Malam Pergantian Tahun, Pemkot Bogor Gelar Doa Untuk Korban Bencana
Merdeka.com - Sejumlah tokoh lintas agama dari Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Bogor akan menggelar doa bersama, Senin (31/12). Kegiatan keagamaan tersebut dipusatkan di Lapangan Sempur, Kota Bogor, jelang pergantian tahun baru.
Hal itu juga sekaligus merujuk pada surat edaran Wali Kota Bogor tentang imbauan perayaan pergantian tahun. Salah satunya, Pemkot Bogor mengimbau masyarakat tidak menyalakan kembang api, petasan, dan peniupan terompet.
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto meminta warganya untuk tidak merayakan tahun baru secara berlebihan. Bima juga mengajak untuk mengisi malam pergantian tahun dengan kegiatan yang bermanfaat untuk menatap 2019 yang lebih baik lagi.
-
Bagaimana cara mengisi tahun baru dengan hal yang positif? Jangan pernah biarkan apa yang telah terjadi di masa lalu merusak apa yang telah menunggumu di masa depan.
-
Bagaimana cara kita menghadapi Tahun Baru? Dengan tulus, saya mengucapkan Selamat Tahun Baru. Semoga setiap langkah membawa kita menuju keberhasilan dan kebahagiaan.
-
Bagaimana kita mengisi bulan Januari dengan kebaikan? Mari isi setiap harinya dengan kebaikan, keceriaan, dan keikhlasan.
-
Apa yang dilakukan Ira Wibowo di Tahun Baru? Ira Wibowo hadir di konser bersama dua anaknya, Mario Bagaskara & Chika Bagaskara.
-
Bagaimana merayakan Tahun Baru 1 Muharam? Anda bisa memberikan ucapan ini kepada orang-orang tersayang, mulai dari teman, kolega, atasan kantor, sahabat hingga keluarga.
-
Apa yang bisa dilakukan untuk merayakan Tahun Baru Islam? Merayakan peringatan Tahun Baru Islam 1446 hijriah bisa dilakukan salah satunya dengan membagikan twibbon ke media sosial.
"Saya mengajak kepada seluruh warga Bogor untuk tidak merayakan malam pergantian tahun secara berlebihan. Mari kita sama-sama tunjukan simpati kita, empati kita, dukungan kita terhadap saudara-saudara kita yang sekarang sedang diuji oleh bencana," ungkap Bima, Senin (31/12).
Bima menambahkan, dalam acara bertajuk 'Doa Bersama Untuk Kota Bogor Tercinta, Untuk Indonesia Kita' itu akan diisi berbagai kegiatan seperti tausiyah hingga terakhir akan ditutup dengan doa lintas agama.
Politisi PAN ini melanjutkan, Pemkot sudah berkoordinasi dengan petugas kepolisian untuk melakukan razia petasan.
"Akan jauh lebih baik apabila warga Bogor ini memilih cara untuk merayakan pergantian tahun dengan lebih bermuhasabah. Evaluasi dan refleksi," ucap Bima.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perayaan malam tahun baru bertentangan dengan syariat Islam dan mengganggu ketertiban.
Baca SelengkapnyaBima mengaku bangga meninggalkan Kota Bogor dengan kondisi warga yang semakin baik.
Baca SelengkapnyaRekayasa Lalu Lintas di Puncak Bogor akan diterapkan hingga Tahun Baru 2024.
Baca SelengkapnyaPolres Bogor tetap melanjutkan rekayasa lalu lintas dengan alasan mengantisipasi kemacetan.
Baca SelengkapnyaJokowi mengajak masyarakat meninggalkan semua gangguan yang tak perlu. Termasuk, hambatan yang menahan untuk melangkah maju.
Baca SelengkapnyaPenutupan jalur Puncak via akses keluar pintu Tol Gadog ditandai spanduk imbauan berisi informasi pengalihan arus selama malam Tahun Baru 2024.
Baca SelengkapnyaAgus menyayangkan aktivitas warga malah merusak taman. Padahal harusnya, perayaan tahun baru tak merusak taman di sekitar.
Baca SelengkapnyaCegah Kemacetan Saat Perayaan Tahun Baru, Begini Instruksi Kapolri ke Anak Buah
Baca SelengkapnyaDoa akhir tahun 2023 dalam Islam ini berisi tentang harapan di masa mendatang agar lebih baik dan penuh berkah.
Baca SelengkapnyaRencananya Pemprov DKI akan membuat Jakarnaval dan malam muda-mudi untuk memeriahkan momen pergantian tahun nanti.
Baca SelengkapnyaPolda Metro Jaya melarang warga DKI Jakarta dan sekitarnya untuk melakukan kegiatan takbiran keliling atau di jalan raya.
Baca SelengkapnyaTradisi ini digelar sebagai bentuk doa agar terhindar dari bencana dan selalu diberi hasil alam melimpah.
Baca Selengkapnya