Caleg PAN DIY ajak perempuan lawan diskriminasi
Merdeka.com - Calon anggota legislatif DPR RI pemilihan Daerah Istimewa Yogyakarta Ari Budi Wahyuni mengajak kaum perempuan untuk berani berpendapat menghilangkan diskriminasi politik antara laki-laki dan perempuan.
Ari Budi di Gunung Kidul, Senin (24/3) mengatakan hakekatnya laki-laki dan perempuan mempunyai hak yang sama dalam kehidupan ini, namun kondisi sosial budaya patriarki mendominasi yang kemudian membedakannya.
Kasus diskriminasi paling sederhana, kata Ari, tentang stigma masyarakat terhadap perempuan yang menganggap nomor dua masih kuat. "Dari stigma inilah sebenarnya awal dari diskriminasi," kata Ari seperti dikutip Antara.
-
Apa arti menjadi berani? Diskusikan tentang apa artinya menjadi berani dan bagaimana menghadapi kegagalan. Ajari mereka bahwa keberanian tidak selalu berarti tidak merasakan ketakutan, tetapi tentang berani menghadapinya.
-
Bagaimana cara menunjukkan komitmen? Hal ini mencakup aspek emosional, mental, dan juga perilaku yang menunjukkan keterlibatan dan keseriusan seseorang terhadap suatu hal.
-
Bagaimana TNI AD tunjukkan komitmennya? Maruli kemudian menyambut baik wacana yang dikemukakan Danjen USARPAC, serta menyatakan pula komitmen TNI AD untuk memperdalam kerjasama di bidang militer.
-
Bagaimana Andika menunjukkan kesiapannya? 'Saya siap. Sebagai wakil (ketua) tim pemenangan (Ganjar Pranowo) saya siap. Karena apa, saya sudah sering memberikan jawaban, apapun tugas saya siap,' kata dia, usai jadi pembicara di Fakultas Hukum, Universitas Udayana (Unud), Denpasar, Bali, Selasa (12/9).
-
Apa arti dari 'Aja dadi uwong sing rumangsa bisa'? 'Aja dadi uwong sing rumangsa bisa lan rumangsa pinter. Nanging dadiya uwong sing bisa lan pinter rumangsa.'(Jangan jadi orang yang merasa bisa dan merasa pintar, tetapi jadilah orang yang bisa dan pintar merasa)
-
Siapa yang disarankan turun tangan? “Saya minta, Polri segera turun tangan untuk melakukan pengecekan secara menyeluruh terhadap pabrik-pabrik di Jabodetabek, yang diduga telah melanggar batas emisi.
Untuk menghilangkan stigma tersebut, caleg nomor urut 2 Partai Amanat Nasional (PAN) ini mengajak kepada semua perempuan untuk memerangi diskriminasi.
Sebagai modal perang itu, kata Ari, adalah dari diri perempuan itu sendiri. Perempuan harus mulai membuka diri untuk berani berpendapat dari mulai sekrup terkecil dalam rumah tangga, kemudian masyarakat di lingkungannya.
"Kita harus berani tunjukan bahwa kita mampu dan bertanggung jawab," ajak Ari.
Perempuan yang kesehariannya aktif dalam memajukan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Gunung Kidul ini menegaskan, akses informasi untuk perempuan harus dibuka lebar agar perempuan melek ilmu pengetahuan, melek kebijakan pemerintah sampai tingkat dusun.
Oleh karenanya, kata Ari, dibutuhkan perempuan duduk di parlemen dan pejabat publik. Hal ini bertujuan supaya suara perempuan dan aspirasi perempuan tersalurkan.
"Banyak payung hukum yang kurang berpihak kepada perempuan sehingga butuh sumbangan pemikiran dari perempuan sendiri dalam mengawal kebijakan," kata Ari. (mdk/war)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PAN menilai perempuan punya kompetensi besar untuk mengabdi pada rakyat.
Baca SelengkapnyaGolkan menunjuk sejumlah kader perempuannya untuk berkontestasi pada Pilkada 2024
Baca SelengkapnyaPuan Maharani terus mengajak perempuan Indonesia untuk terus berkarya dan meraih prestasi di tengah tantangan globalisasi.
Baca SelengkapnyaWarna merah pada kebaya ini melambangkan semangat yang menggelora dalam harmoni Nusantara.
Baca SelengkapnyaAlissa menekankan pentingnya generasi muda untuk meneruskan semangat Kartini dalam memperjuangkan keadilan sosial.
Baca SelengkapnyaKapolres Indragiri Hulu, AKBP Fahrian Saleh Siregar mengajak Bhayangkari dan juga seluruh elemen masyarakat untuk aktif berpartisipasi dalam Pilkada mendatang.
Baca SelengkapnyaDi berbagai kesempatan, Atikoh menegaskan kekuatan perempuan dan perannya sebagai tiang negara.
Baca SelengkapnyaZulhas menekankan pentingnya peran perempuan dalam parlemen untuk memperjuangkan hak-hak kaum hawa.
Baca SelengkapnyaAzre mengatakan, pesan Puan tentang perempuan sarat akan makna yang kuat.
Baca SelengkapnyaPuan mengingatkan, legislator perempuan harus bisa menghadirkan produk legislasi yang pro perempuan.
Baca SelengkapnyaMelli ingin parpol melindungi caleg perempuannya dari kecurangan
Baca SelengkapnyaSeakan ingin menyerang rivalnya calon gubernur Banten Airin Rachmi Diany, Dimyati justru dinilai merendahkan kaum perempuan.
Baca Selengkapnya