Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kapolri Tambah 246 Kuota Bintara Polri untuk Putra Asli Papua

Kapolri Tambah 246 Kuota Bintara Polri untuk Putra Asli Papua Wakapolda Papua Barat Kombes Pol Tatang. ©2018 Merdeka.com/Nur Habibie

Merdeka.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menambah kuota bintara untuk putra asli Papua sebanyak 246 orang. Terdiri dari 77 putra daerah Papua dan 150 orang untuk Papua Barat.

Kuota tersebut untuk mengikuti pendidikan Sekolah Inspektur Polisi (SIP) tahun 2021.

Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono mengatakan penambahan sesuai surat dari As SDM Mabes Polri.

"Dengan penambahan kuota ini, sehingga total Bintara Polda Papua yang mengikuti pendidikan Sekolah Inspektur Polisi (SIP) angkatan 50 tahun 2021 sebanyak 246 orang. Lalu, Polda Papua Barat 150," kata Argo, Sabtu (13/3).

Argo menjelaskan calon peserta didik yang merupakan Bintara Polda Papua terdiri dari Orang Asli Papua (OAP) dan pendatang tersebut, telah mengikuti tahapan seleksi dari pemeriksaan administrasi hingga terakhir Ujian Naskah Karya Perorangan (NKP) hingga dinyatakan lolos terpilih.

Bagi Bintara Polri Orang Asli Papua yang mengikuti seleksi dari awal pemeriksaan administrasi hingga terakhir, ujian Naskah Karya Perorangan (NKP) semua telah terakomodir dan dinyatakan lulus.

"Para bintara yang dinyatakan lulus tersebut akan mengikuti pendidikan Sekolah Inspektur Polisi (SIP) di Sukabumi selama 7 bulan," kata Argo.

Menurut Argo, Kapolri memberi perhatian khusus kepada Polda Papua dan Papua Barat dalam Seleksi SIP Tahun 2021 dengan menambah kuota reguler calon peserta didik.

Sebelumnya, Polda Papua mendapatkan kuota reguler sebanyak 41 orang, setelah diberi kuota tambahan sebanyak 205 orang, sehingga menjadi 246 orang, sedangkan Polda Papua Barat mendapatkan kuota reguler sebanyak 47 orang dan mendapat kuota tambahan sebanyak 103 orang, sehingga menjadi 150 orang.

Penambahan kuota tersebut berkat hasil koordinasi dan kerja keras Polda Papua dan Papua Barat bersama Gubernur dan pimpinan Polri di Mabes Polri untuk memperhatikan para Bintara Polri yang berada di Papua dan Papua Barat terlebih Orang Asli Papua (OAP).

"Kami memberikan apresiasi kepada pemda setempat, karena telah memberi dukungan kepada para Bintara Polri yang mengabdikan diri di Papua dan Papua Barat terlebih Orang Asli Papua (OAP), sehingga dapat mengikuti pendidikan Sekolah Inspektur Polisi (SIP)," kata Argo pula.

Dengan penambahan kuota ini, lanjut Argo, diharapkan para peserta didik dapat mengikuti pendidikan dengan sebaik-baiknya, sehingga dapat melahirkan para perwira yang presisi yang mampu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dalam menjaga kamtibmas di wilayahnya masing-masing.

"Selamat kepada para bintara yang telah dinyatakan lulus untuk mengikuti pendidikan Sekolah Inspektur Polisi (SIP) di Sukabumi, belajarlah dengan baik sehingga dapat menjadi perwira yang andal dan dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat, bangsa dan negara," kata Argo pula. Seperti dikutip Antara.

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Daftar Anggota Polri dan Kejagung Lolos Seleksi Administrasi Capim KPK
Daftar Anggota Polri dan Kejagung Lolos Seleksi Administrasi Capim KPK

Pansel KPK telah mengumumkan 236 pendaftar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi awal.

