Keluarga & kepala desa protes Kang Emil embuskan isu busung lapar di Purwakarta
Merdeka.com - Calon Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil melakukan kunjungan dalam rangka kampanye Pilgub Jawa Barat ke Purwakarta, kemarin. Tepatnya ke Desa Cadasmekar, Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Purwakarta.
Dalam kunjungan tersebut Kang Emil bertemu dengan Hasanudin (18) yang disebutnya menderita busung lapar. Hasanudin tengah mendalami agama di sebuah Pesantren Daarul Tawwabiin, Desa Karoya, Tegalwaru, dibawa dengan sepeda motor.
Kang Emil berupaya mencari solusi untuk menangani permasalahan busung lapar di Jawa Barat. Untuk diketahui, data dari Persatuan Ahli Gizi Jawa Barat, pada tahun 2017, kasus kurang gizi di Jawa Barat masih berada di angka 29,2 persen atau masih melebihi batas angka yang ditetapkan WHO yakni 22 persen.
-
Bagaimana Ridwan Kamil mengkampanyekan dirinya di Pilkada DKI Jakarta? 'Saya akan sosialisasikan dan membantu Pak Ridwan Kamil menjadi gubernur. Saat mengemudikan angkot, saya akan mengajak penumpang untuk memilih nomor 1, pasangan RIDO,' tuturnya.
-
Siapa yang menjadi calon Wakil Gubernur Jawa Barat? Ronal Surapradja menceritakan dirinya ditunjuk menjadi bakal calon wakil gubernur Jawa Barat di momen krusial sebelum pendaftaran ditutup.
-
Siapa yang menjadi calon gubernur Jawa Barat? Calon Gubernur Jawa Barat Ahmad Syaikhu menggagas program Teras ASIH.
-
Siapa yang akan melawan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? Kami belum ada obrolan sama sekali menyangkut soal sosok Kang Ridwan Kamil gitu, tapi yang sudah ada obrolan malah di Jabar. Kalau Kang RK maju di Jabar kami akan bikin poros di luar Kang RK kan gitu,' tutur Huda.
-
Siapa yang ajukan Ridwan Kamil maju di Jakarta? 'Silakan dicek bahwa pada waktu itu kan yang minta mau maju Jakarta kan Pak Ridwan Kamil,' klaim Dasco.
-
Bagaimana cara PKB melawan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? PKB sudah lama berkomitmen mengambil poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil. Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda membeberkan bahwa partainya berkomitmen untuk selalu memilih poros yang berlawanan dari Ridwan Kamil.
"Sedih juga saya di Purwakarta masih ada kasus Malanutrition Energy Protein ini (busung lapar). Selain menangani Hasanudin, saya akan fokus pada solusi agar tidak ada Hasanudin-Hasanudin lainnya di Jawa Barat," ucap pria yang akrab disapa Kang Emil ini.
Menanggapi pernyataan itu, pihak keluarga Hasanudin berang. Pasalnya, Hasanudin berada dalam kondisi sehat. Hal tersebut disampaikan Asih (25) kakak Hasanudin didampingi Ujib (65), ayahnya yang melapor kepada Kepala Desa Sukasari, Soleh
"Hasanudin lahir normal, namun saat berusia 8 tahun dia terserang penyakit liver. Kata orang kampung mah konengeun ya. Sejak saat itu pertumbuhan badannya terganggu, tapi kondisi sekarang sehat, kan pesantren juga," kata Asih, Sabtu (12/5).
Berdasarkan keterangan Asih, sejak 4 tahun lalu Hasanudin memilih mondok di pesantren tempat ia belajar agama sekarang. Sementara, Asih dan keluarga Hasanudin yang lain tinggal di Kampung Nagrag, Desa Sukasari, Kecamatan Sukasari.
"Dua minggu sekali adik saya pulang untuk ambil bekal. Saya bingung, kenapa kok adik saya ada di Cadasmekar, pesantrennya kan di Karoya. Saya menyesalkan ada pihak yang memanfaatkan adik saya itu," katanya.
Rasa berang pun datang dari Kepala Desa Sukasari, Soleh. Dia mengaku selalu melakukan pengecekan kesehatan warganya setiap hari Selasa dalam satu minggu. Dari hasil pemeriksaan tersebut, tidak pernah ditemukan kasus busung lapar.
"Silakan periksa lagi oleh dokter yang berkompeten dan tidak punya kepentingan politik, Hasanudin bukan penderita busung lapar. Warga saya tidak ada yang menderita busung lapar," tegasnya.
Menurut Soleh, keadaan ekonomi keluarga Hasanudin pun berkecukupan. Ujib (65) ayah Hasanudin memiliki dua kolam jaring apung di Danau Jatiluhur dan dipanen secara rutin sebanyak 2 bulan sekali.
"Jadi, mana mungkin ada anggota keluarganya yang kelaparan," ucapnya.
