Koperasi Syariah 212 targetkan 1 juta anggota dalam setahun
Merdeka.com - Koperasi Primer Nasional Syariah 212 yang diinisiasi Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF MUI) sejak diluncurkan pada Jumat, 6 Januari 2017, di Bogor, Jawa Barat telah memiliki 15.000 anggota. DIY menjadi wilayah dengan jumlah anggota terbanyak yaitu 3.000 orang.
"Jogja menjadi yang paling aktif dalam merekrut anggota. DIY menjadi terbanyak yang sudah mendaftar," kata Ketua Dewan Pengawas Koperasi Syariah 212, Anggito Abimanyu dalam acara Silaturahmi 212 di Sekretariat Masjid Kauman Yogyakarta pada Sabtu (18/2) malam.
Anggito menjelaskan bahwa koperasi syariah 212 dikelola resmi dan profesional. Menurut Anggito, koperasi sudah memiliki badan hukum, telah sesuai dengan UU hukum bisnis yang berlaku, serta mengadakan rapat tahunan.
-
Kapan kongres pertama gerakan koperasi di Indonesia? Kemudian koperasi di Indonesia terus berkembang dan akhirnya pada 12 Juli 1947 pergerakan koperasi di Indonesia mengadakan kongres untuk pertama kali di Tasikmalaya.
-
Apa organisasi modern pertama di Indonesia? Pada tahun 1903, Soetomo menempuh pendidikan kedokteran di School tot Opleiding van Inlandsche Artsen (STOVIA) DI Batavia. Lima tahun kemudian yakni pada tahun 1908, Soetomo bersama kawan-kawannya di STOVIA mendirikan organisasi modern pertama di Indonesia yang diberi nama Budi Utomo.
-
Siapa anggota KORPRI? Korps Pegawai Republik Indonesia atau Korpri adalah wadah untuk menghimpun seluruh pegawai Republik Indonesia demi meningkatkan perjuangan, pengabdian, dan kesetiaan pada cita-cita perjuangan bangsa.
-
Siapa saja yang dihimpun dalam Korpri? Korpri sendiri adalah singkatan dari Korps Pegawai Republik Indonesia. Korpri tak lain merupakan sebuah organisasi yang menghimpun seluruh pegawai di tanah air sejak tahun 1971 silam.
-
Bagaimana cara membangun koperasi di Indonesia? Setiap warga negara dapat mendirikan sebuah koperasi, baik perorangan maupun yang memiliki badan hukum. Pasalnya, modal usaha koperasi dapat dihasilkan dari seluruh anggota, sehingga beroperasinya usaha ini juga disesuaikan dengan kebutuhan bersama.
-
Dimana komunitas ini berlokasi? Komunitas yang terletak di Jalan Balaputera Dewa, No. 16 Wanurejo Borobudur ini memilih BRI sebagai alat transaksi pembayaran untuk para pengunjung bahkan anggotanya.
Untuk menjadi anggota di koperasi itu, selain mendaftar secara administratif, calon anggota diharuskan membayar iuran pokok Rp 212.000, Rp 120.000 iuran wajib, serta iuran sukarela yang tak ditentukan. Anggito menerangkan pendaftaran anggota dilakukan di setiap momen dakwah yang dilakukan di sejumlah daerah.
"Target kita, setahun (koperasi) bisa memiliki anggota sampai 1 juta anggota secara nasional. Atau minimal setara dengan peserta aksi di Monas pada 212 yaitu 7,4 juta," kata Anggito.
Meski sistem belum sempurna, Anggito menambahkan, koperasi nanti tak hanya sebatas berjalan dalam masalah permodalan atau simpan pinjam terhadap anggota. Namun, lanjutnya, juga melebar ke sektor ekonomi yang lain.
Ketua GNPF MUI, Bachtiar Nasir mengatakan, adanya koperasi syariah 212 bertujuan untuk membangun ekonomi umat. Ia mengajak peserta GNPF MUI mendaftar untuk menjadi anggota.
"Kita lawan korporasi dengan koperasi. Ekonomi sekarang lebih mementingkan pemilik modal besar. Tidak berpihak kepada ekonomi kerakyatan maupun ekonomi keumatan. Aset di Indonesia 50 persennya hanya dikuasai oleh 1 persen kelompok orang di Indonesia," pungkas Bachtiar.
(mdk/msh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
BTN Syariah menyelenggarakan Akad Massal KPR Syariah Serentak untuk meningkatkan brand awareness KPR BTN Syariah.
Baca SelengkapnyaTKD Prabowo-Gibran Bali Optimis Raup 50 Persen Suara,
Baca SelengkapnyaBSI menjadi bank dengan nasabah terbanyak ke lima di Indonesia. Torehan ini sekaligus menobatkan BSI jadi bank syariah dengan nasabah terbanyak di dunia.
Baca SelengkapnyaPihaknya menargetkan agar dapat menyalurkan pembiayaan KPR Tapera Syariah untuk 1.000 unit pada tahun ini.
Baca SelengkapnyaBudi Arie Setiadi dilantik sebagai Menteri Koperasi menggantikan Teten Masduki.
Baca SelengkapnyaGerakan ini diharapkan mendorong terciptanya atau mencetak startup yang menjadi solusi atas masalah dengan memanfaatkan teknologi digital.
Baca SelengkapnyaRuang lingkup kesepahaman ini juga mencakup keagenan koperasi, layanan pendaftaran Haji dan Umrah.
Baca SelengkapnyaKegiatan bertajuk “Generasi Emas 2045: Dukung Pilpres Sekali Putaran untuk Indonesia Maju”
Baca SelengkapnyaKetum PBNU Gus Yahya menyambut baik kebijakan organisasi masyarakat (ormas) keagamaan yang memperoleh Izin Usaha Pertambangan dari Jokowi.
Baca SelengkapnyaPNM terus menggerakkan pelaku usaha atau nasabah yang aktf dengan Kampung Madani sebagai wadahnya.
Baca SelengkapnyaKoperasi tersebut telah menghasilkan produk plastik cacah dan plastik pres dengan omzet mencapai Rp1,5 miliar per bulan.
Baca SelengkapnyaKegiatan diawali dengan doa bersama kemudian dilanjukan upacara dan diakhir tabur bunga di makam pahlawan marga simbolon.
Baca Selengkapnya