Taktis Bak di Film Action, Bule Rusia Bobol ATM di Palembang Dibantu Hacker dari Meksiko
Pelaku menggunakan alat sederhana untuk membobol ATM
Pelaku menggunakan alat sederhana untuk membobol ATM
Taktis Bak di Film Action, Bule Rusia Bobol ATM di Palembang Dibantu Hacker dari Meksiko
Seorang warga negara Rusia, Vladimir Kasarski ditangkap jajaran Polres Palembang. Dia membobol ATM Bank Sumsel Babel.Vladimir sempat bersembunyi di sebuah apartemen di Jakarta setelah melakukan aksi pembobolan mesin ATM tersebut.
Pembobolan ATM dilakukan Vladimir di Jalan Bambang Utoyo, Kelurahan 5 Ilir, Kecamatan Ilir Timur II, Palembang, Kamis (28/3) dini hari.
Tersangka datang dengan mobil menggunakan jaket warna hitam dan masker
Tiba di lokasi, tersangka mempersiapkan alat dengan cara mengaktifkan aplikasi bernama anydesk yang terinstal di dalam laptop dari dalam mobil.
Kemudian tersangka menutup dinding kaca mesin ATM dengan plastik besar warna hitam.
Lalu tersangka meninggalkan HP untuk dapat melihat uang yang keluar otomatis dari dalam mesin ATM dan memasukkan uang ke tas.
Setelah semua perangkat terhubung dan persiapan selesai, tersangka keluar dari dalam ATM dan mengunci pintu dengan menggunakan kunci seling roda sepeda.
Pelaku menempelkan kardus yang bertuliskan kata-kata rusak di dinding kaca pintu masuk ATM agar tidak ada yang masuk ke dalam mesin ATM.
"Dalam beraksi, tersangka bekerjasama dengan seorang hacker di Meksiko," kata Kasi Penkum Kejati Sumsel Vanny Yulia Eka.
Aksi itu kemudian diketahui penjaga ATM yang melihat pintu masuk terkunci dan mesin tersebut ditutup kain.
Saat dilihat ke dalam, ternyata ATM tersebut mengeluarkan uang yang banyak secara otomatis sekitar Rp30 juta.
Kasus ini telah diserahkan ke kejaksaan. Penyidik Kejaksaan Negeri Palembang menerima penyerahan tersangka dan berkas tahap dua dari penyidik Polrestabes Palembang.
Vanny mengatakan, pelimpahan tersangka berikut barang bukti setelah berkas dinyatakan lengkap atau P21. Selanjutnya disiapkan surat dakwaan untuk disidangkan.
"Kemarin sudah diterima pelimpahan tahap dua, tersangka berikut barang bukti," ungkap Vanny.