Puncak diguyur hujan sepanjang hari, Bendung Katulampa siaga III
Merdeka.com - Hujan deras yang mengguyur wilayah Bogor, khususnya di kawasan Puncak dengan intensitas ringan dan sedang sejak Minggu (12/2) dini hari hingga pukul 15.00 WIB membuat tinggi muka air (TMA) di Bendung Katulampa, Kelurahan Katulampa, Bogor Timur, Kota Bogor, melonjak hingga mencapai 100 cm.
Kepala Petugas Jaga Bendung Katulampa Andi Sudirman menuturkan kondisi cuaca saat ini di kawasan Puncak dan Katulampa sendiri masih diguyur hujan dengan intensitas sedang.
"Sebelumnya ketinggian air bertahan di 80-90 centimeter (siaga IV) dan saat ini TMA Sungai Ciliwung di Bendung Katulampa sudah menyentuh 100 centimeter dengan status siaga III banjir Jakarta," ungkap Andi saat dikonfirmasi Minggu (12/2) pukul 15.15 WIB.
-
Bagaimana hujan tak menentu terjadi di Indonesia? Semua faktor ini menyebabkan cuaca menjadi tidak menentu, dengan perubahan ekstrem dari panas yang menyengat hingga hujan deras dalam waktu singkat.
-
Bagaimana BMKG memprediksi banjir di Bali? 'Peringatan dini cuaca wilayah Bali yang dibagikan oleh Kantor BBMKG Wilayah III pada Kamis (4/3) pada pukul 05.00 WITA dan 08.00 WITA menginformasikan wilayah Badung dan Denpasar berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hinga lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang,' ujarnya.
-
Kenapa air Curug Bengkawah gak kering? Airnya berasal dari aliran mata air di Desa Sodong Besari, sebuah desa baru hasil pemekaran Desa Sikasur.
-
Kapan puncak musim hujan tahun ini? BMKG memprediksi bahwa puncak musim hujan akan berlangsung dari November 2024 hingga Februari 2025 dengan kategori normal.
-
Dimana hujan terberat? Rekor curah hujan tertinggi tercatat di Cherrapunji, India, yang menerima lebih dari 11.871 mm hujan per tahun.
-
Dimana banjir terjadi? Sejumlah kereta api jarak jauh dari Jakarta tujuan Surabaya mengalami keterlambatan hingga dua sampai tiga jam dari jadwal yang seharusnya, akibat banjir di wilayah Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang.
Lebih lanjut Ia mengungkapkan, jika hujan merata dengan kondisi cuaca seperti saat ini diperkirakan bakal ketinggian air sungai Ciliwung bakal terus mengalami kenaikan.
"Artinya warga yang tinggal di bantaran sungai Ciliwung, khususnya di kawasan hilir (Depok dan Jakarta) agar selalu waspada dengan banjir kiriman atau luapan sungai Ciliwung," paparnya.
Ia mengatakan, warga Jakarta tidak perlu khawatir, setiap saat pihaknya akan terus melaporkan terjadinya peningkatan volume air sungai Ciliwung saat di puncak musim penghujan ini.
"Kita standby 24 jam, untuk memonitor terus ketinggian air sungai Ciliwung. Karena bagaimanapun informasi yang kami kabarkan sangat berharga bagi masyarakat banyak, khususnya yang tinggal di hilir Sungai Ciliwung," katanya.
(mdk/hrs)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pos jaga Bendung Katulampa Kota Bogor, Jawa Barat mencatat peningkatan debit tinggi muka air (TMA) hingga siaga 2.
Baca SelengkapnyaKondisi ini biasa terjadi karena pengaruh fenomena cuaca global dan regional.
Baca SelengkapnyaPrediksi hujan tersebut akan terjadi diberbagai daerah diantaranya Sumatera Barat, Bengkulu hingga Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaBanjir ini disebabkan hujan yang melanda sebagian wilayah Jakarta.
Baca SelengkapnyaBanjir satu meter di kawasan Pejaten membuat warga beraktivitas menggunakan perahu.
Baca SelengkapnyaHujan dengan intensitas sedang hingga lebat melanda wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya
Baca SelengkapnyaDebit air sungai Ciliwung di Bendung Katulampa mengalami penyusutan dengan tinggi muka air (TMA) hanya nol centimeter
Baca SelengkapnyaBanjir melanda 18 RT di Jakarta Timur akibat luapan Kali Ciliwung
Baca SelengkapnyaKenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 pada malam hari.
Baca SelengkapnyaSelain hujan lebat, BMKG juga memprakirakan hujan yang disertai kilat dan petir
Baca SelengkapnyaHujan deras beberapa hari terakhir mengakibatkan lima kabupaten dan kota di Sumatera Selatan terendam banjir.
Baca SelengkapnyaAncaman banjir masih terus membayangi Ibu Kota Jakarta, terlebih ketika musim penghujan tiba.
Baca Selengkapnya