Ganjar Akui Debat Capres-Cawapres di KPU Tak Bisa Akomodir Semua Tema
Dari debat, masyarakat bisa menilai tawaran gagasan dari para calon presiden.
Dari debat, masyarakat bisa menilai tawaran gagasan dari para calon presiden.
Ganjar Akui Debat Capres-Cawapres di KPU Tak Bisa Akomodir Semua Tema
Calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo mengakui bahwa debat capres-cawapres di Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang hanya 120 menit tidak mampu mengakomodir seluruh kebutuhan tema yang diinginkan publik.
“Enggak akan bisa mengakomodir semuanya," kata Ganjar, saat diwawancarai di Kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Senin (11/12).
Seperti, diskusi yang digelar oleh Apindo dengan tema 'Roadmap Perekonomian Indonesia 2024-2029'.
"Makanya kan, Apindo mengundang. Apindo ini melengkapi cerita-cerita soal debat yang sifatnya formal itu kan ya. Publik akan melihat tema-tema itu juga," jelasnya.
Ganjar menyampaikan, bahwa dengan diskusi tersebut, publik juga bisa menyimak gagasan-gagasan yang ditawarkan dirinya untuk memimpin Indonesia. Termasuk, penilaian bisa datang dari pendapat, pengalaman, hingga track record sebelumnya.
"Tapi kan sebelum-sebelumnya ada pendapat, ada pengalaman, ada track record ada diskusi-diskusi seperti dengan Apindo. Itu jadi publik semuanya bisa menilai kawan-kawan," imbuh dia.
Untuk siaran debat pilpres 2024 akan dilakukan melalui stasiun TV nasional dengan total waktu 150 menit. Dalam durasi tersebut, akan ada 120 menit yang dialokasikan untuk segmen debat dan 30 menit lainnya digunakan untuk iklan.
Sementara itu, 6 segmen dalam debat pilpres 2024 terdiri dari.
1. Segmen pertama: Pembukaan, pembacaan tata tertib dan penyampaian visi, misi, dan program kerja
2. Segmen kedua: Pendalaman visi, misi, dan program kerja
3. Segmen ketiga: Pendalaman visi, misi, dan program kerja oleh Moderator
4. Segmen keempat: Tanya jawab dan sanggahan
5. Segmen kelima: Tanya jawab dan sanggahan
6. Segmen keenam: Penutup
