Terkait kasus Gatot Pujo, KPK tetapkan 38 anggota DPRD Sumut tersangka
![Terkait kasus Gatot Pujo, KPK tetapkan 38 anggota DPRD Sumut tersangka](https://cdns.klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2018/04/03/959343/540x270/terkait-kasus-gatot-pujo-kpk-tetapkan-38-anggota-dprd-sumut-tersangka.jpg)
Merdeka.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengumumkan 38 anggota DPRD Sumatera Utara periode 2009-2014 dan/atau 2014-2019 sebagai tersangka kasus dugaan pemberian atau penerimaan hadiah terkait fungsi kewenangan anggota DPRD Sumut. Kasus tersebut merupakan hasil pengembangan dari kasus yang menjerat Gubernur Sumut, Gatot Pujo Nugroho.
"Setelah melakukan proses pengumpulan informasi, data, dan mencermati fakta persidangan dalam perkara tersebut, KPK menemukan bukti permulaan yang cukup untuk melakukan penyidikan dengan 38 anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara periode 2009-2014 dan/atau 2014-2019 sebagai tersangka," ujar Ketua KPK Agus Rahardjo di Gedung KPK Kuningan Jakarta Selatan, Selasa (3/4/2018).
Ke-38 nama anggota DPRD Sumatera Utara yang ditetapkan sebagai tersangka adalah Rijal Sirait, Rinawati Sianturi, Rooslynda Marpaung, Fadly Nurzal, Abu Bokar Tambak, Enda Mora Lubis, M Yusuf Siregar, Muhammad Faisal, DTM Abul Hasan Maturidi, dan Biller Pasaribu.
-
Siapa yang bisa jadi PPPK di Sumut? PPPK adalah kategori pegawai yang dipekerjakan oleh pemerintah dengan kontrak kerja, bukan melalui jalur rekrutmen Pegawai Negeri Sipil (PNS).
-
Siapa saja tersangka dalam kasus suap ini? Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengatakan pihaknya juga menetapkan anggota DPRD Kabupaten Labuhanbatu Rudi Syahputra Ritonga, serta dua pihak swasta bernama Efendy Sahputra dan Fajar Syahputra sebagai tersangka.
-
Siapa yang ditetapkan tersangka oleh KPK? Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK terkait kasus Harun Masiku.
-
Bagaimana KPK mengusut kasus suap dana hibah Jatim? Pengembangan itu pun juga telah masuk dalam tahap penyidikan oleh sebab itu penyidik melakukan upaya penggeledahan. 'Penggeledahan kan salah satu giat di penyidikan untuk melengkapi alat Bukti,' ujar Alex.
-
Apa saja tugas PPPK di Sumut? Tugas dan Fungsi PPPK Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) memiliki tugas dan fungsi yang dapat bervariasi tergantung pada jenis pekerjaan dan posisi yang diemban.
-
Siapa yang dituduh terlibat dalam suap? Dalam dakwaan tersebut, mereka dituduh telah merancang suatu rencana untuk menawarkan, melaksanakan, dan menjanjikan suap kepada pejabat pemerintah India.
Selanjutnya, ada juga nama Richard Eddy Marsaut Lingga, Syafrida Fitrie, Rahmianna Delima Pulungan, Arifin Nainggolan, Mustofawiyah, Sopar Siburian, Analisman Zalukhu, Tonnies Sianturi, Tohonan Silalahi, Murni Elieser Verawaty, Dermawan Sembiring.
Berikutnya, Arlene Manurung, Syahrial Harahap, Restu Kurniawan, Washington Pane, John Hugo Silalahi, Ferry Suando, Tunggul Siagian, Fahru Rozi, Taufan Agung Ginting, Tiaisah Ritonga, Helmiati, Muslim Simbolon, Sonny Firdaus, Pasiruddin Daulay, Elezaro Duha, Musdalifah dan Tahan Manahan Panggabean.
KPK menduga ke- 38 anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara periode 2009-2014 dan/atau 2014-2019 tersebut menerima hadiah atau janji dari Gubernur Sumatera Utara, Gatot Pujo Nugraho.
Uang tersebut diberikan Gatot terkait dengan persetujuan laporan pertanggungjawaban Pemerintah Provinsi Sumatera Utara tahun anggaran 2012 sampai dengan 2014, persetujuan perubahan APBD Provinsi Sumatera Utara tahun anggaran 2013 dan 2014.
Kemudian pengesahan APBD Provinsi Sumatera Utara tahun anggaran 2014 dan 2015 serta penolakan penggunaan hak interpelasi oleh DPRD Sumatera Utara pada tahun 2015.
Atas perbuatannya, 38 anggota DPRD Sumut periode 2009-2014 dan/atau 2014-2019 disangka melanggar pasal 12 huruf a atau huruf b atau Pasal 11 Undang-Undang Nomor 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 tahun 2001 jo Pasal 64 ayat (1) dan Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.
Agus mengatakan kasus dugaan suap ini merupakan pengembangan dari kasus yang menjerat Gatot Pujo. Dalam kasus ini, Gatot telah divonis 4 tahun penjara dan denda Rp250 juta subsider 6 enam bulan kurungan.
Gatot sendiri telah dieksekusi ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat.
Reporter: Lizsa Egeham
Sumber: Liputan6.com
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
![Korupsi Dana Hibah, KPK Panggil 17 Anggota DPRD Jawa Timur Periode 2019-2024](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/11/12/1731405917912-qs4lr.jpeg)
KPK juga turut memanggil staf Sekretariat DPRD Provinsi Jawa Timur Tahun 2019-2024 Bagus Wahyudono.
Baca Selengkapnya![KPK Tetapkan Empat Anggota DPRD Jatim Tersangka Korupsi Dana Hibah](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/7/10/1720611328646-q7ciz.jpeg)
T.essa belum memberikan keterangan lebih lanjut soal lokasi mana saja yang digeledah.
Baca Selengkapnya![KPK Bakal Jemput Paksa Anggota DPR RI Anwar Sadad Jika Mangkir Pemeriksaan](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/11/13/1731483077411-i3jrwk.jpeg)
KPK mengingatkan agar mantan Wakil Ketua DPRD Jawa Timur itu bersikap kooperatif.
Baca Selengkapnya![KPK Tetapkan 21 Tersangka Kasus Suap Dana Hibah Pokmas Jatim](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/7/12/1720788539665-ohs3li.jpeg)
KPK telah menetapkan 21 tersangka (dengan rincian) yaitu empat tersangka penerima, 17 lainnya sebagai tersangka pemberi
Baca Selengkapnya![Geledah Rumah Dinas Menteri Desa Abdul Halim Iskandar, KPK Sita Uang Tunai dan Barang Bukti Elektronik](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/9/10/1725965855548-slkja.jpeg)
Penyidik KPK menggeledah rumah dinas Abdul Halim Iskandar di kawasan Jakarta Selatan pada Jumat lalu.
Baca Selengkapnya![KPK Geledah Rumah Mendes, Uang Tunai dan Barang Bukti Elektronik Disita](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/9/10/1725967131642-v4daqi.jpeg)
KPK menggeledah rumah dinas Mendes Abdul Halim Iskandar.
Baca Selengkapnya![Usut Kasus Suap Dana Hibah, KPK Sita Dokumen hingga Periksa Anggota DPRD Jatim](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/7/18/1721311683388-ymny5.jpeg)
KPK mencecar para saksi perihal pengurusan dana hibah hingga dugaan aliran suap dari Pokmas.
Baca Selengkapnya![KPK Buka Peluang Sidik TPPU di Kasus Korupsi Dana Hibah Jatim](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/7/20/1721430403131-mivh6.jpeg)
KPK akan sidik TPPU apabila ada indikasi menyembunyikan atau menyamarkan aset-aset bernilai ekonomis dari korupsi tersebut.
Baca Selengkapnya![KPK Geledah Dinas Peternakan Provinsi Jatim Terkait Dugaan Korupsi Dana Hibah](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/10/16/1729078816991-469d2.jpeg)
Selama melakukan penggeledahan, dua petugas polisi bersiaga di depan pintu masuk gedung.
Baca Selengkapnya![KPK Sita Uang Tunai Rp380 Juta saat Menggeledah Terkait Kasus Suap Dana Hibah DPRD Jatim](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/7/12/1720789820255-lby95.jpeg)
Adapun uang dan barang tersebut ditemukan penyidik di sejumlah lokasi sejak 8 Juli lalu.
Baca Selengkapnya![Sita Uang dan Bukti dari Rumah Dinas Mendes, KPK Segera Periksa Abdul Halim Kakak Cak Imin](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/9/11/1726029492976-6svq8j.jpeg)
Tessa Mahardika Sugiarto mengaku pemeriksaan itu dipastikan akan dilakukan.
Baca Selengkapnya![Kasus Dana Hibah Pemprov Jatim, KPK Berpeluang Panggil Khofifah-Emil Dardak](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/7/12/1720790103762-p4ovu.jpeg)
KPK berpeluang memanggil Khofifah-Emil jadi saksi Kasus Dana Hibah Pemprov Jatim
Baca Selengkapnya