Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cerita Sandiaga Uno paling banyak 'dijodohkan' di Pilgub DKI

Cerita Sandiaga Uno paling banyak 'dijodohkan' di Pilgub DKI Sandiaga Uno di Masjid Baitul Mughni. ©2016 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Sejumlah partai melakukan komunikasi politik menjelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2017. Beberapa nama bakal calon orang nomor satu di DKI Jakarta sudah mencuat ke publik, mulai dari kader partai, tokoh, sampai pengusaha dilirik oleh sejumlah partai politik.

Partai Gerindra dan PKS sudah menyiapkan Sandiaga Uno sebagai calon Gubernur DKI Jakarta 2017. Berharap Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini alias Risma bisa 'berduet' dengan Sandiaga pada pertarungan Pilgub DKI mendatang. Hal ini sesuai dengan hasrat Gerindra untuk merebut kursi DKI 1.

Bahkan, Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta M Taufik berencana membuat koalisi partai. Pihaknya siap mengalah, dengan menjadikan Sandiaga yang awalnya akan diusung sebagai calon gubernur, menjadi calon wakil gubernur, jika PDIP bakal mengusung Risma.

Menurut Taufik, sosok Risma merupakan sosok yang tepat untuk dipasangkan Sandiaga Uno. "Saya rasa Risma bagus," kata dia.

Di tempat terpisah, puluhan warga Pejompongan, Jakarta Pusat, menggelar deklarasi dukungan kepada Djarot Saiful Hidayat dan Sandiaga Uno sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur di Pilgub DKI Jakarta 2017. Puluhan warga ini antusias menyampaikan dukungannya untuk duet Djarot-Sandiaga.

Ketua RW 009 kelurahan Petamburan Zainal Arifin mengatakan, warga memilih Djarot karena dianggap sebagai pemimpin yang bijaksana dan memiliki kinerja yang baik. Hal itu ditunjukkan dengan tidak adanya protes warga terhadapnya.

"Kita melihat Pak Djarot ini diam-diam ternyata orang yang luar biasa. Hebatnya berpikirnya tidak ada protes dari masyarakat. Saya tanya, apa ada selama dia di periode di kampungnya, dia menjabat wali kota diprotes atau melanggar aturan? Enggak ada menurut sepengetahuan kita di sini," kata Zainal.

deklarasi dukungan djarot sandiaga uno

Deklarasi dukungan Djarot-Sandiaga Uno ©2016 Merdeka.com/ray

Zainal mengklaim warga kawasan Pejompongan sudah satu suara mendukung mantan Wali kota Blitar itu. Harapannya, Djarot bisa direstui oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk maju menjadi gubernur DKI Jakarta.

"Yang penting sudah satu arah, masyarakat ingin demikian semoga-semoga Ibu Mega mendengar dari warga kami ini untuk bapak Djarot, dijadikan DKI 1. Ya moga-moga penduduk DKI yang berhak memilih bisa memilih dia," harapnya.

Namun, Wakil Ketua Bappilu DKI Jakarta PDI Perjuangan Gembong Warsono mengatakan, Partai Hanura meminta Djarot kembali menjadi wakil Basuki T Purnama (Ahok). Lantaran Hanura sudah mendukung Ahok sebagai calon Gubernur DKI Jakarta 2017.

"Begini ceritanya kan Partai Hanura sudah menetapkan pilihannya mendukung Ahok, kemudian komunikasi politik Hanura dan PDI Perjuangan kan sangat baik, nah Hanura mengajak agar PDIP juga ikut," beber Gembong.

Lanjut Gembong mengungkapkan, Partai Hanura juga meminta koalisi untuk mendukung Ahok. Namun saat itu pihak PDI-P belum memberikan jawaban.

"Ya jawaban kami, karena DPP kami (PDI Perjuangan) belum menetapkan calon sampai sekarang maka Pak Bambang sebagai Plt (pelaksana tugas) mengajak agar Hanura bisa bersama-sama dengan PDIP. Saling merayu lah," kata Gembong.

Menurutnya, keputusan final itu ada di DPP PDI Perjuangan. Sebab itu dirinya tidak berani menyanggupi 'rayuan' Partai Hanura.

"Yang pasti begini, meski keputusan partai berbeda nantinya (soal calon pada Pilgub), ikatan silaturahmi pimpinan masing-masing di DPRD DKI harus terjaga baik. Karena kita berharap pilkada ini aman, tertib, damai," tegasnya.

Tidak mau kalah dengan warga warga Pejompongan, Jakarta Pusat, beberapa perwakilan warga Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara, yang menjadi korban penggusuran oleh Pemprov DKI, bersama musisi Ahmad Dhani mendeklarasikan dukungan kepada mantan Menko Maritim Rizal Ramli untuk maju di Pilkada DKI Jakarta 2017 .

Gerakan dinamai 'Orang Kita' ini, dibentuk sebagai wadah dukungan bagi siapapun calon gubernur DKI yang tidak akan menggusur rakyat dan tidak pro-reklamasi.

Pentolan Band Dewa ini menegaskan, 'Orang Kita' akan mendukung Rizal Ramli untuk berpasangan dengan Sandiaga Uno karena keduanya dianggap lebih berpihak kepada rakyat dibanding kepada pengusaha.

