Ma’ruf Amin Bicara Kemungkinan Prabowo Tentukan Pengganti Ketua Otorita IKN
Ma'ruf Amin menyatakan, penunjukan Kepala dan Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) definitif mungkin saja ditentukan oleh Prabowo.
Ma’ruf Amin mengaku hingga saat ini memang belum ada pembicaraan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal penunjukan Kepala dan Wakil Kepala OIKN definitif.
Ma’ruf Amin Bicara Kemungkinan Prabowo Tentukan Pengganti Ketua Otorita IKN
Wakil Presiden (Wapres), Ma'ruf Amin menyatakan, penunjukan Kepala dan Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) definitif mungkin saja ditentukan oleh presiden berikutnya, yakni Prabowo Subianto.
"Bisa saja bahwa yang akan menunjuk presiden baru nanti tetapi yang jelas memang belum ada pembicaraan yang sekarang ini, apakah sebelum presiden baru sudah tunjuk atau mungkin saja penunjukan itu pada saat sudah presiden baru," kata Ma’ruf Amin, Selasa (4/6).
Ma’ruf Amin mengaku hingga saat ini memang belum ada pembicaraan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal penunjukan Kepala dan Wakil Kepala OIKN definitif.
"Belum ada pembicaraan untuk kemudian nanti akan digantinya siapa, tetapi sementara ini kan Presiden sudah menunjuk Pak Basuki (Basuki Hadimuljono/Menteri PUPR) dan Wakil Menteri ATR (Raja Juli Antoni) untuk menangani (IKN)," kata Ma’ruf Amin.
Sebelumnya, Ma'ruf Amin merespons pengunduran diri Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe sebagai Kepala dan Wakil Kepala Otorita. Dia mengatakan, pengunduran diri merupakan hal yang biasa.
“Saya kira biasa di dalam proses kita pembangunan itu kan ada yang mundur ada yang kemudian diganti," kata Ma’ruf Amin.
Mantan Rais Aam PBNU ini mengaku tidak mengetahui alasan pengunduran diri Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe. Apalagi, Pratikno tak mengungkap alasan pengunduran diri keduanya.
"Saya tidak tahu ya alasannya kenapa itu, Pak Pratikno (Menteri Sekretaris Negara) tidak menjelaskan,” ucapnya.
Ma’ruf Amin berharap pembangunan infrastruktur tetap berjalan dan tidak ada hambatan setelah pengunduran diri Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe.
"Saya harap pembangunan ini terus berjalan seperti dikatakan Presiden (Joko Widodo) dan tidak ada hambatan walaupun kepala OIKN dan wakil kepala itu mundur," ujarnya.
Dia menjelaskan, Jokowi sudah mengangkat Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono sebagai Plt Kepala Otorita IKN dan Wakil Menteri ATR Raja Juli Antoni sebagai Plt Wakil Kepala Otorita IKN sehingga dipastikan pembangunan IKN tidak terganggu.
"Karena sudah ada yang menggantikan sementara dan kita harapkan ini tetap berjalan dengan baik," kata Ma’ruf Amin.
Menurut Ma’ruf Amin, Basuki sejak awal telah terlibat langsung dalam pembangunan di IKN tersebut. Sehingga diperkirakan tidak ada kendala terkait pembangunan IKN ke depan.
"Saya kira memang Pak Basuki kan memang terus-terusan di awal sudah menjalankan tugas itu sebagai Menteri PUPR pembangunannya, jadi artinya sementara ini tidak terjadi kekosongan," ucap dia.
Pratikno mengumumkan pengunduran diri Kepala OIKN Bambang Susantono dan Wakil OIKN Dhony Rahajoe di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (3/6).
Menindaklanjuti hal itu, telah terbit per hari ini Keputusan Presiden (Keppres) yang mengangkat Basuki Hadimuljono sebagai Plt Kepala OIKN dan Raja Juli Antoni sebagai Plt Wakil Kepala OIKN.
Jokowi meminta Basuki dan Raja Juli menjamin percepatan pembangunan dengan sebaik-baiknya, sesuai visi pada rencana Nusa Rimba Raya dan memberikan manfaat positif bagi masyarakat.