Politisi NasDem: Kalau Sampai Salah Pilih di Pemilu, Ruginya Selama 5 Tahun
Idris Sandiya juga menuturkan bahwa segala bentuk pembangunan di lingkungan masyarakat, bisa dilakukan percepatan.
Idris Sandiya menekankan pentingnya politik dan kehidupan sehari-hari.
Politisi NasDem: Kalau Sampai Salah Pilih di Pemilu, Ruginya Selama 5 Tahun
Politisi Partai Nasdem Idris Sandiya melakukan blusukan untuk menyapa masyarakat di Kecamatan Cipayung Kota Depok Rabu (11/10). Kegiatan yang dilaksanakan bersama para relawan pemenangan kota Depok ini sekaligus sebagai momentum untuk silaturrahmi dan melakukan pendidikan Politik kepada masyarakat secara lebih luas.
"Politik itu sangat penting dan sangat dekat dengan kehidupan kita, mulai dari bangun tidur sampai tidur lagi, banyak hal yang ditentukan oleh kebijakan politik, misalnya kebijakan soal harga tarif listrik, harga BBM, hingga harga-harga kebutuhan dapur, semua ditentukan oleh politik," ungkapnya.
Selain itu, Idris Sandiya juga menuturkan bahwa segala bentuk pembangunan di lingkungan masyarakat, bisa dilakukan percepatan pembangunan jika ada dukungan politik yang kuat.
merdeka.com
"Untuk melakukan pembangunan di lingkungan RT RW, sebenarnya bisa dilakukan dan bisa dipercepat melalui kebijakan dan dukungan politik, seperti membangun jalan, sarana olah raga, gorong-gorong, dan fasilitas umum lainnya," tutur dia yang sekaligus Bacaleg DPR RI Dapil Jabar VI Kota Bekasi dan Kota Depok.
merdeka.com
Oleh karena itu, Idris Sandiya mengingatkan agar masyarakat tidak salah pilih dalam menentukan wakil rakyat dan partai politik dalam pemilu 2024 mendatang.
Karena pilihan masyarakat hari ini akan menentukan maju tidaknya pembangunan selama 5 tahun berikutnya.
"Makanya jangan sampai salah pilih, harus dilihat dan dikenali dengan seksama. Jangan sampai seperti memilih kucing dalam karung. Kalau sampai salah pilih, ruginya selama 5 tahun berikutnya," jelasnya.
merdeka.com
