Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pesan Mendikbud Nadiem di Hardiknas 2024: Merdeka Belajar Lanjutkan

Pesan Mendikbud Nadiem di Hardiknas 2024: Merdeka Belajar Lanjutkan

Pesan Mendikbud Nadiem di Hardiknas 2024: Merdeka Belajar Lanjutkan

Menurut Nadiem, manfaat program Merdeka Belajar tersebut dirasakan guru, pelajar, maupun mahasiswa.

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim mengucapkan selamat Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) yang jatuh setiap tanggal 2 Mei.

Nadiem berharap ke depan program Merdeka Belajar dapat tetap dilanjutkan.

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim mengucapkan selamat Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) yang jatuh setiap tanggal 2 Mei.<br>

Nadiem menyebut program Merdeka Belajar telah menjadi gerakan besar dan berkelanjutan yang menjadi miliki masyarakat. Menurut Nadiem, manfaat program tersebut juga dirasakan guru, pelajar, maupun mahasiswa. Bahkan komunitas budaya semakin berdaya dalam menciptakan ekosistem budaya yang berkelanjutan.

"Kini guru mampu menjadi pemimpin pembelajaran dengan menciptakan proses belajar mengajar yang aman, nyaman, dan menyenangkan," kata Nadiem melalui akun Instagramnya @nadiemmakarim, dikutip Kamis (2/5).

Pesan Mendikbud Nadiem di Hardiknas 2024: Merdeka Belajar Lanjutkan

Nadiem menambahkan, dengan adanya Merdeka Belajar, para mahasiswa semakin berani melakukan inovasi untuk menghadapi tantangan dunia nyata.

Selain itu, kata Nadiem, para pelajar di seluruh Indonesia siap untuk memeluk masa depan dengan pendidikan yang memerdekakan.

"Terima kasih sudah menjadi penggerak perubahan dalam kemajuan pendidikan dan kebudayaan di Indonesia. Mari kita terus bergerak, lanjutkan Merdeka Belajar," tutur Nadiem.

Sebagai informasi, Peringatan Hari Pendidikan Nasional bertujuan untuk memperingati kelahiran tokoh pelopor pendidikan di Indonesia yaitu Ki Hajar Dewantara. Itu yang menjadi alasan mengapa Hari Pendidikan Nasional yang diperingati setiap tanggal 2 Mei lantaran bertepatan dengan hari lahir Bapak Pendidikan Nasional di Indonesia, Ki Hajar Dewantara.


Ki Hajar Dewantara sendiri lahir di Pakualaman pada tanggal 2 Mei 1889, dan meninggal di Yogyakarta, 26 April 1959 pada usia 69 tahun. Seperti yang kita masyarakat Indonesia ketahui, Ki Hajar Dewantara adalah seorang pahlawan nasional yang berani menentang kebijakan pendidikan pemerintah Hindia Belanda pada masa itu.

Kebijakan yang ditentang adalah kebijakan tentang pendidikan yang hanya bisa dirasakan oleh anak-anak kelahiran Belanda atau anak-anak dari golongan berada saja.


Kritiknya terhadap kebijakan pemerintah saat itu membuat dirinya diasingkan ke Belanda. Setelah kembali ke Indonesia, Ki Hajar Dewantara kemudian mendirikan sebuah lembaga pendidikan yang dikenal dengan nama Taman Siswa. Selain mendirikan Taman Siswa, masih banyak kontribusi Ki Hajar Dewantara dalam ranah pendidikan di Indonesia.

Nadiem Makarim Tunjuk Chatarina Muliana Girsang  Jadi Plt Rektor UNS
Nadiem Makarim Tunjuk Chatarina Muliana Girsang Jadi Plt Rektor UNS

Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim menunjuk Chatarina Muliana Girsang sebagai Plt Rektor UNS setelah Jamal Wiwoho mengundurkan diri.

Baca Selengkapnya
Menag Yaqut soal Hardiknas 2024: Merdeka Belajar Memanusiakan Manusia, Dukung untuk Dilanjutkan
Menag Yaqut soal Hardiknas 2024: Merdeka Belajar Memanusiakan Manusia, Dukung untuk Dilanjutkan

Menag Yaqut soal Hardiknas 2024: Merdeka Belajar Memanusiakan Manusia, Dukung untuk Dilanjutkan

Baca Selengkapnya
Cara Menghadapi Hidup Banyak Masalah, Dijamin Lebih Tenang
Cara Menghadapi Hidup Banyak Masalah, Dijamin Lebih Tenang

Setiap masalah yang kita hadapi merupakan peluang untuk belajar dan mengasah keterampilan penyelesaian masalah.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Mengenal Pomosda Nganjuk, Pesantren Modern Tertua di Indonesia yang Punya Program Ngaji Tani
Mengenal Pomosda Nganjuk, Pesantren Modern Tertua di Indonesia yang Punya Program Ngaji Tani

Pesantren ini terkenal dengan program pemberdayaan masyarakat sekitar.

Baca Selengkapnya
Menikmati Masa Pensiun Kegiatan Jenderal Dudung Lihat Burung dan Olahraga 'Usai Salat Subuh Tidur Lagi'
Menikmati Masa Pensiun Kegiatan Jenderal Dudung Lihat Burung dan Olahraga 'Usai Salat Subuh Tidur Lagi'

Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman memasuki masa pensiun dan menikmati hari-harinya dengan bertani dan beternak.

Baca Selengkapnya
Semarak Perayaan Hardiknas di DIY, Jadi Momen Pengenalan Kegiatan Pendidikan
Semarak Perayaan Hardiknas di DIY, Jadi Momen Pengenalan Kegiatan Pendidikan

Peringatan Hardiknas di DIY digelar dengan berbagai cara.

Baca Selengkapnya
Di Trenggalek, Anies Janjikan Kesejahteraan Bagi Pendidik Madrasah
Di Trenggalek, Anies Janjikan Kesejahteraan Bagi Pendidik Madrasah

Untuk pembangunan Jawa Timur bagian selatan, Anies akan melanjutkan program pemerintah saat ini.

Baca Selengkapnya
Lapas Cibinong Gandeng Gereja Oikoumene Sediakan Pendidikan Teologi bagi Warga Binaan
Lapas Cibinong Gandeng Gereja Oikoumene Sediakan Pendidikan Teologi bagi Warga Binaan

Nantinya akan menyediakan program menciptakan program pendidikan yang bermanfaat bagi Warga Binaan

Baca Selengkapnya
Tepuk Dahi, Bupati dari PDIP Tak Percaya Jawaban Mahasiswa Pilih Anies: Di Benak Saya Ganjar
Tepuk Dahi, Bupati dari PDIP Tak Percaya Jawaban Mahasiswa Pilih Anies: Di Benak Saya Ganjar

Tepuk Dahi, Bupati dari PDIP Tak Percaya Mahasiswa Kompak Pilih Anies: Di Benak Saya Ganjar

Baca Selengkapnya