Sempat ditahan di Sudan, 4 anggota FPU batal menikah
Merdeka.com - 139 Pasukan perdamaian atau Formed Police Unit (FPU) VIII telah dipulangkan ke Indonesia sejak Minggu (5/3) lalu. Saat ini, ke-139 anggota FPU itu pun tengah menjalani masa karantina untuk mengembalikan psikologinya yang sempat tertahan pihak otoritas Sudan.
Kasatgas FPU VIII AKBP John Huntal Sitanggang menceritakan pengalaman tim selama menjalani tugas sampai tertahan di Sudan lantaran dituding menyelundupkan senjata api. Diungkapkan dia, akibat penahanan itu, acara pernikahan dari empat anggota FPU terpaksa ditunda.
"Banyak dari teman-teman yang tertunda rencana-rencananya. Ada empat yang berencana menikah, ada juga untuk sekolah, banyak hal lainnya akhirnya dalam waktu 40 hari," kata John di Komplek Mabes Polri, Jakarta, Rabu (15/3).
-
Siapa yang dipulangkan? Berdasarkan data Kemlu, terdapat 10 WNI di Gaza. Empat di antaranya telah dipulangkan ke Indonesia.
-
Siapa yang ditahan KPK? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menahan Direktur PT Cipta Lampia Mandiri (PT CLM) Helmut Hermawan dalam kasus dugaan suap dan gratifikasi di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).
-
Siapa yang dibebaskan oleh Polda Jabar? Majelis hakim meminta Polda Jabar segera membebaskannya.
-
Apa yang terjadi pada perwira tersebut di dalam tahanan? Dalam video, tampak sekumpulan pria berpakaian serba oranye, bertuliskan 'Narapidana Militer'. Sementara tentara yang menjadi tahanan baru, mengenakan seragam loreng dan dipajang di tengah lapangan. Pangkat yang melekat di pundaknya tidak ada artinya. Perwira itu digojlok oleh para tahanan senior. Perwira itu diperintah untuk menyebutkan nama dan pangkatnya.
-
Siapa yang buron? Aksi yang dilakukan ICW ini untuk mengkritik KPK karena tak kunjung berhasil menangkap buronan kasus korupsi Harun Masiku sejak empat tahun lalu.
-
Dari mana WNI dipulangkan? “Jadi total warga negara kita yang ada di Gaza itu ada 10 orang dan kemudian ada 4 orang keluarga serta satu istrinya itu sudah kembali. Kemudian yang sekarang itu ada 3 orang yang artinya itu ada 7 kita selamatkan evakuasi,“ terang Akhmad.
Menariknya, keempat anggota ini pun sempat berencana menikah melalui video call yang tersedia di aplikasi Skype. Namun, ide itu dibatalkan karena ada beberapa alasan, salah satunya hasil rempukan dari pihak keluarga.
"Tadi rencananya ya mau pakai Skype, tapi akhirnya dibatalkan. Mungkin hasil rempuk merwkan dengan calon dan kelurganya," ujar dia.
John mengungkapkan, selama bertugas di Sudan timnya belum pernah mengalami kontak senjata. Dia mengaku bersyukur sepanjang masa tugasnya tidak pernah terjadi kontak senjata.
Mengingat, senjata milik tim FPU tidak sebanding dengan pemberontak atau kelompok ekstrimis di Sudan. John mengaku, selama di Sudan timnya terus melakukan pendekatan dengan warga setempat untuk menghindari konflik.
"Biar bagimana pun konflik dengan orang lokal di situ mereka mungkin ada jadi milisinya, jadi apa juga ya kita sendiri tidak masuk ke konflik mereka," ucap dia.
Pada kesempatan itu, John mewakili seluruh tim FPU mengucapkan banyak terimakasih kepada pemerintah dan media yang tidak pernah berhenti menginformasikan perkembangan dari polemik tersebut. Termasuk, keberadaan sampai kepulangan tim FPU ke Indonesia.
"Saya mengucapkan atas nama pasukan FPU VIII yang bertugas di Sudan, kami ucapkan terima kasih kepada lembaga dan seluruh rekan media yang selama ini membantu Polri untuk memberikan informasi tentang keberadaan di Sudan," pungkas John.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selain ucapan selamat, Kabid Keu Polda Bengkulu Kombes Pol Bangun Widi Septo selaku komandan memberikan pesan yang tak kalah penting kepada dua mempelai.
Baca SelengkapnyaWanita ini mencak-mencak karena jalanan umum dipakai untuk pernikahan.
Baca SelengkapnyaMalang tak dapat ditolak, untung tak dapat diraih, perumpamaan ini seolah pas dengan kemalangan yang dihadapi pasangan pengantin di Demak.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Terdakwa nekat melakukan itu karena diberitahu suaminya bahwa ia sudah menikah lagi dengan perempuan lain yang tinggal di kampung sebelah.
Baca SelengkapnyaDamar mendapat dukungan penuh dari para tahanan kala mengikuti lomba tinju antar anggota kepolisian.
Baca SelengkapnyaSecara tegas, dia melempar sejumlah pertanyaan. Isinya soal pemalakan, iuran, dan berbagai hal mendasar lainnya.
Baca SelengkapnyaWanita ini mencak-mencak karena jalanan umum dipakai untuk pernikahan.
Baca SelengkapnyaBegini jadinya seorang penjahat kasus kejahatan serius disuapi polisi usai ditembak kakinya.
Baca SelengkapnyaDalam perjalanan pengantaran surat suara pemilu itu, para anggota kepolisian Puncak Jaya Papua tiba-tiba mendapati momen tak terduga.
Baca Selengkapnya