Sempat tarik menarik dengan korban, jambret ponsel ini diamuk warga
Merdeka.com - Sulaiman (24), warga Jalan Gerilya, Samarinda, babak belur dihajar warga lantaran menjambret ibu rumah tangga, Emi Ruslina (40), saat membonceng anaknya dini hari tadi. Seorang rekan Sulaiman, diburu polisi.
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 00.30 Wita. Emi bersama putrinya hendak pulang ke rumahnya usai berkunjung ke rumah keluarganya. Keduanya melintas di Jalan Kesuma Bangsa.
Saat dibonceng, putri Emi tengah memegang ponsel di genggaman tangan kirinya. Tidak disangka, ponselnya langsung berupaya dirampas dua pria tidak dikenal yang juga sedang berboncengan. Korban sempat tarik menarik dengan pelaku.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa yang ditangkap sebagai buronan? Jajaran Direktorat Reserse Umum Kepolisian Daerah Jambi menangkap satu orang buron atau daftar pencarian orang (DPO) pelaku perusakan kantor gubernur beberapa waktu lalu.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
-
Siapa yang menjadi korban? Renu Singh, salah satu korban yang terjebak, telah melapor ke polisi dengan klaim bahwa ia telah ditipu sebesar USD 21.000 dan mengungkapkan bahwa ratusan orang lainnya juga mengalami kerugian total mencapai USD 4,1 juta.
"Karena tarik menarik, korban dan ibunya jatuh dari motor," kata Kanit Reskrim Polsek Samarinda Kota Ipda Purwanto, kepada merdeka.com, Selasa (12/6).
Teriakan meminta tolong Emi dan anaknya menarik perhatian pengguna jalan lain dan warga sekitar. Satu dari dua preman jalanan itu ditangkap polisi.
Sulaiman langsung jadi bulan-bulanan warga yang begitu kesal. Sulaiman juga sempat diseret warga.
"Tapi handphone korban iPhone 5, sempat diambil pelaku (Sulaiman) dan diserahkan ke temannya yang joki motor, dan kabur. Temannya ini atas nama Kuntet, kita masukkan DPO (Daftar Pencarian Orang)," ungkap Purwanto.
Polisi bergegas mendatangi lokasi dan mengamankan pelaku Sulaiman dari amukan warga yang berkelanjutan. Dia kini meringkuk di penjara Polsek Samarinda Kota dan kasusnya sedang dikembangkan.
"Lagi kita cari atas nama Kuntet ini. Kita lidik kemungkinan pelaku ini juga menjambret di tempat lain," jelas Purwanto.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban kritis terkena sabetan senjata tajam di perut dan tangan.
Baca SelengkapnyaDua pelaku jambret harus jadi bulan-bulanan warga sekitar Gambir
Baca SelengkapnyaSalah satu jambret kemudian turun dari sepeda motor dan mendekati seorang anak laki-laki berinisial RM.
Baca SelengkapnyaSeorang Wanita menjadi korban penjambretan saat menunggu angkutan umum JakLingko di Halte Pasar Bersih, Cengkareng Jakarta Barat.
Baca SelengkapnyaWajahnya pun tampak sedikit babak belur karena dihakimi warga.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku begal nekat menjalankan aksinya ketika siang hari saat kondisi jalan ramai lalu lalang kendaraan.
Baca SelengkapnyaSi maling tampak panik karena gagal mencuri motor. Dia lantas menodongkan benda berbentuk pistol ke arah warga.
Baca SelengkapnyaBeruntung, polisi segera datang ke lokasi dan meredam amarah warga. Usai diamankan, kedua pelaku dibawa ke Mapolsek Kota untuk diinterogasi.
Baca SelengkapnyaUntungnya, tak ada korban jiwa dalam aksi kejar-kejaran ini. Namun, para penumpang tampak syok karena kejadian itu.
Baca SelengkapnyaSyahduddi melanjutkan bahwa para pelaku juga telah menangkap dan polisi melakukan proses hukum terhadap para pelaku pembegalan itu.
Baca SelengkapnyaKeduanya ditetapkan sebagai tersangka dengan Pasal 365 ayat 2 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan.
Baca SelengkapnyaMS, maling motor yang aksinya berhasil digagalkan warga
Baca Selengkapnya