Gerindra: Waktu Pilgub DKI 2012, Ahok sama sekali enggak keluar duit
Merdeka.com - Calon Gubernur incumben Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menyebut butuh dana besar jika ingin maju melalui partai politik di Pilgub DKI 2017. Setidaknya, parpol baru bisa mengusung calon di pilkada jika memiliki uang minimal Rp 200 miliar.
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua DPRD DKI dari Partai Gerindra, Muhammad Taufik membantah pernyataan Ahok tersebut. Menurutnya, tidak ada partai yang meminta dana atau mahar politik kepada calon kepala daerah.
"Enggak ada. Waktu 2012 (Pilgub DKI) Ahok sama sekali enggak ngeluarin duit," kata Taufik di DPRD, Jumat (13/3).
-
Kenapa Ahok dukung Ganjar? Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Bagaimana Ahok dukung Ganjar? Menjelang hari pencoblosan, sejumlah pejabat negara makin terang-terangan memberikan dukungan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden. Baru-baru ini, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mundur dari jabatannya. Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Siapa ayah Ahok? Diketahui, pria kecil ini merupakan anak dari Indra Tjahaja Purnama dan Buniarti Ningsing keturunan Tionghoa .
-
Bagaimana cara Pilkada DKI 2017? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Apa kata Habiburokhman tentang Ahok dukung Ganjar? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
-
Siapa yang memimpin Gerindra saat ini? Di Bawah Bayang-Bayang Masa Lalu, Kiprah Partai Gerindra Semakin Maju Dalam perjalanan politiknya, Partai Gerindra masih kerap dibayang-bayangi oleh sejarah masa lalu sang tokoh, yakni Prabowo Subianto.
Politikus Gerindra itu menjelaskan, waktu Joko Widodo dan Ahok maju sebagai calon gubernur dan wakil gubernur, PDIP dan Gerindra yang mengusung keduanya tidak meminta mahar. Ia menambahkan, untuk menjalankan mesin partai, semua ditanggung partai.
Taufik mengatakan, di Pilgub 2017 nanti, partai berlambang kepala Garuda juga tidak menerima dana dari tokoh yang dimajukan. Lebib lanjut, ia meminta Ahok menjelaskan, apakah partai meminta dana darinya saat Pilgub 2012.
"Karena Gerindra enggak kenal mahar itu. Tanya Ahok, mana ada mahar buat Gerindra. Enggak ada tuh," kata dia.
Gerindra yang menerapkan proses penjaringan dalam menetapkan bakal calon gubernur tidak mungkin meminta mahar. Jika partai meminta mahar, tidak mungkin ada penjaringan.
Taufik menjelaskan, saat ini ada beberapa nama yang masuk dalam proses penjaringan bakal cagub DKI. Nama bakal calon tersebut nantinya disaring di DPP.
"Ada Sandiaga Uno, M Sanusi, Biem Benjamin. Yang baru ada Yusril, Adhiyaksa, itu juga dalam sorotan kita," ujarnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sambil tertawa, Ahok mengatakan tidak tahu di mana Jokowi
Baca SelengkapnyaHal tersebut diungkapkan Mahfud untuk menjawab isu yang berkembang soal mahar politik.
Baca SelengkapnyaSampai hari ini belum diterbitkan surat pemberhentiannya oleh Menteri BUMN, Erick Thohir.
Baca SelengkapnyaHabiburokhman yakin rakyat lebih memihak Jokowi dibanding Ahok.
Baca SelengkapnyaAhok mengundurkan diri sebagai Komut PT Pertamina (Persero)
Baca SelengkapnyaMahfud pun terkesima karena partai-partai koalisi itu memilih sosok yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan Indonesia ke depan.
Baca SelengkapnyaAhok mengaku ingin ikut mengampanyekan Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaAhok sudah berkomunikasi dengan politisi PDIP Landen Marbun dan Ketua DPD PDIP Sumatera Utara Rapidin Simbolon.
Baca SelengkapnyaAhok menanggapi pertanyaan adanya kemungkinan koalisi antara paslon 03 dengan paslon 01 jika ada putaran kedua
Baca SelengkapnyaPDIP Tak Arahkan Ahok untuk Mundur dari Komisaris Utama Pertamina
Baca SelengkapnyaAda asumsi Ahok turut berkontribusi atas pendirian PSI.
Baca SelengkapnyaGibran juga mengomentari singkat proses sidang PHPU yang masih berjalan di MK. Dia meminta publilk menunggu hasil sidang pada 21 April mendatang.
Baca Selengkapnya