Baca Selengkapnya
Kapolda Papua Gandeng Tokoh Adat untuk Rekrut 2.000 Pemuda jadi Bintara
Kapolda Papua Gandeng Tokoh Adat untuk Rekrut 2.000 Pemuda jadi Bintara

Polda Papua akan merekrut 2.000 pemuda untuk menjadi Bintara yang akan ditempatkan di polres

Baca Selengkapnya
Tangis Haru Mewarnai Pengumuman Kelulusan 325 Calon Taruna Taruni Akpol Polri 2024
Tangis Haru Mewarnai Pengumuman Kelulusan 325 Calon Taruna Taruni Akpol Polri 2024

Panitia melakukan perangkingan dengan menggabungkan catar reguler, rekrutmen proaktif dan kuota.

Baca Selengkapnya
PPATK Buka 50 Formasi CPNS 2023, Ada Khusus Buat Lulusan Cumlaude
PPATK Buka 50 Formasi CPNS 2023, Ada Khusus Buat Lulusan Cumlaude

Selain untuk lulusan cumlaude, formasi CPNS di PPATK juga ada yang khusus untuk masyarakat Papua dan penyandang disabilitas.

Baca Selengkapnya
Dari 5 Dewas, Hanya Satu yang Lolos Administrasi Capim KPK
Dari 5 Dewas, Hanya Satu yang Lolos Administrasi Capim KPK

Hanya tercatat nama Harjono saja yang ingin kembali menduduki jabatan Pimpinan Dewas KPK.

Baca Selengkapnya
110 Warga Papua Nugini Memilih Jadi WNI, Ini Alasannya
110 Warga Papua Nugini Memilih Jadi WNI, Ini Alasannya

Warga PNG ini berharap bisa menetap di Kampung Mosso, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, Papua.

Baca Selengkapnya
Johanis Tanak, Nurul Ghufron dan 4 Eks Pegawai Lolos Administrasi Capim KPK
Johanis Tanak, Nurul Ghufron dan 4 Eks Pegawai Lolos Administrasi Capim KPK

236 pendaftar dinyatakan lolos administrasi Capim KPK.

Baca Selengkapnya
1.493 Peserta Seleksi Penerimaan Calon Praja IPDN Tahun 2024 Lolos Tes Kesehatan
1.493 Peserta Seleksi Penerimaan Calon Praja IPDN Tahun 2024 Lolos Tes Kesehatan

Untuk informasi hasil pemeriksaan Kesehatan selengkapnya bisa dilihat di website IPDN https://spcp.ipdn.ac.id/2024/

Baca Selengkapnya
30 Orang Tak Lolos Seleksi Administrasi, Calon Anggota Kompolnas Tersisa 107
30 Orang Tak Lolos Seleksi Administrasi, Calon Anggota Kompolnas Tersisa 107

Ke-30 orang tidak dinyatakan lolos seleksi administrasi karena tidak memenuhi syarat yang sudah mutlak tertuang dalam pendaftaran awal.

Baca Selengkapnya
Polri Buka Suara Tiga Penyandang Disabilitas Ikuti Seleksi Sekolah Inspektur Polisi
Polri Buka Suara Tiga Penyandang Disabilitas Ikuti Seleksi Sekolah Inspektur Polisi

Polri membuka kesempatan penerimaan anggota untuk penyandang disabilitas.

Baca Selengkapnya
4 Jenderal Polri Ikut Daftar Capim KPK, Ini Daftarnya
4 Jenderal Polri Ikut Daftar Capim KPK, Ini Daftarnya

Pendaftaran Calon Pimpinan dan Calon Dewan pengawas (Dewas) KPK ditutup pada 15 Juli.

Baca Selengkapnya
Pendaftaran PPPK 2024 Resmi Dibuka, Segera Daftar di Link Ini
Pendaftaran PPPK 2024 Resmi Dibuka, Segera Daftar di Link Ini

Formasi PPPK dialokasikan sebagai upaya penyelesaian penataan tenaga non-ASN di instansi pemerintah.

Baca Selengkapnya