yang sedang aku derita karena mengeluh tidak akan mampu mengubah apa yang sedang aku rasakan menjadi lebih baik.'14. 'Keadaan apa pun yang sedang aku alami, yakinlah aku bisa melewatinya cobaan ini.'15. Tanpa rasa sakit, tanpa pengorbanan, kita tidak akan memiliki apa-apa.'16. 'Orang yang hebat adalah orang yang mendapatkan cobaan, namun berusaha untuk tetap tabah dan iklas menjalaninya.' 17. 'Duduklah dengan rasa sakit sampai hilang, dan kamu akan lebih tenang untuk yang berikutnya.'18. 'Terkadang aku tersenyum, bukan karena ada hal menyenangkan hatiku, tapi karena aku tahu bahwa bersedih tak akan menyelesaikan masalah.'19. 'Bersabarlah dan tangguhlah; suatu saat nanti rasa sakit ini akan berguna untukmu.' (Ovid)20. 'Janganlah berputus asa karena sesungguhnya ada hikmah di balik ini, percayalah harapan itu masih ada dan akan selalu ada .'
-
Bagaimana lansia tersebut terluka? Sementara itu korban berupaya memaksa mobilnya hingga membuatnya terseret sejauh tiga meter hingga menyebabkan luka di sekujur tubuhnya.
"Anaknya sempat down, meronta-ronta saat melihat kakinya tidak ada," kata pria yang sehari-hari bekerja outsourching di Telkom Blimbing, Kota Malang.
Dokter masih akan memberikan pendampingan psikologis, salah satunya memberi motivasi atas kondisi yang dialami. Apalagi SA sudah beberapa bulan tidak sekolah, sehingga perlu penyemangat.
"Anaknya ngakunya pingin segera mengikuti pengajian di Habib Alwi di Bareng. Pokoknya ingin segera kembali ke sekolah," katanya.
Pembiayaan pengobatan terhadap SA sepenuhnya digratiskan dengan dibebankan ke BPJS. Sedangkan untuk pengadaan kaki palsu masih diupayakan oleh sejumlah pihak.
Direktur RSSA, Restu Kurnia mengungkapkan, proses amputasi melibatkan dua tim dokter, yakni dokter vaskuler dan ortopaedi. Pihaknya juga menyiapkan tim dari psikiater untuk pendampingan SA.
"Dua tim yang bekerja, satu tim lagi dari psikiater nanti akan mendampingi sampai selesai," katanya.
Keluarga SA sebelumnya mengaku menjadi korban malapraktik RSSA. Kaki kirinya menghitam sepanjang lutut hingga ujung jari jemarinya akibat pembusukan.
Tulang keringnya terbuka, dapat terlihat jelas di antara beberapa pen yang tertancap. Sementara daging pembungkus tulang terus mengkerut dan kehitaman.
Kaki SA mengalami pembusukan setelah dua kali menjalani operasi akibat tertimpa sepeda motor. Sehingga tidak ada pilihan lain kecuali harus diamputasi.
Pihak RSSA sebelumnya menyampaikan, bahwa kasus SA bukan malapraktik, karena proses operasi kelenjar di kakinya sudah dilalui sesuai prosedur. Dokter yang melakukan operasi juga sesuai dengan keilmuan yang dimiliki.â¬
Pihak RSSA sudah menyarankan amputasi, setelah proses operasi tidak mendapatkan hasil yang maksimal. Apalagi keluarga juga melakukan pulang paksa dengan alasan mendekati Lebaran.
SA dengan kondisinya yang menyedihkan mendapatkan perhatian banyak kalangan termasuk media. Apalagi setelah melakukan pengaduan ke DPRD Kota Malang. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perisitiwa ini bermula ketika pasien merasakan sakit di dada dan badan juga terasa lemas.
Baca SelengkapnyaSeorang siswa SMPN 4 Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi terpaksa harus diamputasi kaki kirinya diduga akibat bully saat SD.
Baca SelengkapnyaKasus dugaan bully siswa di Bekasi telah resmi dinaikan dari penyelidikan ke tahap penyidikan.
Baca SelengkapnyaKondisi siswa SMP, F (12) yang menjadi korban bullying saat bersekolah di SDN Jatimulya 09, Tambun Selatan terus menurun sebelum akhirnya meninggal dunia.
Baca Selengkapnya""Iya bercanda, mereka bercanda, jadi kalau untuk perundungan kayaknya terlalu jauh"
Baca SelengkapnyaIbu korban mengatakan anaknya didiagnosa kanker diduga setelah jatuh karena di-sliding pelaku.
Baca SelengkapnyaPolisi telah menetapkan satu orang sebagai Anak Berhadapan Hukum dalam kasus dugaan bullying tersebut.
Baca SelengkapnyaTernyata kemaluan korban terpotong cukup dalam sehingga langsung dilarikan ke RSUD.
Baca SelengkapnyaNia Ramadhani mengalami rasa sakit yang tak tertahankan akibat cantengan di jempol kakinya.
Baca Selengkapnya