Kondisi Terkini Polisi yang Tertembak saat Penyerangan Mapolres Jeneponto
Merdeka.com - Kondisi personel Kepolisian Resor Jeneponto, Bripka Mus Muliadi yang tertembak saat penyerangan dan perusakan semakin membaik usai menjalani operasi. Kasus penyerangan dan perusakan Mapolres Jeneponto, kini ditangani Propam Mabes Polri bersama POM Mabes TNI.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Darah Sulawesi Selatan, Komisaris Besar Komang Suartana mengatakan kondisi kesehatan Bripka Mus Muliadi semakin membaik usai menjalani operasi. Meski demikian, Bripka Mus Muliadi masih dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara.
"Kondisi terakhir, korban yang terkena tembak kondisinya sudah membaik. Wilayah Jeneponto juga situasi kondusif semuanya," kata Komang di Ditlantas Polda Sulsel, Jalan AP Pettarani Makassar, Selasa (2/5).
-
Bagaimana TNI dan Polri di Jateng menjaga netralitas? Para Babinsa juga diminta untuk meningkatkan kerja sama dengan Bhabinkamtibmas Polri dan berbagai elemen masyarakat, sehingga elemen TNI hadir memberikan rasa aman kepada masyarakat.
-
Apa yang dilakukan TNI dan Polri di Jateng untuk menjaga netralitas? Selain antisipasi gangguan keamanan, para Babinsa juga diminta untuk bersikap netral selama pemilu pilkada hingga pilpres.
-
Dimana TNI dan Polri di Jateng berikan arahan netralitas? Sebanyak 204 Babinsa Kodim 0712 diberikan arahan di Gedung Dadali, Kompleks Pemerintah Kabupaten Tegal.
-
Siapa yang mengapresiasi kesiapan Polda Jateng? Kesiapan Polda Jateng dalam menyambut Pemilu 2024 ini mendapat apresiasi dari Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni. Politikus NasDem tersebut menilai, penempatan personel kepolisian di tiap TPS dapat menjaga kondusifitas di lapangan.
-
Apa yang dilakukan TNI-Polri di Pemalang? 'Patroli ini kami lakukan agar personel TNI-Polri dapat menyampaikan woro-woro terkait kamtibmas secara door to door dengan menyambangi rumah warga, sekaligus membagikan sedikit bantuan sembako,'
-
Bagaimana TNI-Polri menyampaikan pesan di Pemalang? Dengan dipandu seorang tokoh warga, mereka berpatroli berbekal toa untuk memberikan woro-woro pada warga.
Pelayanan di Mapolres Sudah kembali Normal
Komang juga menyebut pelayanan masyarakat di Mapolres Jeneponto juga sudah berjalan seperti sedia kala. Ia menegaskan TNI dan Polri sudah bersatu memberikan rasa aman dan tertib kepada masyarakat.
"TNI dan Polri bersatu melaksanakan kegiatan sedia kala sehingga masyarakat aman dalam melaksanakan kegiatan sehari-hari," tuturnya.
Terkait selongsong, Komang juga menyebut sampai saat ini belum ditemukan dan masih dicari. Meski demikian, Komang menyebut peluru yang ditembakkan menembus tubuh Bripka Mus Muliadi.
"Selongsong masih dicari sampai sekarang, karena tembus," tegasnya.
Mantan Kabid Humas Polda Nusa Tenggara Barat ini menyebut kasus penyerangan dan perusakan Mapolres Jeneponto sudah diambil alih Propam Mabes Polri dan POM TNI. Ia menyebut masih belum ada hasil terbaru terkait penyelidikan Propam Mabes Polri dan POM TNI.
"Kasus penyerangan Mapolres Jeneponto sudah diambil alih. Kita tinggal tunggu saja dari Propam Mabes dan Puspopam TNI," ucapnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pencoblosan Pemilu 2024 dilakukan pada Rabu, 14 Februari kemarin.
Baca SelengkapnyaSinegitas itu dibuktikan dengan menggelar apel bersama di halaman Makodim 031/Pekanbaru
Baca SelengkapnyaBelasan anggota Polsek Pangkalan Kerinci, Pelalawan, mendatangi Koramil 09 Langgam untuk memberikan kejutan kepada para prajurit.
Baca SelengkapnyaKini saatnya semua masyarakat Papua untuk fokus pada kerja keras, kerja bersama untuk mengisi kemerdekaan.
Baca SelengkapnyaPolda Papua Barat memastikan kondisi Pelabuhan Sorong telah kondusif pascabentrok antara prajurit TNI AL dengan personel Brimob Batalyon B, Minggu (14/4).
Baca SelengkapnyaAparat keamanan menyatakan tidak ada warga yang mengungsi.
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan masalah bentrokan antara prajurit TNI AL dengan Brimob Polri di Pelabuhan Sorong sudah selesai.
Baca SelengkapnyaKesempatan yang sama, Panglima TNI menegaskan bahwa, seluruh rangkaian KTT ASEAN dari segi pengamanannya dapat dikendalikan.
Baca SelengkapnyaKapolres mengaku, aksi penyerangan disertai penembakan itu dilakukan KKB sejak Jumat (19/1) dari segala arah.
Baca SelengkapnyaMabes Polri angkat suara terkait insiden pengeroyokan yang dilakukan sejumlah anggota Brimob terhadap seorang anggota TNI di Sumut.
Baca SelengkapnyaPersonel Polri dan TNI berkolaborasi untuk mengamankan Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaAKBP Abdus Syukur mengakui memang menerima seorang warga sipil dan saat ini masih diperiksa apakah terlibat dalam kelompok bersenjata atau tidak.
Baca Selengkapnya