Cak Imin Kenang Pasang Surut Usaha Cari Pasangan di Pilpres, Ibaratkan Mantan Pacar & Perjodohan
Cak Imin menceritakan kembali tentang perjodohan antara dirinya dengan Anies Baswedan.
Cak Imin sebelumnya bergabung dengan koalisi pengusung Prabowo Subianto.
Cak Imin Kenang Pasang Surut Usaha Cari Pasangan di Pilpres, Ibaratkan Mantan Pacar & Perjodohan
Bakal calon presiden (bacapres) Anies Baswedan dan Bacawapres Muhaimin Iskandar atau cak Imin mengunjungi Pondok Pesatren (Ponpes) Mamba'ul Ma'arif Denanyar, Jombang, Jawa Timur. Di tempat ini, Cak Imin menceritakan kembali tentang perjodohan antara dirinya dengan Anies Baswedan.
"Memang saya sebelumnya punya pacar lain, mas Anies juga punya pacar lain. Sudah tahu kan, tapi jodoh berkata lain," ujar Cak Imin membuka pidato di depan para jamaah pendukungnya, Jumat (29/9).
Cak Imin lantas bercerita, jika ia sempat 'berpacaran' selama satu tahun. Dalam masa pacaran itu, ia berseloroh jika dirinya tidak diapa-apakan oleh sang sang pacar. Sehingga, saat masa itu dirinya masih "perawan".
" loading="lazy" width="375" height="225">
"Pacar lama setahun, Alhamdulillah selama pacaran gak diapak-apakno (tidak diapa-apakan," kata Cak Imin.
Dia mengibaratkan komunikasi sebagai air. Air yang ada selama ini dianggapnya telah berhenti. Sehingga, ia pun tak mau terus-terusan terhenti pada ketidak pastian. "Air lek mandeg terus dadi opo (air kalau berhenti terus jadi apa). Sehingga kita putuskan untuk terus mengalirkannya," ungkapnya.
Sehingga, pada 29 Agustus, ia bertemu dengan Surya Paloh, Ketua Umum Partai Nasdem. Pada saat itulah, ia menyebut jika mereka dalam posisi sama-sama jomblo.
"Tiba-tiba ketemu, dan bilang kita sama-sama jomblonya bagaimana kalau kita jodohan saja. Awalnya saya ditanya Gus Imin maunya apa? Ya saya jawab saya maunya capres. Loh Nasdem juga maunya Capres."
Kata Cak Imin.
@merdeka.com
Jalan buntu pun sempat ditemuinya. Sebab, masing-masing saling menginginkan posisi calon presiden. Hingga akhirnya, Cak Imin mengaku melakukan istikhoroh dan meminta petunjuk kiai.
"Saya minta waktu dua hari, minta pertimbangan kiai salah satunya adalah Sekretaris Dewan Syuro PKB Jawa Tengah, Kiai Badawi. Saya minta Istikhoroh Al Quran," ujarnya.
Dari pertimbangan itu lah, keluar petunjuk dirinya harus meninggalkan pacar lama. Hingga akhirnya ketemulah antara santri dengan santri.
"Dan akhirnya saya mas Anies jadi Cawapres. Dan ngapunten sing semangat Capres. Ini jangan khawatir, saya sama mas Anies ini Dwi Tunggal, seperti bung Karno (Presiden Soekarno) dan pak Hatta (Wapres Muhammad Hatta)."
Ujar Cak Imin.
Untuk itu, dirinya pun meminta doa dan dukungan para jamaah untuk berjuang dalam kontestasi Pilpres 2024 mendatang.
"Mangan teri nganggo kemangi, masio awakmu ngeri tak imbangi... lo lo lo.. gak bahaya ta," ujar Cak Imin berpantun.
Ia pun optimis jika di Jombang, suaranya akan menang mutlak. Untuk itu, ia pun meminta pada para pendukungnya agar merangkul yang lainnya untuk meraih dukungan.
"Insya Allah AMIN menang mutlak di jombang. Siap merangkul 40 rumah kedepan, belakang, kanan dan kiri," ujarnya sembari dijawab siap oleh para jamaah.
Seperti diketahui, jika sebelum mendeklarasikan diri untuk maju berpasangan sebagai bakal calon presiden dan wakil presiden dalam kontestasi Pilpres 2024 mendatang, "pacar" lama Cak Imin adalah Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Sedangkan Anies Baswedan diketahui "berpacaran" dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY.
