Momentum Cawapres Prabowo sudah Lewat, Cak Imin Akan Lapor DPP PKB Soal Manuver ke NasDem
Cak Imin akan melaporkan perihal duet denga Anies saat rapat pleno PKB hari ini
Cak Imin akan melaporkan perihal duet denga Anies saat rapat pleno PKB hari ini
Momentum Cawapres Prabowo sudah Lewat, Cak Imin Akan Lapor DPP PKB Soal Manuver ke NasDem
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (Cak Imin) akan melaporkan keputusan berkoalisi dengan NasDem dalam rapat pleno di DPP PKB, Jakarta, Jumat (1/9). NasDem dan PKB akan mengusung Anies Baswedan dengan Cak Imin.
"Mungkin yang paling hangat hari ini adalah pernyataan dari Demokrat bahwa ada kesepakatan untuk mengusung Anies dan pak Muhaimin sebagai ketua umum," kata Wakil Sekretaris Dewan Syuro PKB Maman Imanulhaq di kantor DPP PKB, Jakarta, Jumat (1/9).
Cak Imin sebagai ketua umum akan memaparkan soal koalisi dengan NasDem dalam rapat pleno. Kemudian DPP PKB akan memberikan masukan.
"Jadi Ketum nanti akan melaporkan perkembangannya, bagaimana hari ini perkembangan survei untuk caleg-caleg. Bagaimana perkembangan calon-calon Pilkada termasuk perkembangan dalam Pilpres ini. Jadi kita akan dengar nanti lalu masukan-masukannya," jelas Maman.
Dewan Syuro PKB sendiri telah mendengar tiga opsi. Pertama, bertahan dengan mendukung Prabowo Subianto dipasangkan dengan Cak Imin. Tetapi sudah 12 bulan berlalu dan momentumnya sudah lewat.
"Nah jadi kiai-kiai ini kita kehilangan momentum dong Prabowo-Muhaimin dari mulai Ramadan sudah lewat, Idul Fitri udah lewat, Idul Adha udah lewat, udah lewat, lewat deh segalanya. Nah seperti itu," beber Maman.
Kedua, ada juga yang mengusulkan dengan Ganjar Pranowo. Bahkan Cak Imin sudah bertemu gubernur Jawa Tengah itu.
Opsi terakhir, kiai ada yang mengusulkan bersama dengan Anies Baswedan. "Lalu ada yang ngomong 'loh kenapa kalau enggak dengan Anies'," jelas Maman.
Setelah rapat, maka proses berikutnya Cak Imin akan langsung melaporkan kepada Dewan Syuro. "Biasanya habis rapat nanti diumumkan oleh Ketum, bahwa ini loh saya melaporkan ini ke partai lalu dewan syuro memberikan pertimbangan ini lalu tanfidz memberikan keputusan ini," jelas Maman.
Kemudian baru PKB akan melakukan deklarasi Capres dan Cawapres. Deklarasi itu rencananya dilaksanakan hari ini di Surabaya.
"Setelah itu lalu kita akan membawa ini ke forum yang lebih besarnya apakah mungkin ada deklarasi dan yang lain sebagainya, karena jujur aja kita sudah ingin banget keliling dengan satu tujuan bahwa ada nama Gus Muhaimin di kita," pungkas Maman.