Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Maling keramik, kedua kaki Zulkarnain didor polisi

Maling keramik, kedua kaki Zulkarnain didor polisi

Merdeka.com - Lantaran mencuri 47 kotak keramik, kedua kaki Zulkarnain (31) ditembak polisi dengan tiga lobang. Dia menjadi pelaku terakhir setelah dua rekannya lebih dulu ditangkap, FB (16) dan M Indarto (49).

Ketiga pelaku melakukan aksi kejahatannya di rumah warga di Lorong Waras Mandala Tanjung Enim, Desa Lingga, Kecamatan Lawang Kidul, Muara Enim, Sumsel, Sabtu (6/10) sore. Para pelaku masuk ke rumah yang sedang dalam pembangunan itu dan membawa kabur 47 kotak keramik yang berada di kamar.

Setelah dilakukan penyelidikan, polisi meringkus dua pelaku, FB dan M Indarto, yang masih tinggal sekampung dengan korban. Atas keterangan keduanya, pelaku Zulkarnain akhirnya ditangkap di rumah kontrakannya, Minggu (14/10).

Begitu digerebek, tersangka Zulkarnain melarikan diri dan mengacuhkan tembakan peringatan. Tak ingin buruan kabur, polisi melumpuhkan tersangka dengan tiga peluru yang bersarang di kedua kakinya.

Kapolsek Lawang Kidul AKP Imanuhadi mengungkapkan, tersangka Zulkarnain menjadi otak dalam aksi itu. Dia langsung kabur setelah mengetahui dua rekannya ditangkap.

"Ketiga tersangka sudah ditangkap, tersangka Zulkarnain kita tembak karena berusaha kabur," ungkap Imanuhadi, Senin (15/10).

Dikatakannya, tersangka Zulkarnain merupakan buronan dalam beberapa kasus, seperti curanmor, curat, dan curas disertai pengancaman. Bahkan, tersangka juga telah lima kali dipenjara atas berbagai kasus.

"Untuk kasus ini kita kenakan Pasal 363 KUHP, barang bukti disita 40 kotak keramik yang belum sempat terjual," jelas dia.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pengakuan Pembunuh Pegawai Koperasi Saat Jadi Buronan: Sering Dihantui Korban, Hidup Tak Tenang
Pengakuan Pembunuh Pegawai Koperasi Saat Jadi Buronan: Sering Dihantui Korban, Hidup Tak Tenang

"Saya sering dihantui korban, kadang mimpi digerebek polisi, hidup saya tak tenang," ungkap tersangka KL

Baca Selengkapnya
Kronologi Pembunuhan Anak Punk di Cianjur yang Mayatnya Dibakar, 3 Pelaku di Bawah Umur
Kronologi Pembunuhan Anak Punk di Cianjur yang Mayatnya Dibakar, 3 Pelaku di Bawah Umur

Pemicu pembunuhan karena uang dalam celengan pelaku dicuri dan hingga memancing kemarahan dan perkelahian.

Baca Selengkapnya
15 Eks Pegawai Rutan KPK Didakwa Lakukan Pungli Rp6,38 Miliar, Orang Ini Dapat Paling Banyak
15 Eks Pegawai Rutan KPK Didakwa Lakukan Pungli Rp6,38 Miliar, Orang Ini Dapat Paling Banyak

Pungutan liar (pungli) atau pemerasan kepada tahanan senilai Rp6,38 miliar pada rentang waktu 2019-2023.

Baca Selengkapnya
Gondol Brankas Berisi Perhiasan, Residivis Dihadiahi Timah Panas
Gondol Brankas Berisi Perhiasan, Residivis Dihadiahi Timah Panas

Polisi terpaksa memberikan hadiah timah panas karena pelaku mencoba melarikan diri dan melawan.

Baca Selengkapnya