Menkes Budi G Sadikin: Indonesia Butuh 3,5 Tahun untuk Vaksinasi Covid-19
Merdeka.com - Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, mengatakan penyelesaian vaksinasi Covid-19 di Indonesia membutuhkan waktu cukup lama. Hasil perhitungannya, vaksinasi Covid-19 akan memakan waktu selama 3,5 tahun.
"Kira-kira butuh waktu 3,5 tahun untuk vaksinasi semuanya," katanya dikutip merdeka.com dari kemkes.go.id, Sabtu (2/1).
Pernyataan ini disampaikan Budi saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah rumah sakit, termasuk Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung pada Rabu (30/12). Inspeksi tersebut dalam rangka melihat kesiapan RSHS dalam pelaksanaan vaksinasi sekaligus penanganan Covid-19 pasca Natal 2020 dan tahun baru 2021.
-
Siapa yang terlibat dalam produksi vaksin dalam negeri? Salah satu proyek unggulannya adalah pengembangan Vaksin Merah Putih atau INAVAC yang bekerja sama dengan Universitas Airlangga (Unair).
-
Apa tujuan produksi vaksin dalam negeri? Kemandirian dalam produksi vaksin merupakan salah satu kebijakan utama Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dalam meningkatkan ketahanan kesehatan nasional.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Siapa yang terlibat dalam kerja sama? Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Dr Sandi Nugroho, mengatakan sebagai garda terdepan dalam mengelola dan menyampaikan informasi kepada masyarakat. Divisi Humas Polri berupaya menyesuaikan tren kekinian generasi milenial melalui peningkatan digitalisasi informasi, melalui aplikasi Portal Humas Presisi, yang merupakan rumah besar bagi seluruh aplikasi dan platform online yang dimiliki Divhumas Polri.
-
Siapa yang terlibat dalam penelitian Covid-19 ini? Tim peneliti yang dipimpin oleh Wellcome Sanger Institute dan University College London di Inggris menemukan respons kekebalan baru yang memberikan pertahanan garis depan yang kuat.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
Eks Wakil Menteri BUMN ini menjelaskan, pemerintah telah menyediakan 426 juta dosis vaksin Covid-19 untuk 181 juta penduduk guna mencapai herd immunity atau kekebalan kelompok di Indonesia. Berdasarkan standar World Health Organization (WHO), nantinya setiap penduduk akan dilakukan dua kali penyuntikan.
"Kami menyiapkan buffer stock sebanyak 15 persen, jadi total yang kita butuhkan sekitar 426 juta dosis vaksin," ujar dia.
Vaksinasi Covid-19 sendiri akan dilakukan secara bertahap. Tahap pertama akan diberikan kepada tenaga kesehatan termasuk tenaga penunjang yang ada di fasilitas pelayanan kesehatan. Tahap kedua diberikan kepada masyarakat rentan di daerah dengan risiko penularan tinggi.
Budi menyebut, vaksin Covid-19 yang digunakan di Indonesia merupakan hasil kerja sama dengan lima produsen. Empat produsen di antaranya berasal dari bilateral yaitu Sinovac dari Tiongkok, Novavax dari Kanada-Amerika, Pfizer dari Jerman-Amerika dan AstraZeneca dari Swiss-Inggris.
Sementara satu lainnya berasal dari multilateral yakni COVAX/GAVI dari aliansi vaksin GAVI dengan didukung WHO dan CEPI.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Namun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.
Baca SelengkapnyaProduksi vaksin dalam negeri dianggap akan mampu mendorong ketahanan kesehatan nasional.
Baca SelengkapnyaDari semua perang yang dihadapi manusia, melawan patogen mencatatkan kematian yang paling banyak.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com menangkap berbagai momen dramatis pandemi Covid-19 sepanjang tiga tahun melanda Indonesia. Berikut foto-fotonya:
Baca SelengkapnyaVaksin Nusagard akan digunakan pada Program Imunisasi Nasional pada 2023 mendatang. Program ini menyasar 2,9 juta anak usia kelas 5 dan 6 sekolah dasar (SD).
Baca SelengkapnyaSepanjang 2023, Etana berhasil kembangkan produk bioteknologi dan vaksin.
Baca SelengkapnyaMenkes angkat bicara mengenai efek samping vaksin Covid-19 AstraZeneca
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memberikan arahan agar disiapkan karantina khusus berdekatan dengan lokasi di mana tuberkulosis itu terjadi.
Baca SelengkapnyaPenyiapan tempat karantina ini untuk mencegah penularan TBC di Indonesia.
Baca SelengkapnyaMetode PCR sebelumnya juga digunakan untuk mendeteksi virus corona.
Baca SelengkapnyaBeberapa waktu terakhir terjadi lonjakan kasus Covid-19 yang cukup signifikan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaProgram pendanaan ini akan berlangsung dalam durasi tiga tahun.
Baca Selengkapnya