"'Orang Kita' mendeklarasikan Rizal Ramli dengan Sandiaga Uno untuk berpasangan, membela rakyat, dan tidak ada sangkut pautnya dengan pengembang. Saya jamin pasangan ini tidak membela pengembang, tapi membela rakyat," bebernya.

Namun, Dani mengaku belum melakukan koordinasi dengan mantan Menko Maritim tersebut terhadap dukungannya kepada Rizal Ramli.

"Jadi Bang RR pun belum tahu (deklarasi ini). Bahkan saya, Ahmad Dhani, tidak kenal secara pribadi dengan RR. Jadi saya benar-benar menyuarakan teman-teman pergerakan dan rakyat pesisir yang resah dengan reklamasi," tukas Dhani.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kandidat Cawapres Ganjar, Ini Potret Elektabilitas Ridwan Kamil, Sandiaga hingga Mahfud MD
Kandidat Cawapres Ganjar, Ini Potret Elektabilitas Ridwan Kamil, Sandiaga hingga Mahfud MD

PDIP mengungkapkan, tiga nama tokoh yang dibidik menjadi calon Wakil Presiden Ganjar Pranowo.

Baca Selengkapnya
Nostalgia Pilkada DKI 2017: Kandidat, Daya Tarik, dan Hasil yang Sengit
Nostalgia Pilkada DKI 2017: Kandidat, Daya Tarik, dan Hasil yang Sengit

Pilkada DKI tahun 2017 berlangsung sangat menarik dan penuh dinamika. Apalagi pemilihan tersebut juga diwarnai dengan isu-isu seperti agama dan etnis.

Baca Selengkapnya
Berguru Langsung ke Projo, Relawan Ingin Jadikan Sandiaga RI 1 Seperti Jokowi
Berguru Langsung ke Projo, Relawan Ingin Jadikan Sandiaga RI 1 Seperti Jokowi

"mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk ikut bersama relawan menyuarakan Sandi Uno RI 1 2024," kata relawan Sandi.

Baca Selengkapnya
Akui Lebih Percaya Diri Maju Pilkada Jakarta Ketimbang Jabar, Sandiaga Tunggu Penugasan Partai
Akui Lebih Percaya Diri Maju Pilkada Jakarta Ketimbang Jabar, Sandiaga Tunggu Penugasan Partai

"Kalau DKI (Jakarta) saya jauh lebih kenal karena pernah mengikuti pilkada dan menjabat sebagai wakil gubernur, tapi belum ada penugasan," kata Sandiaga.

Baca Selengkapnya
Sandiaga soal Pilgub DKI 2024: Saya Sebagai Prajurit Siap Ditugaskan
Sandiaga soal Pilgub DKI 2024: Saya Sebagai Prajurit Siap Ditugaskan

Sandiaga mengaku belum ada perintah dari DPP untuk maju Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya
Menakar Bursa Cawapres Ganjar: Sandi, Andika hingga Cak Imin
Menakar Bursa Cawapres Ganjar: Sandi, Andika hingga Cak Imin

PPP bisa meninggalkan koalisi bila kelak Sandi tidak dipilih menjadi bakal cawapres Ganjar.

Baca Selengkapnya
Ridwan Kamil-Suswono Makin Yakin Menang Satu Putaran di Jakarta, Begini Alasannya
Ridwan Kamil-Suswono Makin Yakin Menang Satu Putaran di Jakarta, Begini Alasannya

Terlebih, menurut dia, penampilan RIDO di debat perdana dianggap unggul dari pesaingnnya.

Baca Selengkapnya
Survei Cawapres Litbang Kompas: Ridwan Kamil Unggul dari Sandiaga, Erick Thohir Ketiga
Survei Cawapres Litbang Kompas: Ridwan Kamil Unggul dari Sandiaga, Erick Thohir Ketiga

Elektabilitas Ridwan Kamil dengan Sandiaga kini hanya terpaut tipis.

Baca Selengkapnya
PPP Buka Peluang Dorong Sandiaga Uno Maju Lagi Pilkada DKI 2024
PPP Buka Peluang Dorong Sandiaga Uno Maju Lagi Pilkada DKI 2024

Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tak menutup kemungkinan akan mendorong Sandiaga Salahuddin Uno maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Baca Selengkapnya
PDIP Jaring Calon Potensial untuk Pilgub Jakarta dan Jateng
PDIP Jaring Calon Potensial untuk Pilgub Jakarta dan Jateng

Selain Jakarta, PDIP juga tengah menjaring nama-nama untuk Pilkada Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
PKB Nilai Sandiaga Siap Lawan Ridwan Kamil di Pilkada Jawa Barat, Ini Alasannya
PKB Nilai Sandiaga Siap Lawan Ridwan Kamil di Pilkada Jawa Barat, Ini Alasannya

Sandiaga cocok maju Pilkada Jabar daripada Jakarta.

Baca Selengkapnya
Hasil Quick Count Pilkada DKI 2017, Sengit
Hasil Quick Count Pilkada DKI 2017, Sengit

Hasil quick count Pilkada DKI 2017 menggambarkan pergeseran dukungan pemilih sehingga memunculkan hasil yang tidak terduga.

Baca Selengkapnya