Mandi di Sungai Brantas, warga temukan mayat Jarwanto mengapung
Merdeka.com - Sesosok mayat berjenis kelamin laki-laki ditemukan warga Mergosono, Kedungkandang, Kota Malang. Mayat tersebut mengapung di tepi Sungai Brantas di Jalan Kolonel Sugiono.
Korban ditemukan oleh seorang warga yang hendak mandi di sungai. Korban mengenakan kaos polo hitam dan celana cokelat.
Warga tersebut melaporkan pada Ketua RT setempat sebelum kemudian melaporkan ke Polsek Kedungkandang.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Siapa yang melaporkan kasus ini? Pembeli dan korban pengeroyokan saat saat jual beli mobil, Ahmad Paisal Siregar melaporkan penjual R Acoka ke Polres Metro Jakarta Timur karena diduga telah melakukan penipuan sekaligus penganiayaan massal.
Dalam pemeriksaan jasad korban ditemukan KTP atas nama Jarwanto (40) warga Desa Metesih, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun. Identitas tersebut ditemukan di dalam saku celana belakang korban.
"Barang bukti KTP dan SIM serta lainnya kami amankan sebagai barang bukti," kata Kapolsek Kedungkandang, Kompol Agus Eko, Senin (3/10).
Jasad selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA), sementara polisi sedang berupaya menghubungi keluarga korban. Hingga kini, belum diketahui penyebab korban meninggal dunia.
Dimungkinkan, lewat keterangan keluarga korban akan diketahui penyebab dan posisi korban terakhir kali berada. Korban diduga sudah meninggal dunia lebih dari 24 jam.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hingga kini, polisi masih melakukan pemeriksaan identitas korban.
Baca SelengkapnyaMayat tanpa identitas itu memiliki ciri-ciri mengenakan kaos tangan pendek dan celana panjang warna hitam
Baca SelengkapnyaMayat terbungkus kasus itu pertama kali ditemukan oleh warga yang sedang melintas di tempat kejadian perkara (TKP).
Baca SelengkapnyaMayat belum diketahui identitasnya tersebut selanjutnya dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang untuk divisum.
Baca SelengkapnyaKorban pertama ditemukan oleh warga yang akan memancing belut.
Baca SelengkapnyaKorban diduga dalam kondisi mabuk saat berada di pinggir sungai
Baca SelengkapnyaHeboh Warga Pondok Aren Cium Bau Busuk, Ternyata Ada Mayat dalam Toren Air
Baca SelengkapnyaTengkorak dan tulang-belulang manusia itu ditemukan warga yang sedang menguras sumur.
Baca SelengkapnyaBarang bukti tersebut diamankan serta dibawa oleh Tim Gegana Polda Metro Jaya
Baca SelengkapnyaSeorang pencari rumput kaget menemukan mayat dalam kondisi busuk di bawah jembatan tol Ngawi
Baca SelengkapnyaBerawal Air Rumah Keruh dan Berbau, Sutrisno Kaget Temukan Ada Mayat dalam Toren Sudah Membusuk
Baca SelengkapnyaMayat ditemukan dalam kondisi luka di bagian belakang kepala akibat akibat hantaman benda tumpul, dan bagian kelamin terpotong
Baca Selengkapnya