Perkelahian Antar Geng Motor Bersenjata Tajam, Satu Orang Meninggal Dunia
Merdeka.com - Seorang pemuda diduga korban pengeroyokan oleh kelompok geng motor di kawasan Kampung Kadu Lembur, Desa Sukamulya, Kabupaten Tangerang, tewas. Tubuh korban penuh luka.
Diduga korban penganiayaan tersebut, juga merupakan anggota geng motor dari kelompok lain yang terlibat aksi tawuran antar kelompok di lokasi kejadian.
Kapolsek Cikupa, AKP Imam Wahyu Pramono mengatakan, pihaknya masih melakukan pendalaman dan penyelidikan atas kasus yang menelan satu korban jiwa itu.
-
Apa kasus yang sedang diselidiki? Pemerasan itu berkaitan dengan penanganan kasus dugaan korupsi di Kementan tahun 2021 yang tengah ditangani KPK.
-
Kasus apa yang sedang diselidiki? Kejagung melakukan pemeriksaan terhadap adik dari tersangka Harvey Moeis (HM) terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam pengelolaan tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) di PT Timah Tbk tahun 2015 sampai dengan 2022.
-
KPK sedang menyelidiki apa? “Bila ada laporan/pengaduan yang masuk akan dilakukan verifikasi dan bila sudah lengkap akan ditelaah dan pengumpul info,“ kata Tessa dalam keterangannya, Selasa (4/9).
-
Bagaimana cara Polda Metro Jaya menangani kasus ini? “Itu berkasnya dilimpahkan ke sini Polda Metro Jaya, ada juga yang berkas diterima laporannya di Sulsel itu proses pelimpahan ke Polda Metro Jaya,“ ucap dia.
-
Bagaimana Kejagung mengusut kasus ini? “Iya (dua penyidikan), itu tapi masih penyidikan umum, sehingga memang nanti kalau clear semuanya kita akan sampaikan ya,“ tutur Kapuspenkum Kejagung Ketut Sumedana di Kejagung, Jakarta Selatan, Senin (15/5/2023). Direktur Penyidikan (Dirdik) Jaksa Agung Muda Pidana Khusus Kejagung, Kuntadi mengatakan, dua kasus tersebut berada di penyidikan yang berbeda. Meski begitu, pihaknya berupaya mendalami temuan fakta yang ada.
-
Siapa yang sedang diselidiki investigator? Pasalnya, ada banyak sekali kejahatan perang yang terjadi di Ukraina yang sampai sekarang masih bertempur melawan Rusia.
Dari hasil olah TKP dan keterangan awal yang diperoleh, korban meninggal dunia diketahui berinisial M (19). Diduga aksi kekerasan itu merupakan tindak kekerasan akibat tawuran antar kelompok yang terjadi pukul 04.05 WIB.
"Berdasarkan keterangan saksi di TKP, melihat dua motor dikejar oleh 6 orang yang menggunakan 3 motor membawa Senjata tajam. Saat berada di TKP, saling lawan dan setelah ada terluka geng yang 3 motor itu pergi," kata Imam, Minggu (22/1).
Dia menerangkan, pelaku antar kedua geng motor itu sebenarnya sudah saling berselisih dan melalui media sosial mereka berjanjian untuk tawuran dengan saling membawa pedang dan celurit.
Imam menyebutkan, kalau korban M, adalah warga Desa Peusar, Kecamatan Panongan yang lokasinya tidak jauh dari tempat kejadian perkara(TKP).
Selain korban meninggal dunia berinisial M, ada satu korban lain yang juga dalam perawatan RSUD Balaraja, berinisial AS (20), yang mengalami luka-luka.
"Untuk korban berapa luka sajam yang menyebabkan tewas masih dilakukan visum," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketika itu mereka berkonvoi dengan delapan motor berhasil diberhentikan petugas yang sedang berpatroli.
Baca SelengkapnyaAjakan itu ditolak korban lantaran mantan suaminya itu bersikap kasar.
Baca SelengkapnyaTerekam akibat kecelakaan tersebut sejumlah kendaraan nampak ringsek dan berada di sisi-sisi jalan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sontak mereka berteriak yang memicu warga berkerumun dan mengejar para pelaku.
Baca SelengkapnyaPelaku sempat dilarikan ke rumah sakit sebelum meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaAkibatnya, pengendara sepeda motor luka berat pada kaki kirinya
Baca SelengkapnyaSerang laki-laki terduduk lesu setelah menjadi korban gendam orang yang tak dikenal.
Baca SelengkapnyaKondisi korban hanya mengalami luka ringan dan telah menjalani proses rawat jalan.
Baca SelengkapnyaPolisi juga masih mendalami pelaku konvoi sekaligus mememastikan mobil terbakar terkena petasan.
Baca Selengkapnya