Sandiaga : Kita bikin program DP 0 persen dimarah-marahin
Merdeka.com - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga, Sandiaga Uno mengatakan bahwa pihaknya mengusung kesederhanaan dalam tampilan seragam kampanye.
"Kita punya keterbatasan segala macam, kalau di toko sebelah itu berlimpah, kita pahe ya paket hemat. Sampai seragamnya aja seragam putih begini, ini karena semua orang punya baju putih jadi kita pakai seragam yang pasti punya semua," kata Sandiaga, di Kompleks Puri Asri, Jalan Duren Tiga Selatan, Sabtu (25/2).
Sementara itu, untuk pemakain kopiah sandiaga mengatakan bahwa itu sebagai ciri khas nusantara.
-
Kenapa Sandiaga Uno menyoroti biaya hidup di Jakarta? Dia mengatakan saat ini biaya hidup masyarakat di Jakarta ini semakin mahal, mulai dari biaya kesehatan, biaya pendidikan, biaya transportasi, maupun juga biaya belanja sehari-hari harga-harga pangan.
-
Apa target Andika Perkasa untuk kemiskinan di Jateng? ‘Kami menargetkan dalam lima tahun ke depan ini angka kemiskinan Jateng harus di bawah (nasional, red.) jauh dan angka pengangguran pun harus menurun. Nanti saatnya debat akan kami umumkan berapa angkanya (target penurunan, red.),’ katanya di sela ‘Silaturahmi Ikatan Keluarga Minang’, di Semarang dikutip dari Antara, Rabu (10/10).
-
Bagaimana Sandiaga Uno melihat perhelatan Pilkada Jakarta? 'Saya optimis para calon ini nanti akan beradu gagasan dan mencoba memenangkan hati dan pikiran dari warga masyarakat Jakarta,' kata Sandiaga.
-
Apa yang dibahas Anies dan Sandiaga? Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Sandiaga Uno mengakui pernah membahas rencana mendirikan partai politik (parpol) bersama Anies Baswedan.
-
Apa program yang diluncurkan Sandiaga Uno di Pancoran? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menggelar program 'Wirausaha Praktis Juragan Lele Lalap' (Julela) di Pancoran, Jakarta Selatan pada Sabtu (26/8/23).
-
Kenapa Andika Perkasa ingin kurangi kemiskinan dan pengangguran di Jateng? Calon Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Andika Perkasa menegaskan, persoalan pertama yang dihadapi Jateng ialah bagaimana upaya mengurangi angka kemiskinan dan pengangguran. Dia menyebut, hingga kini tingkat kemiskinan di Jateng masih di atas nasional, sehingga dirinya menargetkan penurunan angka kemiskinan dalam lima tahun ke depan jauh di bawah angka nasional.
Kemudian Sandiaga menceritakan bahwa di salah satu perusahaan besar, 80 persen orang di dalamnya mendukung pasangan calon nomor dua.
"Itu profesional dan yang udah menengah ke atas yang punya duit rata-rata masih berpihak ke sana (paslon nomor dua). Kenapa? karena rata-rata programnya juga memang ditujukan untuk orang-orang yang berduit," ujar Sandiaga.
Sandiaga menilai, untuk masyarakat kalangan menengah ke bawah di Jakarta belum mendapatkan perhatian penuh dari pemerintah.
"Saya juga waktu Mas Anies turun ke bawah kita lihat kan bahwa ada ketidakberpihakan dan ada ketidakadilan yang dirasakan masyarakat menengah ke bawah," ucap Sandiaga.
Sandiaga ingin semua pihak bisa menyadari bahwasanya Jakarta ini bukan hanya milik orang-orang yang berduit saja, melainkan milik semua warganya.
Ia bahkan menyinggung soal usulan programnya cicilan rumah dengan DP nol persen yang dicibir banyak pihak. Padahal menurutnya, program tersebut bertujuan untuk mensejahterakan masyarakat kalangan bawah.
"Jakarta itu bukan hanya milik yang punya duit. Orang yang gak punya duit gak boleh punya rumah, kita bikin program DP 0 persen dimarah-marahin, padahal itu suatu keberpihakan dari kami untuk memberikan kenaikan kelas dari warga Jakarta," tandas Sandiaga.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Calon Gubernur Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung mengakui rumah DP Rp0 program Anies Baswedan tidak mudah untuk dijalankan.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Dewan Pembina Gerindra, Hashim Djojohadikusumo menyindir mantan Gubernur Jakarta yang hanya mengumbar janji membuat perumahan layak bagi warga.
Baca SelengkapnyaPramono Anung Calon Gubernur Jakarta. menegaskan bahwa usulan program sarapan gratis di Jakarta bukanlah ide baru dan sudah ada dalam alokasi APBD Jakarta.
Baca SelengkapnyaAnies menjelaskan, tujuan kebijakan itu untuk memberikan kesempatan warga DKI Jakarta memiliki tempat tinggal.
Baca SelengkapnyaSetelah purnatugas, ternyata Anies masih meninggalkan sederet janji-janji yang masih menjadi persoalan di Jakarta.
Baca SelengkapnyaTarget itu ternyata direvisi Anies melalui Pergub Nomor 25 Tahun 2022 tentang Rencana Pembangunan Daerah (RPD) 2023-2026.
Baca SelengkapnyaAnies menilai aturan baru yang dibuat punya dampak langsung ke warga Jakarta.
Baca SelengkapnyaKebijakan penggratisan PBB rumah dengan NJOP di bawah Rp2 miliar diberlakukan oleh Anies Baswedan
Baca SelengkapnyaPram dan Rano fokus pada program yang nyata dan dapat dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat.
Baca SelengkapnyaCagub nomor urut 3 Pramono Anung, memaparkan akan menunjang program yang dilakukan Presiden Prabowo yakni sarapan gratis
Baca Selengkapnya