Misa Natal berjalan khidmat, pastur puji toleransi di Aceh
Merdeka.com - Umat Kristiani di Serambi Mekkah berduyun-duyun menuju gereja melaksanakan Misa Natal, Senin (25/12). Mereka sedang bersuka cita merayakan Natal tahun 2017 di Gereja Katolik Hati Kudus, Banda Aceh.
Suara lonceng berbunyi dari gereja pertanda Misa Natal hendak dimulai. Ratusan jemaat langsung memadati gereja dan duduk rapi mengikuti Natal yang dipimpin Pastur Hermanus Sahar. Semua jemaat khidmat larut dalam doa. Selesai beribadah, sesama jemaat saling berangkulan dan bahkan ada yang meneteskan air mata.
Sedangkan anak-anak terlihat ceria di pelataran parkir Gereja. Mereka saling bercanda, berlari dan saling kejar penuh keceriaan. Semua larut dalam kegembiraan memperingati hari lahirnya juru penyelamat bagi umat Kristiani.
-
Bagaimana umat Kristiani merayakan Paskah? Perayaan Paskah pun selalu identik dengan kehadiran telur, permen, dan cokelat.
-
Apa yang dirayakan saat Natal? Natal merupakan hari raya umat Kristiani yang diperingati setiap 25 Desember.
-
Siapa yang merayakan Natal bersama? Video yang diunggah di Instagram @asmirandah89 menghadirkan keceriaan Chloe Emmanuelle, putri sulung Asmirandah, yang turut bergabung dalam perayaan tersebut.
-
Siapa yang merayakan Paskah? Paskah adalah hari perayaan penting bagi umat Kristen, karena merupakan momen peringatan kematian dan kebangkitan Yesus Kristus, sang Juru Selamat.
Sejak kemarin Gereja Katolik Hati Kudus sudah mendapat pengawalan ketat dari kepolisian dan Brimob. Bahkan kemarin sore, untuk memastikan keamanan agar ibadah Natal berjalan baik, anggota Jibom Gegana Polda Aceh menyisir ke gereja.
Tindakan sterilisasi ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya aksi yang tak diinginkan. Kendati demikian, hingga ibadah Misa selesai, semua berjalan lancar, aman dan terkendali.
Selama ibadah berlangsung, puluhan personel kepolisian, Brimob dan juga anggota TNI berjaga-jaga di lokasi gereja tersebut sejak tadi malam. Bahkan petugas mendirikan satu pos khusus pengamanan Natal dan Tahun Baru 2018.
"Natal kali ini sungguh membawa suka cita dan membawa damai setiap orang yang merayakan, terutama umat Katolik di Banda Aceh," kata Pastur Hermanus Sahar di Banda Aceh, Senin (25/12).
Pesan penting bahwa umat sungguh-sungguh mengalami kedamaian dan bersuka cita dengan kelahiran Yesus Kristus.
Pastur Hermanus Sahar juga memuji tingkat toleransi di Aceh berjalan dengan baik. Semua umat Kristiani di Banda Aceh bisa menjalankan ibadah dengan nyaman tanpa ada gangguan apapun.
"Berjalan dengan baik, mulai dari sore sampai sekarang, kami boleh merayakan hari raya Natal ini dengan cukup bagus," tegasnya.
Seorang jemaat yang mengikuti Misa Natal di Gereja Katolik Hati Kudus, Feronika Erika Halawa (23) mengapresiasi tingkat toleransi di Banda Aceh. Dia yang baru saja sampai di Banda Aceh malam kemarin mengaku bisa menjalankan ibadah Misa Natal dengan baik.
"Orang di Banda Aceh sangat baik, sangat akrab, saling menghargai, buktinya kami bisa menjalan ibadah dengan nyaman," jelas Feronika Erika Halawa.
Erika mengaku berasal dari Sibolga, Sumatera Utara hendak berlibur di Banda Aceh dan bertepatan dengan Misa Natal, sehingga ia beribadah di Banda Aceh. Selama ini di Banda Aceh, Erika menemukan sesuatu kondisi sosial yang baik dan tingkat toleransi tinggi.
"Setelah ini bersama Pastur saya juga akan berkunjung ke Sabang, hendak berkunjung jemaat yang ada di sana sambil berlibur," jelasnya. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perayaan Kenaikan Yesus Kristus kali ini yang digelar di Gereja Katedral Jakarta mengangkat tema "Menjadi Pembawa Kabar Sukacita".
Baca SelengkapnyaGereja Katedral Jakarta menggelar misa Natal dengan tema "Kemuliaan Bagi Allah dan Damai Sejahtera di Bumi".
Baca SelengkapnyaMisa akbar yang menjadi puncak acara dalam kunjungan Paus Fransiskus di Indonesia ini diikuti sekitar 80 ribu jemaat.
Baca SelengkapnyaMisa Sore diawali dengan hening, di mana para umat disilakan mempersiapkan hati untuk merayakan ekaristi.
Baca SelengkapnyaPada Natal 2023, tema yang diusung ialah 'Kemuliaan Bagi Allah dan Damai Sejahtera Bagi Bumi'.
Baca SelengkapnyaGereja Katedral, siap menampung 3.000-4.000 ribu umat untuk Misa Malam Natal dan Misa Hari Raya Natal
Baca SelengkapnyaMereka hendak mengikuti Misa Akbar yang akan dipimpin oleh Paus Fransiskus.
Baca SelengkapnyaSigit mengaku sangat senang dalam perayaan Natal 2023 ini bisa berjalan dengan lancar dan tanpa adanya pembatasan.
Baca SelengkapnyaRibuan umat Katolik yang tak bisa memasuki Stadion GBK mengikuti Misa Suci bersama Paus Fransiskus melalui layar lebar.
Baca SelengkapnyaHeru berharap agar seluruh kegiatan ibadah dalam perayaan Natal ini berjalan dengan baik dan tidak ada hal yang kurang.
Baca SelengkapnyaUmat Kristiani Indonesia yang berdomisili di Korsel menggelar perayaan dan Ibadah Natal di daerah Gangnam, Seoul.
Baca SelengkapnyaPada Misa Malam Paskah ini umat Katolik memegang lilin saat menjalani ibadah di gereja Santo Kristoforus di Jakarta.
Baca Selengkapnya