Serius Cegah Stunting, PKK Gandeng Dinkes Gelar Seminar dan Kampanye Gizi
PKK Kabupaten Pulau Taliabu bersama Dinkes melaksanakan Seminar dan Kampanye Gizi. Kegiatan tersebut merupakan rangkaian dari peringatan Hari Kesatuan Gerak.
PKK Kabupaten Pulau Taliabu bersama Dinkes melaksanakan Seminar dan Kampanye Gizi. Kegiatan tersebut merupakan rangkaian dari peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke - 51.
Serius Cegah Stunting, PKK Gandeng Dinkes Gelar Seminar dan Kampanye Gizi
Serius cegah dan turunkan angka stunting, PKK Kabupaten Pulau Taliabu bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) melaksanakan Seminar dan Kampanye Gizi. Kegiatan tersebut merupakan rangkaian dari peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke - 51.
Dalam seminar bertajuk mercusuar stunting itu menghadirkan dr Desmansyah SpA, dr Aspar Abdul Gani MKes serta Dr dr Lucy Widasari MSi sebagai narasumber.
Ketua PKK Kabupaten Pulau Taliabu Zahra Yolanda Aliong Mus dalam arahannya menyampaikan, seminar ini merupakan upaya memberi pencerahan dan semangat bagi kader dan seluruh peserta yang hadir dalam upaya menurunkan dan mencegah stunting di masing-masing daerah, dan upaya mendukung program nasional percepatan penurunan angka stunting di Indonesia melalui lima pilar.
-
Apa tujuan pelatihan pencegahan stunting? Pelatihan ini diadakan sebagai bagian dari komitmen bersama untuk memperkuat upaya pencegahan stunting di wilayah tersebut.
-
Bagaimana cara Kemenkes mencegah stunting? 'Apabila ditemukan suatu faktor resiko, jadi bisa dilakukan pencegahan,' tutur Laila.
-
Siapa saja yang terlibat dalam pelatihan pencegahan stunting? Serta melibatkan 20 bidan dari berbagai daerah di Manggarai Barat, yang menerima pengetahuan dan keterampilan baru untuk menangani ibu hamil yang berisiko melahirkan bayi dengan berat badan rendah, serta intervensi yang diperlukan untuk mencegah stunting pada anak.
-
Bagaimana Kemenkominfo mengkampanyekan pencegahan stunting? Genbest mendorong masyarakat, khususnya generasi muda, agar menerapkan pola hidup bersih dan sehat di kehidupan sehari-hari.
-
Siapa yang mengkampanyekan pencegahan stunting? Menurut Marroli, pola asuh yang baik kepada anak dapat dilakukan seperti dengan memberi kasih sayang. Ia menambahkan, pemerintah saat ini gencar mengkampanyekan pencegahan stunting guna menghadapi bonus demografi, yaitu masa di mana penduduk usia produktif akan lebih besar dibanding usia nonproduktif.
-
Apa yang Kemenkominfo kampanyekan untuk mencegah stunting? 'Kami mengampanyekan pencegahan stunting lebih dini kepada generasi muda, harapannya dengan mengetahui lebih awal tentang stunting anak yang dilahirkan nanti tidak terkena stunting,' katanya.
"Lima pilar nasional percepatan penurunan stunting tersebut adalah komitmen dan visi kepemimpinan, kampanye nasional dan komunikasi perubahan perilaku, konvergensi, koordinasi dan konsolidasi program pusat, daerah dan desa atau nagari, ketahanan pangan dan gizi serta pemantauan dan evaluasi," jelasnya.
Usai melaksanakan seminar, kegiatan kemudian dilanjutkan kampanye gizi stunting oleh Ketua PKK Kabupaten Pulau Taliabu dengan optimalisasi pemanfaatan pangan lokal, dan disertai juga kampanye Gerakan Anak Sehat.
Gerakan anak sehat ini sendiri merupakan salah satu upaya yang melibatkan kolaborasi multipihak, untuk meningkatkan asupan gizi balita melalui pemberian makanan tambahan dan edukasi gizi pada balita berisiko stunting.
"Ayo ikut ke Bina Keluarga Balita dan Posyandu didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pulau Taliabu Kuraisia Marasaoly," ajak Zahra.
Pada kesempatan yang sama, Ketua PKK Pulau Taliabu Zahra juga membacakan visi Kabupaten Taliabu, sebagai kabupaten ramah anak.
Sementara itu, Bupati Pulau Taliabu H Aliong Mus dalam sambutannya memberikan apresiasi dan penghargaan kepada Tim Pendamping Keluarga (TPK) dan para kader, yang sudah memberikan komunikasi, informasi dan edukas terkait upaya pencegahan stunting di tingkat desa.
"Harapannya kampanye gizi stunting ini dapat ditingkatkan lagi, mulai dari pendampingan di tingkat keluarga, khususnya pada sasaran berisiko stunting. Hal itu sebagai upaya peningkatan dan pengembangan SDM Kabupaten Taliabu unggul menuju target prevalensi stunting 149% dan visi Indonesia Emas 2045," pungkasnya.
merdeka.com