Mutasi jabatan 25 pati TNI, Pangdam Jaya & Danpaspampres diganti
Merdeka.com - Mutasi jabatan perwira tinggi di lingkungan TNI kembali dilakukan. Berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/141/II/2017, tanggal 23 Februari 2017 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan TNI, mutasi dilakukan pada jabatan 25 perwira tinggi (Pati) TNI, yang terdiri dari: 8 Pati di jajaran TNI AD, 9 Pati di jajaran TNI AL dan 8 Pati di jajaran TNI AU.
Delapan perwira tinggi TNI AD yang dimutasi salah satunya adalah Mayjen TNI Teddy Lhaksmana W.K, dari Pangdam Jaya menjadi Pati Mabes TNI AD. Selain itu, Letjen TNI Agus Sutomo, dari Dansesko TNI menjadi Irjen Kemhan, Mayjen TNI Jaswandi dari Pangdam IV/Dip menjadi Pangdam Jaya, Mayjen TNI Liston A Simanjuntak, dari Deputi III Bid Kontra Intelijen BIN menjadi Sahli Bid Hankam BIN, Mayjen TNI Asep Subarkah Yusuf dari Sahli Bid Hankam BIN menjadi Deputi III Bid Kontra Intelijen BIN.
Selain itu, Brigjen TNI Chandra W Sukotjo, dimutasi dari posisi Sekretaris I Kedubes RI di Australia menjadi Deputi I Bid Intelijen Luar Negeri BIN, Kolonel Inf Raden Tjahya Komara dari Kabag Kepreg Ropek Sekjen Kemhan menjadi Dirrah Ditjen Strahan Kemhan, dan Kolonel Czi Amping Bujasar Tangdilintin dari Agen Madya pada Binda Sulawesi Tenggara Deputi Bid. Intelijen Dalam Negeri BIN menjadi Kabinda Sulawesi Selatan BIN. Demikian siaran pers dari Puspen Mabes TNI yang diterima merdeka.com, Kamis (23/2).
-
Dimana mutasi Kapolda Metro Jaya dilakukan? Berikut 34 daftar mutasi mulai dari tingkat pejabat Polres sampai Kapolsek di wilayah hukum Polda Metro Jaya yang dirotasi:
-
Siapa saja yang dimutasi di Polda Metro Jaya? Salah satu perwira menengah yang dimutasi yakni Ajun Komisaris Besar Polisi Iverson Manossoh dari Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Utara menjadi Kepala Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat. Selain Iver, ada pula sebanyak 304 personel yang dimutasi.
-
Mengapa Panglima TNI melakukan rotasi jabatan? “Dalam rangka memenuhi kebutuhan organisasi dan pembinaan karier serta mengoptimalkan pelaksanaan tugas-tugas TNI ke depan yang semakin kompleks dan dinamis,“ ujar Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Sus Aidil dalam keterangannya, Minggu (27/8).
-
Mengapa Wakapolda Banten dimutasi? Serah terima jabatan juga merupakan bagian dari proses pembinaan sumber daya manusia, dalam rangka regenerasi yang dilakukan berdasarkan penilaian dan evaluasi dengan mempertimbangkan aspek profesionalitas, komitmen dan integritas.
-
Siapa Jenderal TNI yang pernah menjabat KSAD, Panglima ABRI, dan Menhan? Tokoh militer TNI-AD asal Jambi ini merupakan satu-satunya Jenderal yang menjabat KSAD, Panglima ABRI, dan Menhan Indonesia dalam waktu yang bersamaan.
-
Kapan Hadi Tjahjanto menjabat sebagai Panglima TNI? Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto adalah mantan Panglima TNI yang menjabat sejak 2017 sampai 2021.
