Terduga teroris Tangsel ada yang residivis, tukang bubur dan sopir
Merdeka.com - Tiga pelaku teroris di Tangerang Selatan yakni Omen, Irwan dan Helmi tewas ditembak Densus 88 Polri. Kabagmitra Divhumas Polri, Kombes Pol Awi Setiyono mengatakan salah satu pelaku Omen merupakan residivis kasus pembunuhan yang direkrut mantan narapidana teroris Kedubes Myanmar Achmad Taufik alias Ovie.
"Beberapa terduga yang meninggal Omen yang bersangkutan adalah mantan napi pembunuhan lalu direkrut saudara Ovi salah satu narapidana bom Dubes Myanmar pada 2013," kata Awi Setiyono di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (21/12).
Selain itu, kata dia pelaku Irwan pernah bekerja sebagai sopir perusahaan air mineral di Tasikmalaya dan Helmi bekerja sebagai penjual bubur di Tasikmalaya. Keduanya adalah kelompok Jemaah Anshar Daulah (JAD) di Tasikmalaya.
-
Siapa pelaku pembunuhan itu? 'Diduga korban ditusuk ketika dalam keadaan sedang tidur. Ini masih kita dalami,' ujar dia kepada wartawan, Sabtu (30/11).Gogo menjelaskan, terduga pelaku awalnya menikam ayahnya.
-
Siapa tersangka kasus korupsi timah? Adapun yang dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan (Kejari Jaksel) adalah tersangka Tamron alias Aon (TN) selaku beneficial ownership CV VIP dan PT MCN.
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Siapa tersangka korupsi timah? Berikut daftar 16 tersangka korupsi tata niaga timah: 1. Harvey Moeis, perpanjangan tangan PT RBT2. Helena Lim, crazy rich PIK atau Manajer PT QSE3. Toni Tamsil (TT), pihak swasta4. Achmad Albani (AA) selaku Manager Operasional Tambang CV VIP dan PT MCM5. Tamron (TN) alias AN selaku Beneficial Ownership CV VIP dan PT MCM6. EE alias EML selaku Direktur Keuangan PT Timah tahun 2017-20187. MRPT alias RZ selaku Direktur Utama PT Timah tahun 2016-2021 8. HT alias ASN selaku Direktur Utama CV VIP9. MBG selaku Pengusaha Tambang di Kota Pangkalpinang10. SG alias AW selaku Pengusaha Tambang di Kota Pangkalpinang11. RI selaku Direktur Utama (Dirut) PT SBS12. BY selaku mantan Komisaris CV VIP13. RL selaku General Manager PT TIN14. Reza Andriansyah (RA) selaku Direktur Business Development15. Suparta (SP) selaku Dirut PT Refined Bangka16. ALW selaku Direktur Operasional tahun 2017, 2018, 2021 dan Direktur Pengembangan Usaha tahun 2019 s/d 2020 PT Timah Tbk.
Untuk diketahui, Densus 88 Antiteror Polri menangkap Seva Riano alias Asep dan Achmad Taufiq alias Ovie, di Jalan Jendral Sudirman pada tahun 2013 lalu. Ia ditangkap karena kedapatan membawa bom pipa yang disimpan dalam tasnya.
Pada tahun 2014, Majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan menjatuhkan vonis 7 tahun 6 bulan penjara kepada Achmad Taufik alias Ovie, terdakwa kasus perencanaan pengeboman kantor Kedutaan Besar Myanmar di Jakarta.
Kombes Pol Awi Setiyono menyatakan pelaku teroris di Tangerang Selatan merupakan jaringan Bahrun Naim karena berkaitan dengan pelaku teroris yang ditangkap di Bekasi. Saat ini pelaku juga membentuk jaringan sel-sel kecil.
"Ini jaringan Bekasi benang merah ke sana apa yang disampaikan Bahrun Naim bentuk sel-sel kecil," kata Kombes Awi.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Total tersangka penculikan dan pembunuhan Imam Maksyur sebanyak enam orang.
Baca SelengkapnyaPria berperawakan tinggi, berambut ikal panjang dan berjenggot itu diketahui warga pendatang dari Sulawesi.
Baca SelengkapnyaPenghuni kontrakan dikenal sebagai pedagang bubur sumsum.
Baca SelengkapnyaJuru Bicara Densus 88 Polri Kombes Aswin Siregar buka suara terkait sejumlah senjata api milik DE, karyawan BUMN terduga teroris di Bekasi.
Baca SelengkapnyaKetua RT setempat mengaku dihubungi aparat keamanan sejak sekitar dua bulan lalu. Namun dia diminta untuk tidak memberitahukan operasi itu.
Baca SelengkapnyaDua Terduga Teroris Perakit Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Ditangkap
Baca SelengkapnyaGawai, busur panah dan anak panah disita Densus dari sebuah rumah di Sukoharjo
Baca SelengkapnyaAtas kedekataan angkatan, kata Irsyad, tiga Anggota TNI bersama dengan satu tersangka sipil inisial MS.
Baca Selengkapnya