GP Ansor ajak Nahdliyin dukung Cak Imin sebagai Cawapres 2019
Merdeka.com - Ketua Umum Gerakan Pemuda Ansor, Yaqut Cholil Qoumas mengajak kaum nahdliyin, khususnya semua anggota Ansor untuk mendukung Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau biasa disapa Cak Imin maju dalam Pemilihan Presiden 2019.
Seperti dilansir Antara, Minggu (5/11), Yaqut berpandangan tidak ada pilihan lain kecuali mendukung cawapres dari NU. Menurutnya, yang layak saat ini adalah Cak Imin.
"Jangan lihat partainya, yang terpenting adalah NU," katanya dalam Rapat Kerja Wilayah ke-IV DPW Ansor Jawa Timur.
-
Apa sikap Muhammadiyah terkait pilpres? Sebagai salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia, Muhammadiyah menyampaikan sikap politik terkait Pilpres 2024 besok.
-
Siapa capres yang didukung? Para dalang dan seniman dari berbagai daerah menggelar pentas wayang kolosal di Joglo Saestu Klaten.
-
Kenapa Cipung nolak jadi cawapres? Alih-alih menjadi Cawapres Prabowo, Cipung tampaknya lebih suka untuk menjadi Calon Presiden dalam lingkup yang jauh lebih kecil, yaitu di rumahnya sendiri. Di sana, ia memerankan peran sebagai presiden dalam permainan yang mungkin hanya dimengerti olehnya.
-
Siapa yang diusung Golkar sebagai Cawapres Prabowo? Partai Golkar resmi mengusung Gibran Rakabuming sebagai Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
-
Siapa yang menyatakan Cak Imin tak maju Pilkada? 'Gus Muhaimin tidak mungkin, ngapain (maju Pilkada Jatim),' ujar Jazilul di Jakarta, Sabtu (6/4). Ia menegaskan sampai saat ini tidak ada pembahasan mengenai Cak Imin (sapaan akrab Muhaimin Iskandar) akan maju pada Pilkada Jatim.
-
Siapa yang Golkar usung jadi cawapres Prabowo? Ia mengatakan, Golkar akan menyodorkan kader terbaiknya Airlangga Hartarto untuk mendampingi Prabowo.
Kegiatan ini dihadiri sejumlah tokoh antara lain Wakil Gubernur Jawa Timur Syaifullah Yusuf (Gus ipul), Ketua PW Ansor Rudi Triwahid, Sekretaris PW Ansor Ahmad Tamim, Ketua DPRD Abdul Halim Iskandar, Sekretaris DPW PKB Badrut Tamam, Ketua F-PKB Thoriqul Haq, dan KH Agus Ali Masyuri dari Pondok Pesantren Bumi Sholawat. Ketua Cabang Ansor seluruh Jawa Timur juga turut hadir dalam acara tersebut.
Pengasuh Pesantren Bumi Sholawat Sidoarjo, KH Agus Ali Masyuri, mengatakan sebuah organisasi atau gerakan apapun tidak akan bertahan lama jika tidak memiliki tiga kekuatan.
Gus Ali sapaan KH Agus Ali Masyuri menyebutkan tiga kekuatan tersebut adalah ideologi yang kokoh, harus bisa menghidupkan kekuatan akar budaya, serta mempunyai kekuatan basis pangan.
"Ansor harus memilki tiga kekuatan ini. Karena ketiga kekuatan ini sekarang sedang digrogoti oleh orang yang bukan dari golongan NU. Kita doakan juga semoga PKB menjadi partai pemenang," katanya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tidak ada calon presiden dari NU, jika ingin maju dengan kapasitas sendiri.
Baca SelengkapnyaBergabungnya Cak Imin ke koalisi Anies dinilai memberikan berkah untuk Yenny Wahid.
Baca SelengkapnyaAnies terlihat hanya memberikan senyuman sembari menghindari awak media.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengomentari soal ajakan Sekjen PBNU Saifullah Yusuf atau Gus Ipul, untuk tidak mendukung pasangan yang didukung Ustaz Abu Bakar Ba'asyir.
Baca SelengkapnyaIa menyentil, jika pihak yang meragukan ke NU an dari Khofifah Indar Parawansa adalah justru tidak pernah menjadi pengurus dari organisasi NU.
Baca SelengkapnyaBaru-baru ini, Abu Bakar Ba'asyir menyatakan dukungan untuk capres dan cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin).
Baca SelengkapnyaWarga NU cerdas dalam menentukan pilihan politik sehingga tidak memilih hanya pada satu partai politik.
Baca SelengkapnyaCak Imin yakin AMIN akan mendapatkan kemenangan mutlak di Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaNasDem mengungkapkan peta basis yang dianggap menjadi kelemahan Anies Baswedan
Baca SelengkapnyaCak Imin enggan memikirkan pernyataan Nusron Wahid.
Baca Selengkapnya"Jika tidak memilih AMIN saya meragukan ke-NU-annya," kata Cak Imin.
Baca SelengkapnyaMeski istimewa, pasangan Anies-Cak Imin (Amin) tidak serta-merta mengantongi suara santri NU.
Baca Selengkapnya