Sementara di lingkungan TNI AL, Mayjen TNI (Mar) R.M. Tursono, dimutasi dari posisi Dankormar menjadi Dansesko TNI, Mayjen TNI (Mar) Bambang Suswantono, dimutasi dari posisi Danpaspampres menjadi Dankormar, Laksma TNI Raja Morni Harahap, dari Dirwilhan Ditjen Strahan Kemhan menjadi Staf Khusus Kasal, Laksma TNI Teguh Prihantono dari Kabinda Jawa Timur BIN menjadi Deputi Bid Pengkajian dan Penginderaan Setjen Wantannas, Laksma TNI Basuki Riatno, dari Kabinda Sulawesi Selatan BIN menjadi Kabinda Jawa Timur BIN.
Selain itu, Brigjen TNI (Mar) Suhartono dimutasi dari Danlantamal XI/Mer Korarmatim menjadi Danpaspampres, Kolonel (Mar) Bambang Sutrisno dari Sahli F Binkuatmar Pangarmabar menjadi Danlantamal XI/Mer Korarmatim, Kolonel Laut (P) Umar Arief dari Wadanlantamal III Jakarta Koamabar menjadi Karopeg Setjen Kemhan, dan Kolonel laut (P) Bambang Supriyadi, dari Paban I/Ren Sopsal menjadi Dirwilhan Ditjen Strahan Kemhan.
Delapan perwira tinggi TNI AU yang dimutasi yakni Marsda TNI Abdul Muis, dari Pangkohanudnas menjadi Dirjen Renhan Kemhan, Marsda TNI Yuyu Sutisna, dari Pangkoopsau I menjadi Pangkohanudnas, Marsma TNI Imran Baidirus, dari Waasops Kasau menjadi Pangkoopsau I, Marsma TNI Irawan Nurhadi dari Dirdiklat Kodiklatau menjadi Wadan Kodiklatau, Marsma TNI Anang Nurhadi, dari Wadan Kodiklatau menjadi Waasops Kasau, Marsda TNI Toto Boedihardjo, dari Kapusevbang Lemhannas menjadi Waaspers Kasau, Marsma TNI Sungkono, dari Waaspers Kasau menjadi Kapusevbang Lemhannas, dan Kolonel (Pnb) Andjar Sungkowo, dari Sesdisdikau menjadi Dirdiklat Kodiklatau.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto melakukan mutasi pati TNI AD, AU dan AL.
Baca SelengkapnyaDua Jenderal TNI kini tidak lagi pegang Komando Kodam, pindah ke mana sajakah mereka? Berikut ulasannya.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI menyebut rotasi dan mutasi dalam rangka penyegaran di lingkungan TNI.
Baca SelengkapnyaSurat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/851/VII/2024 sebagaimana dibenarkan oleh Pusat Penerangan (Puspen) TNI.
Baca SelengkapnyaMutasi terdiri atas 68 perwira tinggi TNI Angkatan Darat, 39 perwira tinggi TNI Angkatan Laut, dan 23 perwira tinggi TNI Angkatan Udara.
Baca SelengkapnyaMutasi ini berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1264/X/2024 tanggal 18 Oktober 2024.
Baca SelengkapnyaTotal ada 130 perwira tinggi (Pati) yang mendapatkan jabatan strategis.
Baca SelengkapnyaTotal ada 256 Pati di lingkungan Angkatan Darat (AD), Angkatan Laut (AL) dan Angkatan Udara (AU).
Baca SelengkapnyaRotasi dan mutasi itu berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1332/X/2024 tanggal 31 Oktober 2024
Baca SelengkapnyaPanglima TNI juga mengganti Kapuspen TNI dan Kadispenad.
Baca SelengkapnyaSelain Letjen TNI dr. Albertus Budi Sulistya, ada Letjen TNI Rudianto dari Kabais TNI menjadi Danjen Akademi TNI
Baca SelengkapnyaTotal ada 256 Pati di lingkungan Angkatan Darat (AD), Angkatan Laut (AL) dan Angkatan Udara (AU).
Baca Selengkapnya