Pimpinan MPR Bertemu Surya Paloh, Bahas Kondisi dan Demokrasi Bangsa
Bamsoet menegaskan persatuan dan kesatuan bangsa tidak hanya cukup dengan bermodalkan kualitas, kapabilitas dan loyalitas saja.
Bamsoet bersama dengan pimpinan MPR lainnya mengungkapkan kondisi demokrasi bangsa.
Pimpinan MPR Bertemu Surya Paloh, Bahas Kondisi dan Demokrasi Bangsa
Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI, Bambang Soesatyo melakukan pertemuan dengan ketua umum Partai NasDem Surya Paloh. Pertemuan tersebut berlangsung di markas NasDem, Jakarta Pusat.
Dalam pertemuan itu, Bamsoet bersama dengan pimpinan MPR lainnya mengungkapkan kondisi demokrasi bangsa yang saat ini terbilang jauh dari harapan pendiri bangsa. Bahkan kata ia mengkhawatirkan nasib demokrasi bangsa yang akan datang.
"Betapa kita semua mengkhawatirkan masa depan demokrasi yang terjebak dengan demokrasi angka-angka demokrasi yang lari dari demokrasi substansial hanya sekedar demokrasi prosedural yang hanya mengejar angka sehingga kita terjebak pada demokrasi transaksional yang begitu mahal dan ini mengancam masa depan bangsa kita," kata Bamsoet di NasDem Tower, Jakarta, Selasa (4/6).
Bamsoet menegaskan persatuan dan kesatuan bangsa tidak hanya cukup dengan bermodalkan kualitas, kapabilitas dan loyalitas saja.
Oleh karena itu diperlukan adanya evaluasi kembali terhadap UUD meskipun sudah empat kali diamandemen.
"Apakah sistem demokrasi kita, pilihan kita hari ini lebih banyak manfaatnya atau justru lebih banyak mudaratnya bagi masa depan bangsa kita. itu yang jadi tema sentral pembicaraan kita dengan pak Surya," ujarnya.
Sebagaimana diketahui, Bamsoet bersama dengan jajaran pimpinan MPR lain beberapa waktu terakhir melakukan safari kebangsaan dengan bertemu dengan sejumlah tokoh bangsa.
Safari kebangsaan itu juga sehubungan dengan masa kepengurusan MPR periode 2019-2024 yang akan selesai.
Adapun tokoh yang sudah pernah dikunjunginya Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) Wakil Presiden ke-6 Try Sutrisno dan Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla.