Tim pemenangan Gus Ipul-Puti optimalkan kampanye pakai media sosial
Merdeka.com - Media sosial (medsos) bakal menjadi alat kampanye bagi tim pemenangan Gus Ipul-Puti. Keputusan ini diambil karena Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur tidak melarang kampanye melalui medsos meskipun masa tenang.
"Kami akan memanfaatkan medsos sebagai alat kampanye. Dalam aturan kan tidak dilarang, KPU juga tidak melarang," kata Ketua Tim Pemenangan Gus Ipul-Puti, Hikmah Bafaqih, Sabtu (27/1).
Hikmah mengatakan, tim pemenangan Gus Ipul-Puti secara tegas akan taat pada semua ketentuan-ketentuan yang ditetapkan KPU. Media sosial merupakan alat yang nantinya akan dipergunakan semua calon, termasuk pasangan calon (Paslon) Gus Ipul-Puti. Dengan cara ini, diyakini akan semakin menambah efektif proses sosialisasi untuk melakukan pemilihan kepala daerah ini.
-
Mengapa Gus Ipul ditunjuk sebagai Mensos? Sementara alasan Jokowi menunjuk dirinya, Gus Ipul menduga karena ada rasa kepercayaan sehingga diminta ikut menata masa transisi kepemimpinan Jokowi saat ini dan presiden yang akan datang.
-
Siapa yang menunjuk Gus Ipul sebagai Mensos? Saifullah Yusuf alias Gus Ipul dilantik sebagai Menteri Sosial sebagai pengganti Tri Rismaharini. Meski dilantik Jokowi sebagai menteri, dia mengklaim tak ada janji serupa yang ditawarkan padanya di kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mendatang.
-
Apa tugas Gus Ipul sebagai Mensos? 'Ya sesuai SK tadi yang sudah dibacakan. Kita coba membantu dari waktu yang tersisa apa yang ada sesuai arahan Presiden,' jelas dia.
-
Bagaimana cara Gus Ipul mengajak masyarakat Pasuruan untuk semangat? Di momen peringatan Hari Pahlawan ini, Gus Ipul mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk memunculkan kembali semangat jiwa kepahlawanan, memberantas kebodohan dan memerangi kemiskinan untuk menjadikan Indonesia tumbuh menjadi negara yang makin maju.'Bersama kita bangun usaha dan ekonomi kerakyatan yang akan menjadikan Indonesia tumbuh menjadi negara yang makin maju, makin sejahtera,' pungkas Gus Ipul
-
Bagaimana Gus Ipul menilai PKB? Keras! Ulama NU Gus Ipul Blak blakan Cak Imin & PKB Tak Naikkan Pamor Anies
-
Bagaimana PKB memutuskan soal Pilkada Sumut? 'Nanti tanya Desk Pilkada, saya sebagai ketua umum tidak ikut-ikut urusan, karena semuanya diatur oleh Desk Pilkada, Pilkada nanya Desk Pilkada deh saya tidak ikut-ikut,' tegasnya.
Sosial media, lanjutnya, merupakan sistem promosi kegiatan pasangan calon. Sistem ini bisa menyentuh langsung, karena berkaitan dengan pemilih secara langsung. Saat ini, ungkapnya tim kreatif sedang menggodok proses kampanye melalui media sosial.
"Kita akan serius di sini (medsos), kan KPU tidak melarangnya," ujar Hikmah.
Gogot Cahyo Baskoro, Devisi SDM dan Parmas Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur mengatakan, setelah melakukan pembicaraan dengan serius, KPU memutuskan kalau media sosial bisa dipakai pasangan calon untuk memperkenalkan visi dan misi. KPU, ujar dia tidak memiliki ketentuan untuk melarangnya.
"Media sosial boleh dipakai pasangan calon untuk memperkenalkan diri. Silakan kalau mau menge-share," katanya.
Namun, proses share kegiatan tidak diperkenankan melanggar aturan yang ditetapkan sesuai dengan UU ITE. Jika bertentangan dengan UU ITE, maka pihak tersebut nantinya akan berurusan dengan yang berwajib.
"Pelanggaran UU ITE bukan dengan kita urusannya, tetapi dengan kepolisian," ujar Gogot. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut Ganjar, para pemilih pemuda lebih menikmati gimik (gimmick) atau permainan peran yang disajikan para peserta.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran punya strategi memaksimalkan waktu kampanye akbar.
Baca SelengkapnyaTPN tidak akan mengubah strategi khusus di Jateng.
Baca SelengkapnyaCak Imin menjawab dengan kelakar saat ditanya strategi atau taktik untuk meraup suara di Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaPara caleg partai pendukung Ganjar-Mahfud juga akan berjuang meraih suara di Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaPasangan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen diusung dengan kekuatan besar sebab ada sembilan partai politik (parpol) dan lima partai nonparlemen.
Baca SelengkapnyaGanjar-Mahfud menurutnya juga menyiapkan ruang kebebasan ekspresi bagi anak muda atau creatif hub.
Baca SelengkapnyaJokowi tidak termasuk dalam daftar orang-orang yang dilarang terlibat kampanye.
Baca SelengkapnyaAbaikan Hasil Survei, Tim Pemenangan Yakin Ganjar-Mahfud Menang Tebal di Kandang Banteng
Baca SelengkapnyaSalah satunya, Prabowo terang-terangan menyatakan dukungan kepada pasangan Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta serta Ahmad Lutfi-Taj Yasin di Pilkada Jateng
Baca SelengkapnyaKubu Prabowo-Gibran menilai upaya Presiden Jokowi mempertemukan antar kubu menjadi lawan politik tersebut merupakan baik.
Baca SelengkapnyaMuzani menambahkan, Presiden Jokowi pernah berkampanye saat Pilpres 2019.
Baca Selengkapnya