Polri pastikan tak ada penolakan relawan asing di Sulteng
Merdeka.com - Polri memastikan tidak ada penolakan terhadap kehadiran relawan asing untuk membantu korban gempa-tsunami di Kota Palu, Sulawesi Tengah dan sekitarnya. Sehingga dapat dipastikan kabar soal penolakan relawan asing di Palu adalah hoaks.
"Hoaks itu. Pada saat evakuasi, relawan asing cukup banyak, dari Jepang, Korea, Singapura hadir," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo di Sentul, Bogor, Jumat (12/10).
Dia mengungkapkan, bantuan dari beberapa negara sahabat banyak yang berdatangan. Bantuan tersebut berasal dari Amerika Serikat, Spanyol, India, Korea Selatan dan negara lainnya.
-
Bagaimana bantuan disalurkan? 'Hari ini saya sudah berikan santunan kepada ahli waris dan kami juga memberikan kepada korban yang suaminya meningal dunia untuk dimasukkan ke dalam daftar nama penerima bantuan sosial,' tuturnya saat meninjau langsung lokasi kejadian pada Kamis, (14/3) malam.
-
Siapa yang menyerahkan bantuan untuk korban di Sumatera Selatan? Usai pelaksanaan upacara, Pj Gubernur Bahtiar bersama Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santosa, menyerahkan bantuan untuk korban bencana sosial.
-
Siapa yang terlibat dalam penyaluran bantuan? Dalam penyaluran bantuan, Insan BRILian (pekerja BRI) saling bahu membahu untuk turun langsung memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak
-
Di mana bantuan diberikan? Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini atau Risma serahkan santunan kepada para korban banjir dan tanah longsor di Nagari Sungai Durian Kecamatan Patamuan, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar).
-
Bagaimana bantuan Kementan disalurkan? Menurut Martina, semua bantuan akan segera dikirim menuju titik lokasi terdampak, yaitu Distrik Agandugume di Puncak Papua.
-
Siapa yang minta bantuan dana untuk bencana Sumbar? Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi meminta bantuan dana Rp1,5 triliun untuk penanganan bencana alam banjir bandang di daerahnya.
Bukan hanya relawan, media massa asing juga turut meliput bencana alam yang menewaskan ribuan orang tersebut. "Saya sempat diwawancarai media Spanyol, India dan Korsel," jelas Dedi.
Sementara dari kepolisian, bantuan disalurkan langsung ke sentra pengungsian. Setidaknya, terdapat 147 sentra yang dipetakan Polri memerlukan bantuan. Bantuan tersebut telah disalurkan ke sentra-sentra yang dibutuhkan.
"Mana yang masih minim distribusi, kita doping. Menyangkut itu, itu ada posko pusat di Makorem. Termasuk seluruh bantuan tercatat semuanya di posko pusat. Ada tertib administrasi pendistribusian," kata Dedi.
Reporter: Nafiysul QodarSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Komang Suartana, mengatakan bantuan sosial yang diberikan kepada warga sebagai bentuk kepedulian institusi Polri
Baca SelengkapnyaRatusan personel tersebut diutus hari ini dan bakal langsung diberangkatkan menuju lokasi banjir.
Baca SelengkapnyaSebanyak 156 pengungsi Rohingya mendarat di Desa Karang Gading, Labuhan Deli, Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut).
Baca SelengkapnyaBanjir lahar dingin disertai banjir bandang terjadi karena tingginya intensitas hujan di daerah tersebut.
Baca SelengkapnyaHal itu kata Dedi, berkat sinergitas antara Polri-TNI dan Pemda Demak.
Baca SelengkapnyaPolice Commissioner Christina Fossen menyampaikan, apresiasi sangat diberikan atas kehadiran delegasi Polri
Baca Selengkapnya170 pengungsi Rohingya berlabuh di Langkat, ada yang sakit dan kelaparan
Baca SelengkapnyaPengungsi Rohingya yang selamat mengatakan kapal tersebut sebenarnya mengangkut 151 orang, sedangkan yang sudah berhasil diselamatkan baru 75 orang.
Baca Selengkapnya