Rampok Lansia hingga Terluka, Dua Pemuda Pematang Siantar Ditembak
Merdeka.com - Petugas Satreskrim Polres Pematang Siantar menangkap dan menembak Kevin Dolarosi Simanjuntak (22) dan Togu Hermanto Simatupang (22), Rabu (17/3). Kedua pemuda ini ditindak setelah merampok seorang lansia, Bunga Pola Sibuea, hingga perempuan ini terluka.
Kapolres Pematang Siantar AKBP Boy Sutan Binanga Siregar mengatakan, tersangka ditangkap setelah pihaknya menganalisa rekaman kamera CCTV di sekitar tempat kejadian perkara (TKP).
"Awalnya kami mengamankan Dedi Justinus Nainggolan (33) dari kediamannya, di mana dia pemilik sepeda motor yang digunakan pelaku dan terekam CCTV," katanya.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
-
Di mana penangkapan dilakukan? Dari hasil patroli tersebut, diamankan lima orang yang diduga penyalahgunaan narkoba yakni pria berinisial I, P, G, WA sebagai bandar dan perempuan N di Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11.
-
Dimana pria itu ditangkap? Pihak Bea Cukai mengatakan pria itu dihentikan oleh petugas saat hendak menyelinap keluar dari Hong Kong melalui Kota Shenzhen, kata pernyataan Bea Cukai kemarin.
Dari hasil interogasi, Justinus mengakui jika sepeda motornya dipinjam Kevin Simanjuntak dan Togu Hermanto. Keduanya merupakan residivis.
"Kemudian kami menangkap keduanya di jalan Serumpun Kelurahan Sukadame, Kecamatan Siantar Utara," ucap Boy.
Polisi menyatakan terpaksa menembak kaki Kevin dan Togu karena berusaha melawan petugas. Mereka pun mengakui telah melakukan perampokan terhadap korban.
"Tim Opsnal Satreskrim Polres Pematang Siantar melakukan pengembangan untuk mencari barang bukti. Pada saat dilakukan pengembangan, pelaku melawan petugas dan terjadi pergumulan sehingga dilakukan tindakan tegas dan terukur menembak kaki kedua pelaku. Masih kita kembangkan lagi," jelas Boy.
Perampokan itu berawal saat Bunga Pola Sibuea bersama anaknya hendak pulang ke rumahnya di Jalan Melanton Siregar, Gang Mulia, Kelurahan Karo, Kecamatan Siantar Selatan, Senin (15/3). Mereka menumpang becak motor. Di perjalanan, pelaku yang mengendarai sepeda motornya mendekati kendaraan roda tiga yang ditumpangi korban.
Memepet dari sebelah kiri, salah seorang pelaku merampas tas milik lansia itu. Korban berusaha mempertahankan tasnya sehingga terjatuh ke jalan.
Akibat kejadian itu, korban kehilangan tas berisi satu unit ponsel, rantai dan anting emas, serta uang tunai Rp 3 juta. Korban juga mengalami luka-luka akibat terjatuh dari becak motor.
Atas kejadian itu, korban bersama anaknya membuat laporan ke Polres Pematang Siantar. Laporan itu diselidiki, kedua pelaku pun ditangkap.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tragis pelaku beraksi saat anaknya tengah tertidur pulas
Baca SelengkapnyaPolisi menjerat pelaku dengan Pasal 340 tentang pembunuhan berencana
Baca SelengkapnyaBasuki menegaskan pembangunan IKN di Kalimantan Timur sebagai wajah masa depan Indonesia. Ibu kota para anak muda di masa depan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gidion mengatakan keempat orang tersangka merupakan senior atau kakak tingkat P saat menempuh pendidikan di STIP Jakarta.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik CCTV Rekam Pembakar Rumah Wartawan di Karo, Pelaku Pakai Selimut dan Sebo
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaPelaku berhasil ditangkap di kawasan Jakarta Timur, Selasa (2/4) siang hari tadI
Baca SelengkapnyaPolisi menjelaskan tersangka FA merupakan taruna yang berperan memanggil korban turun dari lantai tiga ke lantai dua.
Baca SelengkapnyaPasca kejadian, AT lantas melarikan diri sementara Arif kabur ke rumah istrinya yang ada di Palembang.
Baca Selengkapnya