TNI AD tambah personel untuk cari korban AirAsia
Merdeka.com - Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) menambah personel untuk mencari korban dan serpihan pesawat AirAsia QZ 8501, sedangkan pencarian difokuskan di Pangkalanbun, Kalimantan Tengah, seiring penemuan jenazah dan serpihan pesawat di perairan itu.
"Penambahan personel dan armada terus dilakukan karena musibah ini bukan lagi persoalan nasional tetapi Internasional," kata Kepala Staf Korem 045/Garuda Jaya, Letkol Infantri Eko Prayitno di Pangkalpinang, seperti diberitakan Antara, Rabu (31/12).
Namun demikian, kata dia, jumlah penambahan personel dan armada pada Rabu (31/12) belum diketahui dengan pasti. Tapi yang jelas penambahan personel akan terus dilakukan hingga masalah selesai.
-
Siapa yang didoakan oleh mantan Panglima TNI? 'Siap, satu perempuan. Tamat SMA, sekarang sedang mencoba untuk masuk IPDN,' ungkap Kapten Pandjaitan.
-
Siapa Bapak TNI AU? Ternyata setelah dewasa ia justru menjadi tokoh yang berpengaruh di dunia penerbangan dan dikenal sebagai Bapak TNI Angkatan Udara.
-
Siapa yang menjadi Panglima TNI? Saat Indonesia merdeka, Surono dan kawan-kawannya bergabung dengan Barisan Keamanan Raktay (BKR) di Banyumas. Di sinilah Surono selalu mendampingi Soedirman yang kelak menjadi Panglima TNI.
-
Apa yang dilakukan TNI? Peristiwa penyiksaan yang dilakukan sejumlah prajurit TNI terhadap seorang warga Papua diduga merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) viral di media sosial.
-
Apa tugas dari Panglima TNI? Dengan mempertimbangkan banyak aspek dan kepentingan nasional.
-
Siapa Letkol TNI Eka Wira? Letkol Inf Eka Wira Dharmawan saat ini tengah menjabat sebagai Pabandya Tata Laksana Sapaban 2 Minop Sapsat.
"Penambahan personel dan armada ini berdasarkan perintah Panglima TNI dan staf TNI AD, maka secara keseluruhan TNI akan memberikan bantuan pencarian dan evakuasi korban," ujarnya.
Saat ini, kata dia, jumlah personel yang diterjunkan ke lapangan mencari korban dan serpihan pesawat sudah mencapai 600 orang lebih.
"Pada Selasa (30/12), kita sudah menambah personel sebanyak 150 orang dan pencarian serpihan pesawat difokuskan di perairan Belitung Timur dan Pulau Tujuh," ujarnya.
Menyusul ditemukan jenazah dan serpihan pesawat di perairan Pangkalanbun, kata dia, maka pencarian korban dan serpihan pesawat difokuskan di perairan Pangkalanbun, Kalimantan Tengah.
"Sebagian besar kekuatan dikerahkan ke Pangkalanbun dan pencarian tidak hanya dilakukan di perairan tetapi juga di daratan untuk mengoptimalkan pencarian dan evakuasi korban," ujarnya. (mdk/mtf)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kabidpenum Puspen TNI, Letkol Laut (KH) Bazisokhi Gea mengatakan, rotasi jabatan ini dilakukan dalam rangka memenuhi kebutuhan organisasi.
Baca SelengkapnyaTotal ada 130 perwira tinggi (Pati) yang mendapatkan jabatan strategis.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono mengerahkan beberapa Kapal Perang Republik Indonesia (KRI), Helikopter (Heli) dan Sea Rider, di sektor Perairan Bali.
Baca SelengkapnyaPerwira Tinggi TNI AD ini disebut-sebut memiliki karier yang moncer.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI menyebut rotasi dan mutasi dalam rangka penyegaran di lingkungan TNI.
Baca SelengkapnyaPenambahan itu membuat Indonesia akan memiliki total empat skuadron drone.
Baca SelengkapnyaTNI mengonfirmasi gudang di Sidoarjo, Jawa Timur yang menjadi lokasi penadahan kendaraan hasil kejahatan adalah milik Pusat Zeni AD.
Baca SelengkapnyaDua Jenderal TNI kini tidak lagi pegang Komando Kodam, pindah ke mana sajakah mereka? Berikut ulasannya.
Baca SelengkapnyaMutasi terdiri atas 68 perwira tinggi TNI Angkatan Darat, 39 perwira tinggi TNI Angkatan Laut, dan 23 perwira tinggi TNI Angkatan Udara.
Baca SelengkapnyaAtas kedekataan angkatan, kata Irsyad, tiga Anggota TNI bersama dengan satu tersangka sipil inisial MS.
Baca SelengkapnyaTNI AU mengerahkan jet tempur dan helikopter dengan senapan mesin dalam operasi pengamanan pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih, Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaDi antara persiapan yang dilakukan, akan ada pembahasan terkait pengelolaan media peliput KTT ASEAN yang dilakukan oleh pihak Istana Kepresidenan.
Baca Selengkapnya