Tempat sampah karya siswa MAN 1 Solo ini juara lomba robotik nasional
Merdeka.com - Fatih Abdullah (17) dan Syaifullah Yusuf Ramadhan (17), siswa Kelas 12 IPA 1 Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Solo, berhasil menyabet juara pertama lomba robotik tingkat nasional. Kedua siswa berprestasi tersebut menerima hadiah uang Rp 22 juta dari Kementerian Agama (Kemenag) selaku panitia.
Pada perlombaan yang diadakan di Serpong, Tangerang, Banten 22-23 November lalu, kedua siswa menciptakan sebuah tempat sampah yang bisa membuka tutup sendiri. Tempat sampah yang dilengkapi dengan sensor otomatis tersebut kemudian dinamakan 'Trash Can Jaman Now'. Sensor tersebut akan memberikan sinyal ke motor untuk membuka tutup sampah secara otomatis.
Trash Can Jaman Now berukuran tinggi 35 sentimeter dan diameter sekitar 30 cm. Sensor pada tempat sampah ini berjarak antara dari alas 25-40cm.
-
Apa yang diberikan kepada pemenang lomba 17 Agustus? Biasanya pemenang lomba akan diberikan apresiasi. Mulai dari hadiah hingga diberikan piagam penghargaan.
-
Apa hadiah lomba 17 Agustus untuk anak-anak? Jenis hadiah ini tentu sangat bermanfaat bagi anak-anak yang masih sekolah.
-
Siapa yang dapat 2 penghargaan? Inara Rusli mendapatkan dua penghargaan di ajang Silet Awards.
-
Siapa yang mendapat penghargaan? Kategori itu untuk Kepala Daerah dan Pemerintah Daerah (Kota Kecil).
-
Siapa yang berprestasi gemilang? Niquita Juan telah menyelesaikan studinya di IFA Paris, Prancis. Ia meraih gelar wisuda pada tanggal 13 Juli 2023, namun kabar bahagia ini baru diumumkan oleh keluarga pada hari ini, Selasa (8/8). Setelah upacara wisuda, Niquita Juan kini memegang gelar Sarjana (S1) dalam bidang Bisnis Fashion dan Manajemen Prancis dan Eropa.
-
Siapa yang menerima penghargaan? Direktur Jaringan dan Layanan BRI Andrijanto yang hadir langsung menerima penghargaan tersebut mengatakan bahwa penghargaan tersebut tentu akan menjadi pelecut dan penyemangat bagi BRI, utamanya dalam melanjutkan transformasi yang terus dijalankan.
"Kalau kurang dari jarak itu, tutup tidak akan mau membuka. Sebaliknya kalau lebih tinggi dari 40 sentimeter tutupnya juga tidak mau membuka," ujar Syaifullah saat ditemui wartawan di sekolahnya, Senin (27/11).
Syaifullah mengatakan, ide pembuatan Trash Can Jaman Now muncul saat dia dan temannya melihat banyaknya sampah yang berceceran di sekitar tempat sampah. Apalagi banyak orang yang kadang membuang sampah tetapi tidak mau bersentuhan dengan tutup tempat sampah. Atau hanya melemparnya saja.
Dengan temuan tersebut, Fatih dan Syaifullah berharap bisa dimanfaatkan oleh masyarakat. "Dengan menggunakan tempat sampah ini, masyarakat yang mau buang sampah tidak perlu membuka, cukup didekatkan saja," imbuh Fatih.
Untuk pembuatan Trash Can Jaman Now, lanjut Fatih, pihaknya tidak membutuhkan waktu lama yakni sekitar 7 hari. 2 Hari untuk penelitian dan 5 hari untuk merakit.
"Kami juga dibantu oleh pembimbing dari komunitas robot Rangga. Kalau untuk percobaannya sudah tidak terhitung lagi, sangat banyak sekali," terangnya.
Fatih menambahkan, tempat sampah berwarna oranye dilengkapi dengan sensor, power supply 19 volt, buzzer, controller, adapter motor servo, dan dua lampu LED. Dia memilih perangkat yang sederhana atau umum digunakan oleh masyarakat, untuk menghemat biaya.
"Total biayanya hanya Rp 400 ribu. Kita memang mencari peralatan yang sederhana saja," katanya.
Selain sensor buka tutup, tempat sampah ini juga dilengkapi sensor untuk memberitahukan bahwa tempat sampah sudah penuh. "Kalau sudah penuh tutupnya tidak akan mau membuka," pungkas Syaifullah.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mereka berhasil membawa kemenangan pada ajang Championship of World Robotic Center Competition 2024 di Multimedia University, Cyberjaya Malaysia.
Baca SelengkapnyaSiswa SMP Kharisma Bangsa menjadi perwakilan Indonesia yang mendapatkan Grand Award!
Baca SelengkapnyaBocah SD bernama Muhammad Novan Alfaridzi mencuri perhatian dunia sains internasional.
Baca SelengkapnyaSantri di Kota Tangerang ini ciptakan robot pertanian unik.
Baca SelengkapnyaDua Taruna dan Taruni Akpol dapat pin emas dari Kapolri usai raih prestasi di tingkat Internasional. Siapa sosoknya?
Baca SelengkapnyaSebanyak 400 peserta dari seluruh Indonesia bertanding memperebutkan Piala Ketua MPR RI dan tiket menuju World Robotic Center Competition di Singapura.
Baca SelengkapnyaPensiunan jenderal bintang 2 memberi hadiah siswa juara lomba renang di Sultra.
Baca SelengkapnyaAjang IPITEX atau juga dikenal dengan Thailand Inventor’s 2024 digelar di Bangkok 2-6 Februari 2024
Baca SelengkapnyaMahasiswa asal Kabupaten Pamekasan ini tak hanya membanggakan Jawa Timur, tetapi juga Indonesia.
Baca SelengkapnyaAstra Honda Motor Best Student 2023 mengumumkan para pemenangnya. Alat penjernih air brih tenaga surya karya siswa di Malang juara kategori Invensi.
Baca SelengkapnyaMereka berharap inovasi ini bisa dipatenkan dan diproduksi secara massal.
Baca SelengkapnyaSetelah adu gol yang cukup sengit, inilah daftar sekolah yang keluar jadi pemenang ANC 2024.
Baca Selengkapnya