Viral Video Seorang Maling Satroni Toko Ponsel di Pekanbaru, 41 Iphone dan Macbook Dibawa Kabur
Toko Ponsel Fajar Store di Jalan Delima,, Pekanbaru, disatroni maling. Kerugian dalam pencurian yang viral ini mencapai Rp 501 juta.
Toko Ponsel Fajar Store di Jalan Delima Kelurahan Tabek Godang Kecamatan Bina Widya Kota Pekanbaru disatroni maling. Kerugian dalam pencurian yang viral ini mencapai Rp 501 juta.
-
Siapa pelaku pencurian handphone? Pelaku berinisial MS (39), dua kakinya ditembak sebanyak 3 kali.
-
Bagaimana pelaku mencuri handphone? Dia membawa mesin las untuk membongkar gembok toko.
-
Handphone apa yang dicuri? Sebanyak 58 unit handphone berbagai merek raib dibawa pelaku.
-
Kenapa pelaku mencuri handphone? Pelaku merupakan residivis kasus pencurian di Aceh. Selain itu pelaku MS juga positif mengkonsumsi narkotika jenis sabu.
-
Siapa yang merampok toko? Polisi menangkap tiga pelaku yang terlibat dalam perampokan jam tangan mewah di PIK. Ketiga pelaku berinisial MAH, DK, dan TFZ yang berhasil ditangkap di lokasi yang berbeda-beda.
-
Dimana pencurian handphone terjadi? Sebelumnya sebuah toko ponsel Fajar Store di Jalan Delima, Kelurahan Tabek Gadang, Kecamatan Bina Widya Pekanbaru dibongkar maling, Minggu (17/3/2024) sekitar pukul 04.15 WIB.
Viral Video Seorang Maling Satroni Toko Ponsel di Pekanbaru, 41 Iphone dan Macbook Dibawa Kabur
Sebanyak 41 unit Iphone dan Macbook Air serta sejumlah handphone lainnya lenyap digondol pelaku. Berdasarkan rekaman CCTV, pelaku hanya 1 orang.
Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra mengatakan pencurian terjadi sekitar pukul 04.15 WIB. Pelaku diketahui seorang laki-laki mengenakan baju kaus hitam, celana training, dan kain penutup wajah.
"Pelaku menggunakan mesin las untuk membuka gembok toko, kemudian masuk dan mengambil berbagai macam handphone dengan kerugian mencapai Rp501.900.000," kata Bery, Selasa (19/3).
Bery menjelaskan, dalam rekaman CCTV terlihat pelaku datang menggunakan mobil Suzuki Karimun Wagon warna hitam, kemudian memotong gembok rolling door toko dengan alat las.
Setelah berhasil masuk, pelaku membuka paksa kaca rak dan etalase. Dia kemudian menggasak berbagai macam handphone dan memasu,kannya ke dalam kantong plastik. Kemudian pelaku kabur mengenadarai mobilnya ke arah Panam.
"Saat ini petugas masih menyelidiki kasus ini dan mengejar pelaku. Pelaku diketahui menggunakan mobil Karimun Wagon hitam dalam melakukan aksinya," ucap Bery.
Atas kejadian ini, Bery mengimbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati dan meningkatkan keamanan di tempat usahanya.
"Kepada masyarakat, kami imbau untuk meningkatkan keamanan di tempat usahanya. Gunakan CCTV dan alarm untuk memantau kondisi toko," pungkasnya.