Mobil tabrak truk & pemotor, lengan ajudan Bupati Gianyar patah

Merdeka.com - Untuk kedua kalinya, Bupati Gianyar, AA Gede Agung Bharata selamat dari maut. Setelah selamat dari seretan ombak selama 4 jam di tahun 2010 lalu, kini Putra keturunan Raja Gianyar itu selamat dari maut saat terlibat tabrakan beruntun, Senin (23/1).

Informasi di kepolisian kejadiannya sekira pukul 05.40 WITA. Saat itu mobil plat hitam DK 1022 SP yang ditumpangi Bupati Bharata melaju dengan kecepatan tinggi di Jalan IB Mantra menuju Bandara Ngurah Rai.

Tepat di wilayah Banjarangkan, Ketewel, Sukawati, laju kendaraan oleng. Sopir Bupati, Made Putra pun tidak bisa mengendalikan kemudi hingga menghantam truk yang sedang parkir di sisi kiri.

Tidak hanya itu, sepeda motor yang membuntuti mobil bupati itu, juga tidak bisa menghindar dan menghantam pantat mobil bupati hingga terpental. Atas kejadian ini, ajudan Bupati, AA Wira Satriana menderita patah lengan, sedangkan sopir I Made Putra dan pengendara motor hanya mengalami luka ringan.

Sementara itu, Bupati Agung Bharata yang duduk di posisi tengah, keluar dari mobil dalam kondisi sehat dan tidak mengalami luka sedikit pun. Beberapa manit kemudian, mobil jemputan datang ke lokasi untuk mengantar orang nomor satu di kabupaten kota seni itu melanjutkan tujuannya ke Bandara Ngurah Rai.

Kasat Lantas Polres Gianyar, AKP I Gede Astawa, membenarkan adanya kecelakaan beruntun melibatkan truk, mobil minibus hitam serta sepeda motor.

"Kami tiba sekira pukul 06.00 WITA. Hingga di TKP kami tidak menemukan para korban, karena sudah dibawa ke rumah sakit," kata dia, Senin (23/1).

Atas musibah ini, pihaknya kini masih melakukan penyelidikan terkait kecelakaan ini. "Kami belum berani menyimpulkan penyebab sementara kecelakaan ini. Jajaran kami masih memintai keterangan para saki-saksi," singkatnya.