Hadiri apel siaga di Surabaya, Jokowi optimis NasDem masuk 3 besar di Pemilu 2019
Merdeka.com - Calon Presiden Nomor Urut 1 Joko Widodo menghadiri acara Apel Siaga Pemenangan Partai NasDem Jawa Timur serta Pengukuhan Kostranas (Komando Strategis NasDem) Jawa Timur. Di hadapan ribuan kader, Jokowi meyakini partai tersebut masuk 3 besar di Pemilu 2019.
"Saya meyakini Partai NasDem masuk akan masuk ke tiga besar, amin allahuma amin. Perasaan saya mengatakan itu marilah kita lihat realisasinya seperti apa," kata Jokowi di Jatim Expo, Surabaya, Minggu (28/10).
Jokowi juga mengingatkan, target kemenangan di Pilpres cukup tinggi yaitu 70 persen. Dia tahu perjuangan meraup 70 persen suara di Pilpres tidak mudah.
-
Apa yang dibilang Jokowi soal kampanye? 'presiden boleh berkampanye.''
-
Apa harapan Jokowi untuk Pemilu 2024? 'Ya ini adalah pesta demokrasi kita berharap ini betul-betul jadi pesta rakyat, dan juga berlangsung dengan jurdil, luber dan diiktui oleh seluruh rakyat Indonesia dengan kegembiraaan karena ini adalah pesta rakyat. Pesta demokrasi,' jelasnya.
-
Bagaimana pengaruh Jokowi terhadap Pilgub Jateng? Responden yang puas dengan kinerja presiden Jokowi mendukung Kaesang dengan 33,8 persen. Di posisi kedua Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi 29,1 persen dan diposisi ketiga Ketua DPD PDIP Jawa Tengah Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul 14,8 persen.
-
Bagaimana Jokowi berusaha agar tetap berkuasa? 'Diawali upaya untuk memperpanjang kekuasaan, dimulai dari upaya untuk menambah massa jabatan tiga periode, menambah massa jabatan 2-3 tahun, namun kedua upaya ini tidak berhasil,' ungkap dia.
-
Gimana caranya Jokowi ikut kampanye? Pasal 281 mensyaratkan pejabat negara yang ikut berkampanye dilarang untuk menggunakan fasilitas negara atau mereka harus cuti di luar tanggungan.
-
Bagaimana Jokowi ingin tingkatkan kesejahteraan rakyat? 'Pak Joko Widodo menetapkan kebijakan akan menghentikan, menjual kekayaan kita dalam bentuk mentah dengan murah ke luar negeri,' ujar Prabowo.
Untuk itu, dia mengajak semua kader, simpatisan NasDem dan relawan pendukung merapatkan barisan bekerja keras mencapai target itu.
"Tapi kalau kita lihat dlm perencanaan organisasi saya yakin angka 70 persen akan bs kita lewati," ujarnya.
Di akhir sambutan, mantan Gubernur DKI Jakarta ini membakar semangat ribuan kader NasDem yang hadir agar bersiap diri menghadapi Pilpres.
"Saya rasa itu yg bisa saya sampaikan. Saya ingin bertanya apakah Partai NasDem siap menghadapi pemilu?," tanya Jokowi.
"Siap...," jawab serentak kader yang hadir.
"Siap untuk menghadapi pemilu?," tanya Jokowi lagi
"Siap...," teriak kader-kader NasDem.
Jokowi mengulang sekali lagi pertanyaannya. "Siap memenangkan partai Nasdem dan Pilpres 2019?," tutupnya.
"Siap...," ujar kader.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ganjar hari ini menggelar kampanye di sejumlah tempat di Jatim.
Baca SelengkapnyaSaat Pilpres edisi sebelumnya, PKS yang saat itu menjadi koalisi pendukung Prabowo Subianto bisa menjadikan Jabar lumbung suara.
Baca SelengkapnyaJumlah pemilih di Jatim saat ini mencapai 31,4 juta. Jatim juga merupakan salah satu kunci dalam Pemilu.
Baca SelengkapnyaPSI memiliki dua survei internal yang menunjukkan mereka lolos ke DPR.
Baca SelengkapnyaPSI menargetkan akan memeroleh 7 persen suara di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaCak Imin targetkan 60 persen suara di Jawa Timur. Bahkan, dia yakin menang di DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaJokowi yakin PSI lolos ke senayan karena kader partai yang dipimpin Kaesang itu berani mengkritik.
Baca SelengkapnyaGanjar mengatakan tidak asal menghitung dalam menentukan target.
Baca SelengkapnyaMasa kampanye pilkada serentak tersisa empat hari lagi. Pencoblosan akan dilakukan pada 27 November 2024.
Baca SelengkapnyaBekasi menjadi lokasi pertama di Jawa Barat yang didatangi Anies.
Baca SelengkapnyaPertempuran untuk memenangkan Ganjar-Mahfud masih panjang, namun waktu semakin sempit.
Baca SelengkapnyaAirlangga menyebut saat ini dalam beberapa survei, pasangan Prabowo-Gibran memiliki elektabilitas mencapai 40-45 persen.
Baca Selengkapnya