Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Marzuki maju di kongres, Syarief Hasan sebut 'asal ada yang dukung'

Marzuki maju di kongres, Syarief Hasan sebut 'asal ada yang dukung' SBY hadiri rapat pleno Partai Demokrat. ©2014 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Ketua Harian Partai Demokrat Syarief Hasan mengatakan pihaknya membuka pintu lebar bagi seluruh kader yang ingin maju di Kongres ke-III Demokrat awal Mei nanti. Namun yang terpenting, memiliki pendukung sesuai dengan aturan main mencalonkan diri di kongres.

Wakil Ketua Majelis Tinggi Demokrat, Marzuki Alie salah satu orang yang berniat maju dalam kongres. Menurut Syarief, silakan saja mau asal memiliki pendukung.

"Ya silakan saja, asalkan ada yang mendukung. Dan itu tergantung di kongres," kata Syarief di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (21/4).

Syarief menjelaskan, pada dasarnya kader Demokrat menginginkan tokoh sebagai pemimpin. Dia menilai, sosok SBY yang disebut terbaik untuk pimpin partai.

"Intinya di situ, dan para kader hanya melihat pada SBY ," imbuhnya.

Ihwal potensi calon lain, Syarief mengaku belum melihat. Menurut dia, mayoritas kader hanya menginginkan SBY jadi ketua umum lagi.

"Belum ada masukan ke saya. Tapi rata-rata kan hampir semua, mereka inginkan SBY yang jadi ketum," tutur dia.

Mantan Menteri Koperasi dan UKM ini merasa yakin tidak akan ada perpecahan di tubuh Demokrat pasca kongres seperti yang terjadi dengan Golkar dan PPP. Sebab dia yakin, kader akan satu suara mendukung SBY di kongres yang dihelat 11 sampai 13 Mei nanti.

"Karena saya yakin belum ada yang menyamai figur SBY. Coba tunjukkan ke saya. Kader partai melihat bahwa kepemimpinan Pak SBY itu sudah terbukti, sayang kalau Demokrat dalam keadaan seperti ini, kemarin hanya 10 persen, ingin 2019 menang, sosok yang bisa angkat itu hanya SBY," pungkasnya.

Sebelumnya, Marzuki Alie menilai suara dukungan kepada Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk kembali jadi ketua umum tidak murni. Menurut dia, kader justru ingin SBY jadi dewan pembina Demokrat, bukan ketua umum.

"Mayoritas mereka meminta SBY sebagai ketua majelis tinggi partai, dewan pembina," kata Marzuki dalam pesan singkat, Selasa (21/4).

Marzuki merasa yakin jika pengurus DPD dan DPC akan bersuara nanti di kongres yang akan dihelat di Surabaya 11 Mei sampai 13 Mei itu. Namun dia tak mau menjelaskan secara rinci, pengurus mana saja yang berani 'melawan' SBY nanti.

"Saya yakin, kebenaran akan hadir, DPC-DPC akan lahir keberanian pada saatnya nanti untuk mengusulkan siapa yang diinginkan menjadi ketum," tegas dia.

Marzuki juga tak mau menegaskan apakah dirinya bakal maju di kongres nanti. Akan tetapi, dia tak mau disebut jika nanti maju di kongres sebagai bentuk perlawanan kepada SBY.

"Ini bukan kompetisi dengan SBY, tapi amanah dari kader," cetus dia.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Golkar: Ridwan Kamil Menyatakan Diri Lebih Condong ke Pilgub Jabar
Golkar: Ridwan Kamil Menyatakan Diri Lebih Condong ke Pilgub Jabar

Meski begitu,Ridwan Kamil mengaku, akan siap ditugaskan dimana saja oleh Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
PKS Siapkan Kader Maju Pilkada Jakarta, Ada Aher hingga Mardani Ali
PKS Siapkan Kader Maju Pilkada Jakarta, Ada Aher hingga Mardani Ali

Wajar bila PKS inginkan posisi wagub, mengingat partai pemenang di Jakarta.

Baca Selengkapnya
Golkar Terbuka PKS Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran
Golkar Terbuka PKS Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kelakar Presiden PKS Ahmad Syaikhu yang minta diajak masuk ke pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya