Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Moeldoko: Jokowi Menitikberatkan Strategi, Bukan Retorika

Moeldoko: Jokowi Menitikberatkan Strategi, Bukan Retorika Debat Keempat Pilpres 2019. ©Liputan6.com/Johan Tallo

Merdeka.com - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin, Moeldoko menegaskan, debat keempat ini seharusnya menitikberatkan strategi, bukan informasi. Hal itu, dia mengungkapkan, ada pada pemaparan capres nomor urut 01 Joko Widodo.

"Betapa kita melihat calon nomor satu tadi mengetengahkan strateginya, bukan berbicara retorika. Itu poin yang sangat penting, karena kita semua tahu masalah bangsa, tetapi bagaimana solusinya itu yang poin pertama," katanya saat konferensi pers usai debat di Hotel Shangri-La, Jakarta, Sabtu 30 Maret 2019.

Dia menambahkan, pengalaman sangat dibutuhkan bagi seseorang untuk mengelola negara. Moeldoko mengklaim, pemaparan langkah-langkah strategis dalam menangani setiap persoalan yang disampaikan Jokowi tak lepas dari pengalamannya di pemerintahan.

Begitu juga langkah strategis Jokowi dalam membangun hubungan internasional. Sementara di sektor pertahanan, kata Moeldoko, seorang Presiden tidak harus berbicara secara teknis, namun cukup menyampaikan secara garis besar.

"Memang pemimpin perlu bicara teknis, tapi tidak terlalu pentung, karena ada Panglima TNI dan Kepala Staf Angkatan, urusan mereka. Tapi pandangan seorang pemimpin tertinggi itu melihat cakrawala bagaimana kedaulatan harus dipertahankan, sangat jelas ya, jadi tidak lagi berbicara technical," ucap mantan Panglima TNI itu.

Selain itu, Moeldoko juga mengkritisi kritik yang dilontarkan Prabowo terkait banyaknya kasus korupsi yang melibatkan penyelenggara negara. Menurutnya, memberikan solusi mengatasi korupsi jauh lebih penting daripada hanya membicarakan persoalannya.

"Bukan hanya bicara korupsinya, semua orang sudah tahu Indonesia korupsi, bukan hanya sekarang tapi dari dulu. Justru sekarang ini tindakan sangat keras. Jadi yang paling penting, strategi," tutup Kepala Kantor Staf Presiden itu.

Reporter: Nafiysul QodarSumber: Liputan6.com (mdk/fik)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pengalaman Eks Panglima TNI Hadapi Situasi Genting saat Tugas di Istana Dampingi Jokowi
Pengalaman Eks Panglima TNI Hadapi Situasi Genting saat Tugas di Istana Dampingi Jokowi

Bukan hal yang mudah, situasi genting kerap dihadapi oleh mantan Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) itu sebagai Kepala Staf Kepresidenan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Pamer Paling Sukses Jadi Wali Kota hingga Presiden: Tidak Ada di Indonesia Seperti Itu
Jokowi Pamer Paling Sukses Jadi Wali Kota hingga Presiden: Tidak Ada di Indonesia Seperti Itu

Jokowi menyebut, tidak ada orang di Indonesia yang pernah mengalami seperti dirinya.

Baca Selengkapnya
Prabowo Puji Jokowi: Urusan Politik Aku Datang ke Orang Solo Ini
Prabowo Puji Jokowi: Urusan Politik Aku Datang ke Orang Solo Ini

Meski paham dengan militer dan pertahanan, Prabowo mengakui harus belajar dari Jokowi soal politik.

Baca Selengkapnya
Pesan Jokowi Kepada Relawan: Jangan Pilih Pemimpin Enak-enakan Duduk di Istana
Pesan Jokowi Kepada Relawan: Jangan Pilih Pemimpin Enak-enakan Duduk di Istana

Jokowi mengingatkan para relawan untuk tidak memilih pemimpin yang hanya ingin menikmati kenyamanan dan fasilitas negara.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Pidato Ganas Bahlil Paham Permainan Global, Gede Nyali Jokowi Tak Ciut Digertak!
VIDEO: Pidato Ganas Bahlil Paham Permainan Global, Gede Nyali Jokowi Tak Ciut Digertak!

Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia menghadiri kuliah umum digelar IPDN di Jatinangor, Kamis (11/7)

Baca Selengkapnya
Temui Jokowi di Solo, Ridwan Kamil Dapat Banyak Nasihat soal Jakarta
Temui Jokowi di Solo, Ridwan Kamil Dapat Banyak Nasihat soal Jakarta

Ridwan Kamil tiba di rumah Jokowi pukul 14.30 WIB dan langsung ngobrol berdua.

Baca Selengkapnya
Dahulu: Jokowi Adalah Kita, Saat ini: Jokowi Siapa?
Dahulu: Jokowi Adalah Kita, Saat ini: Jokowi Siapa?

Bak seorang raja, Joko Widodo juga sudah mempersiapkan pangeran dan permaisuri untuk mengisi jabatan-jabatan berikutnya.

Baca Selengkapnya
Paloh Terima Kasih ke Jokowi Diberi Pelajaran Politik, Singgung Bahlil Mulus jadi Ketum Golkar
Paloh Terima Kasih ke Jokowi Diberi Pelajaran Politik, Singgung Bahlil Mulus jadi Ketum Golkar

Surya Paloh berterima kasih kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) karena telah memberikan banyak pembelajaran politik.

Baca Selengkapnya
Respons Prabowo Disinggung Pemimpin Kuat oleh Jokowi
Respons Prabowo Disinggung Pemimpin Kuat oleh Jokowi

Dia mengatakan tantangan yang dihadapi ke depan tidaklah mudah salah satunya, ketidakpastiaan ekonomi global yang sulit diprediksi dan dikalkulasi.

Baca Selengkapnya
Moeldoko ke Pensiunan Jenderal: Jangan Sampai Gara-gara Politik kita Terpecah
Moeldoko ke Pensiunan Jenderal: Jangan Sampai Gara-gara Politik kita Terpecah

Moeldoko bertemu dengan purnawirawan TNI Akabri angkatan 81.

Baca Selengkapnya
Jokowi Cerita Awal Masuk Politik: Saya Bangun Kepercayaan Publik
Jokowi Cerita Awal Masuk Politik: Saya Bangun Kepercayaan Publik

Jokowi menekankan pentingnya membangun kepercayaan publik atau public trust.

Baca Selengkapnya
Beda Pendapat dengan Ahok, JK: Jokowi Paling Hebat Kerjanya Blusukan
Beda Pendapat dengan Ahok, JK: Jokowi Paling Hebat Kerjanya Blusukan

Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok menyebut, jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak bisa kerja.

Baca Selengkapnya