Ketua MPR Bamsoet: Kita Sudah Tahu Capresnya, Walau Belum Jelas Cawapresnya
Para capres sudah tau siapaMeski masih belum jelas siapa cawapresnya.
Siapa pun yang nanti akan memimpin Indonesia lima tahun ke depan, harus mampu meneruskan tongkat estafet pembangunan nasional.
Ketua MPR Bamsoet: Kita Sudah Tahu Capresnya, Walau Belum Jelas Cawapresnya
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengatakan Pemilu 2024 mendatang menjadi ajang bagi masyarakat untuk memilih caleg sampai presiden dan wakil presiden yang terbaik untuk memimpin Indonesia. Siapa pun yang nanti akan memimpin Indonesia lima tahun ke depan, harus mampu meneruskan tongkat estafet pembangunan nasional. Dapat konsisten untuk mengambil langkah-langkah positif, dan melanjutkan apa yang telah dimulai oleh para pemimpin sebelumnya.
"Siapapun yang nantinya terpilih menjadi presiden dan wakil presiden, ditegaskannya wajib mendukung bersama-sama untuk menjalankan misi besar, menuju Indonesia Maju," kata Bamsoet dalam sidang tahunan MPR, DPR, DPD, Jakarta, Rabu (16/8).
Dia juga berharap seluruh pemimpin partai politik dan juga para pemimpin bangsa Indonesia bertanggung jawab bersama membangun Indonesia. "Karena itu, sudah selayaknya seluruh pemimpin partai politik dan juga para pemimpin dan tokoh bangsa untuk ikut mengambil tanggung jawab dalam mempersiapkan keberlanjutan kepemimpinan nasional dengan mendasarkan prinsip negara demokrasi berdasarkan hukum," ungkapnya.
Selain itu Bamsoet juga mengungkapkan bahwa demokrasi tidak akan berhenti saat tahapan pemilu selesai. Tapi demokrasi bakal berjalan sepanjang masa bersamaan dengan kehidupan sehari-hari.
Wujud demokrasi disebutnya bukan sekedar siapa yang nanti memenangkan suara rakyat, akan tetapi lebih penting dari itu yakni bagaimana mewarnai proses pengambilan kebijakan yang berpihak pada kemaslahatan rakyat. "Dengan semangat tersebut, mari kita sambut Pemilihan Umum 2024 untuk mewujudkan demokrasi konstitusional dengan tetap menjaga persatuan dan kesatuan bangsa," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, ia pun menyempatkan diri untuk berpantun.
Dari Aceh sampai Papua Sudah tentu berbeda sukunya Para capres sudah tau siapa Meski masih belum jelas siapa cawapresnya