Satgas Pangan Polri Ungkap Biang Keladi Harga Beras Naik
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan stok cadangan beras masih aman di tengah fenomena El-Nino.
Stok nasional diklaim cukup tetapi harga beras naik
Satgas Pangan Polri Ungkap Biang Keladi Harga Beras Naik
Beras menjadi salah satu komoditas penting bagi kehidupan warga. Jika terjadi kelangkaan ataupun kenaikan harga, hal itu sudah tentu memberikan dampak besar bagi masyarakat.
Seperti yang terjadi saat ini. Adanya kenaikan harga beras dimana-mana. Satuan Tugas (Satgas) Pangan Polri mengatakan penyebab kenaikan harga beras bukan karena stok menipis. Melainkan, meningkatnya permintaan di tengah masyarakat.
Peningkatan permintaan terjadi pada beras jenis medium.
"Terkait kenaikan harga, terjadi pada jenis beras medium, dimana lebih banyak permintaannya dibanding beras premium,"
kata Kepala Satgas Pangan Polri Brigjen Whisnu Hermawan saat dihubungi, Selasa (12/9).
merdeka.com
Selain itu, untuk ketersediaan stok beras di daerah sentra produksi juga dipastikan masih mencukupi untuk memenuhi kebutuhan di sejumlah wilayah.
"Berdasarkan pengecekan yang dilakukan oleh Satgas Pangan Polri, untuk stok beras saat ini dalam kondisi aman dan dapat mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,"
kata Kepala Satgas Pangan Polri Brigjen Whisnu Hermawan.
merdeka.com
"Hal ini berdasarkan pemantauan yang dilakukan di gudang-gudang penggilingan padi, beberapa pasar tradisional dan toko-toko retail modern," ujarnya.
"Upaya lain yang dilakukan satgas pangan Polri yaitu dengan pengecekan ketersediaan dan menjaga kelancaran jalur pendistribusian," sambungnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan stok cadangan beras masih aman di tengah fenomena el-nino.
Hal ini disampaikan Jokowi saat meninjau dan pemberian bantuan sosial di gudang Perum Bulog di Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
"Ya ini semua negara sedang mengalami kekeringan El Nino termasuk Indonesia meskipun hanya beberapa provinsi, ada 7 provinsi di kita. Oleh sebab itu, saya datang ke gudang-gudang Bulog di sini, di Jakarta mungkin nanti di daerah untuk memastikan bahwa stoknya itu ada, yang paling penting stoknya ada,"
kata Jokowi di Perum Bulog Dramaga, Senin (11/9).
This is source 2
Jokowi menambahkan, akan ada pemasukan beras impor sebanyak 400.000 ton. Dengan begitu, stok beras pemerintah saat ini bakal mencapai 2 juta ton.
"Setelah yang di dalam gudang 1,6 juta, dalam perjalanan 400 juta sehingga stok 400 ribu ton sehingga akan ada stok 2 juta. Biasanya stok kita itu hanya 1,2 (juta) normal, 1,2 juta, ini kita memiliki 2 juta sehingga kita tidak usah khawatir," tutur Jokowi.
Oleh sebab itu, kata Jokowi, pemerintah memulai pemberian bantuan pangan beras ke masyarakat mencapai 210.000 ton melalui Bulog agar masyarakat tidak terdampak dari kenaikan harga beras. Bantuan itu diberikan mulai awal September hingga November.