Prabowo Cerita Kedekatan dengan Soeharto Hingga Sering Makan Siang Bareng: Kenapa Saudara Ketawa? Enggak Percaya?
Prabowo mengaku kenal dekat dengan para pelaku sejarah di negeri ini.
Prabowo Subianto menghadiri peringatan Hari Veteran Nasional (Harvetnas) di Auditorium GPH Haryo Mataram UNS, Kamis (10/8).
Prabowo Cerita Kedekatan dengan Soeharto Hingga Sering Makan Siang Bareng: Kenapa Saudara Ketawa? Enggak Percaya?
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto didampingi Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan Rektor Universitas Sebelas Maret (UNS) Jamal Wiwoho hadiri di peringatan Hari Veteran Nasional (Harvetnas) di Solo.
Saat memberikan sambutan, bakal calon presiden Partai Gerindra itu terus membakar semangat ratusan anggota Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) yang hadir. Prabowo juga mengingatkan agar generasi muda saat ini tidak melupakan perjuangan pelaku sejarah, termasuk pahlawan asal Solo Brigjen Slamet Riyadi.
Prabowo mengaku kenal dekat dengan para pelaku sejarah di negeri ini. Di antaranya AH Nasution, Sukarno dan Mohammad Hatta. Prabowo juga tak segan menyebut nama Soeharto, Presiden kedua Republik Indonesia.
"Hampir semua pelaku sejarah saya kenal, sebagai anak kecil, sebagai remaja, sebagai perwira remaja. Bahkan saya pernah diangkat angkat oleh Bung Karno, Bung Hatta saya kenal, AH Nasution saya kenal baik."
Kata Prabowo
@merdeka.com
"Pelaku-pelaku sejarah. Jenderal Soeharto, pun saya kenal baik," sambung Prabowo disambut tawa dan tepuk tangan hadirin.
"Kenapa saudara ketawa? Saudara enggak percaya? Saya sering makan siang sama pak Harto itu," kata Prabowo kembali menimpali.
Sebagai Menteri Pertahanan Prabowo mengaku mendapat pelajaran dan peringatan banyak dari hampir semua pelaku sejarah termasuk angkatan 45 yang pernah ia kenal.
Prabowo juga mengaku kenal dengan seluruh Presiden RI. Termasuk BJ Habibie, Gusdur (Abdurrahman Wahid), Megawati Soekarnoputri, SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) hingga Jokowi (Joko Widodo).
Prabowo mengaku kurang mengerti peran penting Kota Solo dalam sejarah Perjuangan bangsa dalam meraih kemerdekaan. Untuk itu dia pun meminta maaf.
"Pertempuran 4 hari 4 malam di bulan Agustus tahun 1949 merupakan offensif kita terakhir untuk buktikan bahwa merah putih berkuasa di wilayah Solo rata," tegasnya.
Kata Prabowo
@merdeka.com
Janji Perjuangan Nasib Veteran
Prabowo juga mengajak para veteran terus berjuang demi kemajuan bangsa Indonesia dengan semangat juang yang dimiliki. Salah satunya adalah dengan mensukseskan pelaksanaan Pemilu 2024 dan konsisten untuk melanjutkan pembangunan nasional.
"Kita harus peduli situasi dalam negeri saat ini. Saya mengajak anggota LVRI dan semua veteran di Indonesia untuk turut serta menjaga ketertiban pemilu 2024," pinta Prabowo.
Prabowo berjanji untuk memperjuangkan apa yang menjadi permintaan para veteran. Di antaranya soal kesejahteraan yang masih di bawah rata-rata.
"Permintaan anda sudah saya catat, dan akan saya perjuangkan," kata Prabowo.
Di acara itu, Prabowo berkesempatan menyaksikan penayangan video 'Pertempuran 4 Hari 4 Malam di Solo' yang terjadi pada tanggal 7-10 Agustus 1949. Prabowo juga mengaku terkesan dengan penayangan video peristiwa perang 4 hari di Solo yang dipimpin Mayjen Sukoco. Di mana tokoh tersebut pernah menjadi komandan.
"Saya kenal beliau, baik, patriotik, prestasi luar biasa, otaknya cemerlang," katanya.
