Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cagub Jabar berlatar belakang agamis akan disukai warga

Cagub Jabar berlatar belakang agamis akan disukai warga Ridwan Kamil-Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Bakal calon gubernur atau wakil gubernur Jabar dengan memiliki latar belakang agamis dinilai cukup menarik simpati warganya. Sebagai provinsi terbesar, Jawa Barat masih dikenal dengan religiusitas tinggi.

Hal itu dikemukakan Sekretaris Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Jawa Barat Rafani Achyar, pada wartawan, di Bandung, Jumat (13/10) malam.

Menurutnya orang yang memiliki citra agama yang kuat akan memegang teguh prinsip-prinsip sifat rasul yakni Sidiq, Amanah, Tabligh dan Fathanah. Misalnya Sidiq kata dia pemimpin tersebut memang harus bersih, benar dan baik dalam perbuatan dan perkataannya. Amanah yakni mampu menjaga kepemimpinan yang diembannya sebaik mungkin.

"Karena sejatinya (jabatan) ini amanah dari Tuhan," katanya.

Adapun tabligh, kata Rafani, kandidat harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik terutama dalam menyampaikan setiap gagasan untuk kebaikan bersama. "Fatonah itu kan cerdas, jadi sangat diperlukan. Kalau pemimpin tidak cerdas, akan repot," ujarnya.

Selain itu, dia berharap gubernur/wakil gubernur Jawa Barat selanjutnya merupakan sosok yang berpengalaman di bidang pemerintahan. Sebagai provinsi yang memiliki penduduk paling banyak serta wilayah yang luas, berbagai persoalan dipastikan akan bermunculan.

"Idealnya orang yang berpengalaman di pemerintahan," terangnya.

Lebih lanjut dia menambahkan, saat ini dibutuhkan sosok pemimpin yang mampu menyatukan seluruh umat mengingat polarisasi di masyarakat yang semakin terlihat. "Kalau hanya yang membela golongan tertentu, enggak akan memecahkan masalah. Polarisasi sudah nampak, terkait agama, pemikiran, bahkan strata," imbuhnya.

Sejauh ini dari beberapa nama yang muncul terkait kandidat di Pilgub Jabar memang didominasi berlatar belakang seorang murni politisi dan profesional. Adapun untuk calon yang berlatar dari pesantren baru yakni Uu Ruzhanul Ulum yang merupakan Bupati Tasikmalaya.

Hal ini diakui ‎seorang Pimpinan Pondok Pesantren Nurul Huda Al Khudori, Kota Cimahi, KH. Muhammad Nurzen Khudori. Dia mengatakan, pesta demokrasi akan lebih berwarna jika ada satu calon berlatar belakang ‎memiliki citra agamis yang kuat.

"Ya tentu saya sangat senang jika punya pemimpin dari kalangan pesantren," katanya.

Dia tidak sependapat jika ada yang beranggapan bahwa seorang ulama atau yang memiliki latar belakang pesantren hanya cocok untuk mengurusi pesantren saja.‎ "Mungkin Uu salah satunya karena beliau dikalangan pesantren dan memiliki pengalaman dibidang pemerintahan," tandasnya. (mdk/fik)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Doa Serah Terima Jabatan Latin dan Artinya, Harapan agar Tidak Mengecewakan
Doa Serah Terima Jabatan Latin dan Artinya, Harapan agar Tidak Mengecewakan

Doa serah terima jabatan merupakan bagian dari suatu upacara resmi di mana tanggung jawab dan wewenang dari pejabat lama dialihkan kepada pejabat baru.

Baca Selengkapnya
Agustiar Sabran Dinilai Pemimpin yang Merangkul Semua Golongan Masyarakat
Agustiar Sabran Dinilai Pemimpin yang Merangkul Semua Golongan Masyarakat

Agustiar dianggap mampu merangkul seluruh elemen masyarakat.

Baca Selengkapnya
Ulama Dongkrak Popularitas Paslon, Termasuk Gus Miftah Bagi Prabowo-Gibran
Ulama Dongkrak Popularitas Paslon, Termasuk Gus Miftah Bagi Prabowo-Gibran

Alasannya karena Miftah Maulana Habiburrohman mempunyai masa jamaah yang sangat nyata.

Baca Selengkapnya
Eman Suherman Dinilai Punya Kans Besar di Pilkada Majalengka
Eman Suherman Dinilai Punya Kans Besar di Pilkada Majalengka

Eman dinilai memiliki modal personal yang bisa menarik banyak dukungan masyarakat.

Baca Selengkapnya
Santun dan Dekat Dengan Rakyat, Agustiar Sabran Dinilai Layak Pimpin Kalteng
Santun dan Dekat Dengan Rakyat, Agustiar Sabran Dinilai Layak Pimpin Kalteng

Agustiar dan Edy diusung oleh lima partai besar yakni Gerindra, PKS, PAN, PSI, dan PKN.

Baca Selengkapnya
Quraish Shihab Ungkap Dua Syarat Seseorang Layak Jadi Pemimpin
Quraish Shihab Ungkap Dua Syarat Seseorang Layak Jadi Pemimpin

Masyrakat diimbau tidak golput pada Pilpres dan Pemilu 2024 mendatang.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ganjar Sebut Pemimpin Bukan Malaikat, Ungkap 6 Pilar Menuju Indonesia Emas
VIDEO: Ganjar Sebut Pemimpin Bukan Malaikat, Ungkap 6 Pilar Menuju Indonesia Emas

Dalam paparannya, Ganjar menjelaskan terkait enam pilar menuju Indonesia Emas.

Baca Selengkapnya
Didukung Ulama, Anwar Hafid Dianggap Pemimpin Religius Layak Pimpin Sulteng
Didukung Ulama, Anwar Hafid Dianggap Pemimpin Religius Layak Pimpin Sulteng

Al Habib Umar bin Ali bin Abdul Qodir Assegaf mengatakan, Anwar Hafid pemimpin yang religius.

Baca Selengkapnya
Alasan Jusuf Kalla Dukung Anies-Cak Imin di Pilpres 2024
Alasan Jusuf Kalla Dukung Anies-Cak Imin di Pilpres 2024

Jusuf Kalla akhirnya mengungkapkan arah dukungannya kepada Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN).

Baca Selengkapnya
Dua Mantan Gubernur di Bursa Pilgub Riau 2024, Ini Kriteria Pemimpin yang Dibutuhkan
Dua Mantan Gubernur di Bursa Pilgub Riau 2024, Ini Kriteria Pemimpin yang Dibutuhkan

Pilgub Riau 2024 diwarnai dengan munculnya bakal calon kepala daerah dengan berbagai latar belakang

Baca Selengkapnya
Ingin Dengar Para Capres Ngaji, Berikut Ini 8 Potret Kartika Putri yang Saat Ini Ramai Tuai Cibiran Dari Netizen
Ingin Dengar Para Capres Ngaji, Berikut Ini 8 Potret Kartika Putri yang Saat Ini Ramai Tuai Cibiran Dari Netizen

Kartika Putri mendadak jadi sorotan saat menyarankan agar para capres untuk mengaji.

Baca Selengkapnya
Prabowo Respons Kriteria Capres Agum Gumelar: Semua Sudah Jelas, Jangan Dijabarkan Lagi
Prabowo Respons Kriteria Capres Agum Gumelar: Semua Sudah Jelas, Jangan Dijabarkan Lagi

Prabowo mengatakan yang disampaikan Agum sudah jelas.

Baca Selengkapnya