Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Laporkan harta ke KPK, Sandi tegaskan tak pernah beri mahar politik Rp 500 miliar

Laporkan harta ke KPK, Sandi tegaskan tak pernah beri mahar politik Rp 500 miliar Deklarasi Sandiaga Uno. ©2016 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Sandiaga Uno, calon wakil presiden Prabowo Subianto, melaporkan harta kekayaannya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sandi tampak didampingi Sudirman Said.

"Saya ingin berterimakasih pada Pak Cahya Arefa yang sudah menerima pelaporan e-LHKPN yang saya masukan sebagai syarat pencalonan sebagai calon wakil presiden. Saya ditemani oleh tim Sandi Uno yaitu Pak sudirman said yang menjadi mentor saya agar nanti kita ke depan semua yang kita lakukan di sini selalu mengacu pada perundang-undangan," kata Sandi yang mengenakan kemeja biru di Gedung KPK, Selasa (14/8).

Dalam kesempatan yang sama, Sandi mengklarifikasi tudingan mahal Rp 500 miliar yang ia berikan pada PAN dan PKS.

Orang lain juga bertanya?

"Tadi juga ada pernyataan yang saya sampaikan kepada Pak Cahya bahwa saya membantah dan saya menggarisbawahi bahwa tidak benar bahwa ada yang menjadi ungkapan yang selama ini ada di masyarakat, dan semua memegang transkrip apa yang menjadi wawancara saya dan seandainya teman pers dan media berpegang teguh pada transkrip yang saya sampaikan itu jelas bahwa saya ingin semuanya sesuai dengan good goverment itu yang saya ingin kan dan tidak ada (mahar) dan itu tidak benar," jelasnya

Mantan Wagub DKI itu tidak mau menyebut jumlah harta yang dia laporkan. Namun, ia memastikan pelaksanaan Pilpres akan berjalan transparan.

"Saya menghargai proses ini dan saya ingin pemilu kita ke depan adalah pemilu yang tentunya transparan, bersih, dan menjawab aspirasi masyarakat," katanya

Dalam kesempatan yang sama, Sudirman Said mengatakan langkah Sandi melaporkan harga ke KPK sekaligus bantahan tak ada mahar politik senilai Rp 1 triliun yang diberikan PAN dan PKS.

"Saya kira sudah disampaikan tadi, Pak Sandi sudah membantah (mahar Rp 1 triliun). Pak Zulkifli Hasan juga sudah membantah. PKS malah mau bersiap-siap melangkah ke ranah hukum, tapi Pak Sandi mengatakan ini dinamika demokrasi," kata Sudirman.

Sudirman mengatakan, dengan Sandi memperbarui LHKPN ke KPK mementahkan tudingan Wasekjen Demokrat Andi Arief.

"Tadi dibuktikan dalam laporan LHKPN-nya tidak ada aliran uang sedikit pun ke partai-partai itu. Jadi tidak benar ada cerita mahar," kata Sudirman.

Reporter: Delvira Hutabarat, Fachrur Rozie

Sumber: Liputan6.com

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Respons Kubu Sandra Dewi Soal Hoaks Penetapan Tersangka Kasus Timah
Respons Kubu Sandra Dewi Soal Hoaks Penetapan Tersangka Kasus Timah

Sandra Dewi diisukan telah menyandang status tersangka dalam kasus korupsi tata niaga timah

Baca Selengkapnya
Sandra Dewi Tolak Cincin Kawin Disita Terkait Korupsi Timah Harvey Moeis, Ini Kata Kejagung
Sandra Dewi Tolak Cincin Kawin Disita Terkait Korupsi Timah Harvey Moeis, Ini Kata Kejagung

Sandra Dewi beralasan cincin tersebut sakral sehingga tak bisa disita.

Baca Selengkapnya
Kuasa Hukum Bantah Firli Bahuri Transaksi Valas Rp800 Juta: Beliau Ini Dijadikan Target
Kuasa Hukum Bantah Firli Bahuri Transaksi Valas Rp800 Juta: Beliau Ini Dijadikan Target

Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan menggelar kembali sidang prapredilan Firli Bahuri

Baca Selengkapnya
Jawaban Sandra Dewi Ditanya Hakim Pernah Dihadiahi Pesawat oleh Harvey Moeis: Cuma Gosip yang Mulia
Jawaban Sandra Dewi Ditanya Hakim Pernah Dihadiahi Pesawat oleh Harvey Moeis: Cuma Gosip yang Mulia

Artis Sandra Dewi menjadi saksi dalam persidangan kasus korupsi komoditas timah dengan terdakwa Harvey Moeis.

Baca Selengkapnya