Sambut Rencana Kedatangan Jokowi, Mahasiswa di Makassar Demo sambil Bakar Ban
Merdeka.com - Ratusan mahasiswa di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelar unjuk rasa di Jalan Alauddin, Rabu (17/3). Demo tersebut menyambut rencana kunjungan kerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) di tiga kota di Sulsel, dimulai besok Kamis (18/3).
Rencananya Jokowi akan menghadiri vaksinasi Covid-19 massal bagi tenaga pendidik di Hotel Dalton yang digelar Pemkot Makassar. Kemudian peresmian kolam bendungan Nipa-Nipa di Kabupaten Maros, dan meresmikan bandara Buntu Kunyi di Kabupaten Tana Toraja.
Gelombang unjuk rasa ini mulai berlangsung sejak pukul 14.00 WITA hingga petang ini. Massa berasal dari tiga kelompok mahasiswa di kampus Universitas Islam Negeri (UIN).
-
Apa yang dilakukan warga saat Jokowi berkunjung? Padahal korban tersebut hanya membentangkan spanduk berisikan 'Selamat Datang Pak Jokowi, Kami Sudah Pindah, Kami Pilih Ganjar' pada saat Jokowi berada di pasar Agrosari, Wonosari.
-
Di mana Jokowi disambut warga Solo? Masyarakat Kota Solo tumpah ruah ke jalan untuk menyambut kepulangan Jokowi.
-
Dimana Jokowi blusukan? Saat melakukan kunjungan ke daerah, Presiden Jokowi selalu menyempatkan diri untuk blusukan ke pasar tradisonal
-
Siapa yang menyambut Jokowi di Solo? Masyarakat Kota Solo tumpah ruah ke jalan untuk menyambut kepulangan Jokowi.
-
Siapa yang diajak Jokowi saat kunjungan kerja? Menariknya saat kunjungan kerja di Bone, Jokowi ditemani pengusaha sekaligus Wakil Ketua DPR dari Partai NasDem Rachmat Gobel.
-
Bagaimana warga Solo menyambut Jokowi? Saat kepulangan Jokowi lalu,para warga sekitar juga ikut menyambut bersama. Namun ia bersama warga lain tidak bisa mendekat untuk bersalaman.
Arus lalu lintas di sekitar lokasi yang menghubungkan Kabupaten Gowa-Kota Makassar ini jadi macet karena pengunjuk rasa blokade jalan menggunakan truk. Selain itu, mahasiswa juga membakar ban bekas.
Muhammad Zikra, salah satu pengunjuk rasa dalam orasinya mengatakan, rencana kedatangan Jokowi adalah momen bagi mahasiswa untuk menyampaikan keluh kesah atas data dan fakta yang terjadi selama kepemimpinannya dua periode.
"Selama dua periode, banyak produk kebijakan Joko Widodo yang kontra terhadap rakyat. Khususnya sekaitan masalah lingkungan hidup dan pendidikan. Joko Widodo harus dievaluasi," serunya.
Selain itu, kata Muhammad Zikra, kebebasan berpendapat juga dikekang. "Hilang perlindungan kebebasan berpendapat selama pemerintahan Joko Widodo," kata Muhammad Zikra.
Hingga pukul 17.45 WITA, unjuk rasa masih berlangsung namun tersisa satu kelompok yakni dari kelompok HMI Cabang Gowa Raya. Mereka masih bertahan dengan aksi blokade jalan dan bakar ban.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di tengah gelombang aksi mahasiswa, Ibu Negara Iriana Jokowi melakukan kunjungan kerja di sejumlah tempat di Kota Makassar.
Baca SelengkapnyaMereka meneriakkan yel-yel meminta Presiden Joko Widodo alias Jokowi untuk mundur dari jabatannya dan segera pulang ke kampung halaman Solo.
Baca SelengkapnyaMereka melakukan long march sejak dari Taman Parkir ABA Yogyakarta hingga Kawasan Titik Nol Kilometer.
Baca SelengkapnyaDemonstrasi terkait RUU Pilkada di Semarang berakhir ricuh. Puluhan mahasiswa harus dirawat di rumah sakit dan puluhan lainnya ditahan polisi
Baca SelengkapnyaDelapan mahasiswa yang melakukan demo ditetapkan polisi sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaMereka kemudian membakar spanduk besar bergambar Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming, Kaesang Pangarep dan menantu Bobby Nasution
Baca SelengkapnyaRektor Universitas Islam Indonesia (UII) Fathul Wahid sempat membacakan puisi berjudul 'Sak Karepmu' di depan ribuan massa aksi Jogja Memangg
Baca SelengkapnyaPuluhan anggota BEM Korwil Jateng DIY berunjuk rasa di depan Kantor Wali Kota Solo sekaligus Cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka, Senin (18/12) sore.
Baca SelengkapnyaAliansi Mahasiswa Bekasi-Karawang menggelar demonstrasi di Jalan Cut Meutia, Kota Bekasi, Selasa (6/2). Mereka membakar foto Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca SelengkapnyaPolisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa. Tak berselang lama, satu unit pete-pete terbakar tepat di depan halte Unibos Makassar.
Baca SelengkapnyaAnies mendapat desakan tajam dari salah seorang mahasiswa hingga disebut banyak janji.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Tenggara, untuk meresmikan Bendungan Ameroro, dan sejumlah lokasi lainnya.
Baca Selengkapnya