Pakai CD Tutupi Muka saat Beraksi, Maling Celana Dalam Wanita Juga 'Setubuhi' Boneka
Merdeka.com - Aksi pencurian pakaian dalam perempuan yang dilakukan DAV (20) pemuda asal Banyuwangi, terbongkar berkat CCTV yang dipasang korban. Awalnya Krishna Wiyahsa (31) warga Dusun Krajan, Desa Sempu, Kecamatan Sempu, merasa curiga karena beberapa waktu terakhir, pakaian yang dijemur di halaman rumahnya kerap hilang. Pakaian yang hilang hanya pakaian dalam perempuan.
"Istri saya sering kehilangan pakaian dalamnya yang dijemur di halaman rumah. Sudah beberapa kali, " ujar Krishna.
Keluarga Krishna semakin khawatir, karena yang hilang bukan hanya pakaian dalam istrinya. Tetapi juga pakaian dalam anak perempuannya yang masih kecil.
-
Apa yang membuat ibu-ibu ahli cari barang hilang? Perempuan Punya Episodic Memory yang Lebih Baik Menurut penelitian, perempuan memang punya skill yang lebih baik dalam mengingat percakapan, kejadian, atau wajah orang. Kondisi ini sering dikenal dengan episodic memory, yaitu ingatan jangka panjang tentang peristiwa dan pengalaman khusus yang melibatkan percakapan, kejadian, atau wajah orang. Nggak heran kalau perempuan lebih jago dalam menemukan barang yang hilang, soalnya mereka masih ingat apa yang terjadi dengan barang tersebut dan di mana ia meletakkannya.
-
Apa yang dicuri ibu-ibu di toko perhiasan? Viral sebuah video yang memperlihatkan aksi ibu-ibu yang mencuri emas di toko perhiasan.
-
Kenapa ibu-ibu lebih jago cari barang hilang? Menurut penelitian, perempuan memang punya skill yang lebih baik dalam mengingat percakapan, kejadian, atau wajah orang. Kondisi ini sering dikenal dengan episodic memory, yaitu ingatan jangka panjang tentang peristiwa dan pengalaman khusus yang melibatkan percakapan, kejadian, atau wajah orang. Nggak heran kalau perempuan lebih jago dalam menemukan barang yang hilang, soalnya mereka masih ingat apa yang terjadi dengan barang tersebut dan di mana ia meletakkannya.
-
Kenapa ibu polisi ini curiga kaos kaki nya hilang? Seperti dalam video unggahannya belum lama ini saat mencurigai kaos kakinya habis dipakai oleh sang anak hingga kehabisan stok di lemari.
-
Apa masalah keluarga ini? Kondisi rumah Muhanah di Kampung Sampai Kidul, Desa Sukadana, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak, Banten, amat memprihatinkan.
-
Apa saja ketakutan anak? Dilansir dari Understood, berikut ini adalah enam ketakutan umum yang biasa dimiliki anak-anak dan cara mengatasinya agar mereka tidak menjadi penakut.
"Kita khawatir kalau pakaian dalam wanita yang dicuri itu digunakan untuk hal-hal jahat. Apalagi bukan hanya saya, tetapi tetangga sekitar juga mengalami kecurian pakaian dalam wanita," papar Krishna.
Karena itu, Krishna berinisiatif membeli dan memasang CCTV yang di taruh di dekat jemuran. Setelah terpasang, Krishna terkejut dengan aksi pencurian pakaian dalam yang terekam di CCTV.
Pelaku dalam beraksi menggunakan penampilan aneh, yakni menutupi wajahnya dengan celana dalam wanita.
"Pelaku itu masuk memanjat pagar dan saya perhatikan dia memakai cadar seperti pakaian dalam wanita. Ngeri, seperti orang gila," papar Krishna.
Pelaku diketahui berjenis kelamin laki-laki dan melancarkan aksinya pada malam hari. Dalam rekaman, tampak pelaku memakai penutup wajah yang seperti celana dalam perempuan itu, mengendap-endap menuju tempat jemuran pakaian dalam yang ditarget.
Pelaku lalu menggunakan sebatang kayu untuk mengambil pakaian yakni tanktop dan celana dalam wanita. Setelah sasaran didapat, pelaku langsung bergegas pergi dengan meloncat pagar rumah korban.
Tetangga Krishna, Erni Indah, juga menjadi korban. "Pakaian dalam yang saya jemur sering hilang, tidak sekali ini saja," tutur Erni.
Yang membuat Erni semakin ngeri, pelaku diduga juga 'melecehkan' boneka milik anak perempuannya. Diduga, boneka itu menjadi sasaran pelecehan oleh DAV, pria pengangguran berusia 20 tahun.
"Tidak cuma ambil dalaman perempuan saja, dia juga sempat mengambil boneka milik anak perempuan saya. Lalu di robek di bagian kemaluan. Di situ, ada bekas lendir. Jijik pokoknya," tutur Erni bergidik ngeri.
Karenanya, Erni menduga pelaku mengalami kelainan seksual. Meski demikian, Erni tidak ikut melaporkan ke polisi. Kasus ini kemudian ditutup setelah Krishna mencabut laporannya ke polisi.
"Karena sudah ada perdamaian, kita terapkan restorative justice," jelas AKP Karyadi, Kapolsek Sempu yang menangani kasus ini.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Banyak orangtua menginginkan anaknya istimewa dan bisa melakukan berbagai macam hal. Salah satunya adanya banyak orangtua ingin buah hati bisa bermain musik.
Baca SelengkapnyaBerikut beberapa cara memilih mukena anak yang tepat agar si kecil nyaman memakainya.
Baca SelengkapnyaBerikut momen seorang sopir bangga sang anak lolos seleksi anggota Polri setelah berkali-kali gagal.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Rasa kesepian bisa kita alami secara tiba-tiba, penting untuk mengenalinya secara tepat walau kadang kondisi ini tidak disadari.
Baca SelengkapnyaMereka baru pertama kali akan menggunakan hak pilih dan hak suaranya di Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaDitinggal orangtua, dua bocah ini harus tinggal sebatang kara. Aksi kakak rawat adik seadanya begitu menyayat hati.
Baca SelengkapnyaTak hanya itu, ada permintaan pula dari ayah istri, Luhut Pandjaitan.
Baca SelengkapnyaAda beberapa ciri-ciri hamil anak laki-laki yang perlu diketahui.
Baca SelengkapnyaMomen mempelai wanita menangis terisak saat akad. Baju sang ayah malah dipakai bapak tiri.
Baca Selengkapnya