Hal senada diungkapkan oleh Kepala Desa Cadasmekar, Uci Sanusi. Dia tidak terima wilayahnya dijadikan tempat untuk mem-blow up isu busung lapar yang dia nilai termasuk hoaks.
"Jadi itu full hoaks, tidak ada warga kami yang menderita busung lapar. Setiap keluhan warga itu selalu kami teruskan kepada petugas kesehatan. Selama ini tidak ada," tukasnya.
Uci membantah pemberitaan yang beredar tentang warganya yang terkena penyakit busung lapar. Menurut Uci, pihaknya sudah memastikan hal tersebut. Jika pun terdapat kasus, secara institusi dia akan melaporkannya kepada stakeholder pemerintahan terkait.
"Tidak ada warga kami yang menderita penyakit busung lapar. Itu kalau ada, biasanya keluarganya lapor dan kami meneruskannya kepada petugas kesehatan. Selama ini tidak ada," kata Uci, Jumat (11/5).
Uci juga menjelaskan ihwal Hasanudin (18) yang disebut-sebut merupakan warga desa yang dia pimpin. Menurut dia, yang bersangkutan tidak terdaftar sebagai warga Desa Cadasmekar, Kecamatan Tegalwaru.
Dia menjelaskan pagi tadi sempat menerima laporan ada seseorang yang dibawa dengan menggunakan sepeda motor dari luar daerah. Adapun paman Hasanudin, Bayu Suryana (26), dijelaskan dia baru saja menikah dengan warganya di Desa Cadasmekar.
"Saya sedang di RS Bayu Asih mengurus pasien stroke yang dibantu Kang Dedi Mulyadi. Ada warga saya memberikan info bahwa Hasanudin dibawa dari luar daerah dengan menggunakan motor. Saya cek Kartu Keluarga Pak Bayu juga memang tidak ada nama Hasanudin," ujarnya.
Uci menambahkan, rumah tempat digelarnya kegiatan kampanye Calon Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil juga bukan rumah milik paman Hasanudin. Rumah itu milik Susanti (26), istri dari Ibnu Faturrahman (27), salah seorang aktivis organisasi pendukung Ridwan Kamil.
"Pak Bayu juga kapasitasnya sebagai pengantar Hasanudin saja. Karena rumah itu milik Susanti dan Faturahman," ucapnya.
Malam hari, Kamis (10/5) Uci memastikan bahwa Hasanudin belum berada di rumah Susanti. Bahkan saat Jumat (11/5), dia bertandang ke rumah tersebut. Hasanudin sudah tidak berada di rumahnya.
Artinya, keberadaan Hasanudin di rumah itu murni untuk kebutuhan kampanye Calon Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. "Malam hari itu kan saya pulang dulu dari RS Bayu Asih. Ini belum ada, subuh saya berangkat ke RS lagi, siang ada Hasanudin. Lalu, sore ini sudah tidak ada lagi," katanya.
Uci pun menjamin keluhan warga Desa Cadasmekar tentang pelayanan publik selalu diadvokasi olehnya selaku kepala desa. Jika terdapat beberapa keluhan sekaligus, dia sering mendelegasikannya kepada staf desa yang lain.
"Iya kami siaga untuk pelayanan warga. Untuk yang stroke itu pun saya nungguin di ruang perawatan karena harus dibantu masalah administrasi rumah sakitnya. Kalau saya repot, saya minta bantu staff. Insya Allah ter-cover semua," pungkasnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tak lama setelah RK meminta warga untuk mencoblos pasangan RIDO, salah seorang warga langsung berteriak untuk meminta beras.
Baca SelengkapnyaKang Emil menuliskan mendapat wejangan dari menteri pertahanan sekaligus ketua umum Gerindra tersebut.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil berkomitmen untuk meningkatkan infrastruktur dan fasilitas umum di daerah tersebut jika terpilih sebagai gubernur.
Baca SelengkapnyaKedatangan Ridwan Kamil dan Babah Alun ke kediaman Airlangga ini berlangsung di tengah isunya maju di Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaKegiatan ini dilakukan dengan belusukan ke rumah-rumah warga.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil menjelaskan,kedatangannya ke rumah-rumah warga karena ingin belanja masalah
Baca SelengkapnyaBadan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Barat mencecar Ridwan Kamil dengan puluhan pertanyaan terkait laporan dugaan pelanggaran kampanye di Tasikmalaya.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil menyusuri jalan dan gang kecil untuk mendengarkan masukan dan aspirasi warga.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil (RK) melakukan kampanye ke kawasan Pancoran, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaDengan demikian, fokusnya pada pekan pertama adalah memperkenalkan pasangan urut nomer 2 tersebut pada warga Jawa Barat secara umum.
Baca SelengkapnyaMantan Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo (Foke) mengenalkan Budaya Betawi kepada calon gubernur Jakarta Ridwan Kamil
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil menemui Himpunan Pedagang Kambing Tanah Abang dan tokoh masyarakat setempat untuk melakukan audiensi di tengah pasar kambing.
Baca Selengkapnya